KERANGKA KERJA Hasil pengumpulan sampel Hasil Pemeriksaan Indeks Hematologi

28

3.11. KERANGKA KERJA

-Thalassemia Trait Sampel darah N= 559 Pemeriksaan CBC MCV80 fl MCH27 pg MCV80 fl MCH27 pg Pemeriksaan kadar HbA2 Pemeriksaan tidak dilanjutkan Kadar Hb A2 3,5 Kadar Hb A2 ≤3,5 -Thalassemia- α - -Thalassemia + Defisiensi besi -Defisiensi besi Universitas Sumatera Utara 29 BAB 4 HASIL PENELITIAN

4.1 Hasil pengumpulan sampel

Dari hasil penelitian besar sampel yang dikumpul adalah 559 subjek dari mahasiswa yang melakukan pemeriksaan kesehatan di laboratorium RSUP Haji Adam Malik Medan dan laboratorium Pramita Medan, terdiri dari lelaki 302 33,21 dan perempuan 258 66,78, yang berusia rata-rata 19,25±0,25. Tabel 4.1 Karakteristik subjek menurut umur, jenis kelamin dan suku yang ikut dalam penelitian. Karakteristik N 559 Umur Jenis Kelamin - Laki-laki - Perempuan Suku - Batak - Jawa - Aceh - Melayu - Karo - Padang - Nias 19,25 ± 0,25 302 258 323 88 60 51 22 13 2 33,21 66,78 57,78 15,74 10,73 9,12 3,93 2,32 0,35 Persentase suku pada penelitian dijumpai suku batak relatif lebih dominan yaitu 323 subjek 57,78. Universitas Sumatera Utara 30

4.2 Hasil Pemeriksaan Indeks Hematologi

Dari hasil pemeriksaan indeks hematologi dengan menggunakan alat Sysmex XT 2000i pada 559 sampel dijumpai 50 sampel mikrositer hipokrom tabel 4.2 Tabel 4.2.1 Gambaran indeks hematologi pada mikrositer hipokrom dan non mikrositer hipokrom. Subjek MCV 80 fl, MCH 27 pg Mikrositer Hipokrom MCV80 fl, MCH27 pg Non Mikrositer Hipokrom Jumlah orang HGB gdl WBC 10³mm³ RBC 10 ⁶mm³ HCT MCVfl MCH pg MCHC RDW PLT 10³mm³ 50 12,54±1,81 7.986±1.484 5,40±0,68 38,48±4,43 71,63 ±7,68 23,27 ±2,85 31,95 ±1,45 16,46 ±2,73 341.080 ±68.420 509 14,18±1,25 7.946±2.273 4,90±0,41 42,16±3,18 85,44±5,95 29,00±1,23 33,61±0,92 13,11±0,76 282.937±56.000 Dari hasil pemeriksaan indeks hematologi, dijumpai 50 sampel dijumpai mikrositer hipokrom yang berdasarkan MCV80fl dan MCH27pg yang merupakan suatu carrier thalassemia, dengan nilai rata-rata MCV 71,63±7,68 dan MCH 23,27±2,85. Universitas Sumatera Utara 31 Table 4.2.2 Gambaran indeks hematologi pada sampel Mikrositer Hipokrom berdasarkan Kuantitasi HbA2 Subjek HbA2≤ 3,5 HbA23,5 Jumlah orang HbA2 HGB gdl WBC 10³mm³ RBC 10 ⁶mm³ HCT MCV fl MCH pg MCHC RDW PLT 10³mm³ 40 1,90 ± 0,22 12,72±1,97 7.853±1,795 5,26±0,60 40,52±4,41 74,25±6,21 24,14±2,36 32,51±1,35 16,22±3,02 313.960±70,36 10 4,34 ± 0,25 11,68±0,80 8,552±1,943 5,83±0,31 40,00±1,90 62,66±3,41 20,11±2,18 32,02±1,94 17,27±1,99 351.560±42,85 Dari hasil pemeriksaan terhadap 50 sampel mikrositer hipokrom dijumpai 40 sampel yang mempunyai kadar HbAβ≤γ,5 adalah kemungkinan pada subjek tersebut adanya suatu defisiensi besi, thalassemia- α, -thalassemia trait dengan defisiensi besi ataupun normal. Sampel yang mempunyai kadar HbA23,5 adalah sebanyak 10 sampel dengan nilai rata- rata HbA2 4,34 ± 0,25 yang merupakan suatu -thalassemia trait dengan persentase 1,8 . Pada sampel -thalassemia trait dijumpai rata-rata hemoglobin 11,68±0,80, MCV 62,66 ± 3,41, MCH 20,11 ± 2,18 dan RDW 17,27 ± 1,99. Universitas Sumatera Utara 32 4.3. Hasil Pemeriksaan Minikapiler Elektroforesis Tabel 4.3.