Pengetahuan Responden terhadap Alergi Lain Pengetahuan Responden terhadap Definisi Alergi

4.6 Pengetahuan Responden terhadap Definisi Alergi

Pengetahuan responden terhadap definisi alergi adalah sebesar 68 yang menjawab alergi merupakan reaksi hipersensitivitas yang diakibatkan induksi oleh IgE, sebesar 10 yang menjawab alergi merupakan reaksi hipersensitivitas dan sebesar 22 yang menjawab alergi merupakan reaksi hipersensitivitas yang diakibatkan oleh mediasi sel T. Tabel 7. Pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik RSGMP FKG USU terhadap definisi alergi Jawaban Jumlah Persentase Merupakan reaksi hipersensitivitas 5 10 Reaksi hipersensitivitas yang diawali oleh mekanisme imunologis, yaitu akibat induksi oleh IgE yang spesifik terhadap alergen tertentu, yang berikatan dengan sel mast 34 68 Reaksi hipersensitivitas yang diawali oleh mekanisme imunologis, yang diakibatkan oleh mediasi sel T yang spesifik terhadap alergen tertentu, yang berikatan dengan sel mast 11 22 Total 50 100

4.7 Pengetahuan Responden terhadap Jumlah Tipe Hipersensitivitas

Pengetahuan responden terhadap berapa jenis tipe hipersensitivitas adalah sebesar 86 responden yang menjawab 4, sebesar 10 responden menjawab 2 dan sebesar 4 menjawab 3. Tabel 8. Pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik RSGMP FKG USU terhadap berapa jenis tipe-tipe hipersensitivitas Jawaban Jumlah Persentase 2 5 10 3 2 4 4 43 86 Total 50 100

4.8 Pengetahuan Responden terhadap Bahan Kedokteran Gigi yang Menyebabkan Alergi

Pengetahuan responden terhadap ada atau tidak bahan kedokteran gigi yang menyebabkan alergi adalah sebesar 90 yang menjawab ada, sebesar 4 menjawab tidak ada dan sebesar 6 yang tidak tahu. Tabel 9. Pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik RSGMP FKG USU terhadap ada atau tidak bahan kedokteran gigi yang menyebabkan alergi Jawaban Jumlah Persentase Ada 45 90 Tidak Ada 2 4 Tidak Tahu 3 6 Total 50 100

4.9 Pengetahuan Responden terhadap Golongan Anestesi Lokal

Pengetahuan responden terhadap pembagian golongan anestesi lokal adalah sebesar 78 yang menjawab dua, sebesar 18 menjawab tiga dan sebesar 4 yang empat.

Dokumen yang terkait

Tingkat Pengetahuan Tentang Penjahitan Luka Pada Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Di Departemen Bedah Mulut Fkg Usu Periode 8-31 Oktober 2014

4 91 78

Gambaran Pengetahuan Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Departemen Bedah Mulut RSGMP FKG USU Tentang Anestetikum Lokal

6 75 49

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik terhadap Pencegahan Komplikasi Lokal pada Penggunaan Anestesi Lokal di Departemen Bedah Mulut FKG USU periode Mei 2015 - Juni 2015

2 58 54

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik terhadap Pencegahan Komplikasi Lokal pada Penggunaan Anestesi Lokal di Departemen Bedah Mulut FKG USU periode Mei 2015 - Juni 2015

0 0 10

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik terhadap Pencegahan Komplikasi Lokal pada Penggunaan Anestesi Lokal di Departemen Bedah Mulut FKG USU periode Mei 2015 - Juni 2015

0 0 3

Tingkat pengetahuan mahasiswa kepaniteraan klinik terhadap Pencegahan Komplikasi Lokal pada Penggunaan Anestesi Lokal di Departemen Bedah Mulut FKG USU periode Mei 2015 - Juni 2015

0 0 24

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pendahuluan - Tingkat Pengetahuan Tentang Penjahitan Luka Pada Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Di Departemen Bedah Mulut Fkg Usu Periode 8-31 Oktober 2014

0 0 20

Tingkat Pengetahuan Tentang Penjahitan Luka Pada Mahasiswa Kepaniteraan Klinik Di Departemen Bedah Mulut Fkg Usu Periode 8-31 Oktober 2014

0 0 15

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Pendahuluan - Tingkat Pengetahuan Mahasiswakepaniteraan Klinik Bedah Mulut Rsgmp Fkg Usu Terhadap Syok Anafilaktik Akibat Anestesi Lokal Periode 8 – 31 Oktober 2014

0 0 15

Tingkat Pengetahuan Mahasiswakepaniteraan Klinik Bedah Mulut Rsgmp Fkg Usu Terhadap Syok Anafilaktik Akibat Anestesi Lokal Periode 8 – 31 Oktober 2014

0 0 16