51
Tabel 3.2 Metode pengumpulan data
Jenis Data Data
Metode Pegumpulan Data
Data Primer
Gambaran umum bentuk Graha Maria
Annai Velangkanni. Elemen-Elemen Graha
Maria Annai Velangkanni berupa
ornamen dan motif kaligrafinya beserta
detail arsitekturnya. Observasi langsung pada
objek penelitian, berupa pengambilan gambarfoto
Graha Maria Annai Velangkanni.
Menggambar ulang denah, tampak Graha
Maria Annai Velangkanni
Data Sekunder
Tinjauan Pustaka tentang arsitektur
Gereja Katolik Mencari dan memilih
tinjauan pustaka tentang arsitektur Gereja Katolik
secara umum dari jurnal penelitian terdahulu dan
artikel.
Tinjauan pustaka tentang bentuk
arsitektur Gereja Katolik
Mencari dan memilih tinjauan pustaka tentang
arsitektur Gereja Katolik secara umum dari buku,
jurnal penelitian, dokumen dan artikel.
3.4 Metode Analisa Data
Untuk sampai kepada tujuan penelitian, diperlukan metode kerja yang sistematis. Secara umum tahapan kerja yang dilakukan berturut-turut adalah tahap
pengumpuan data, pengolahan data dan penafsiran data. 1.
Tahap pengumpulan data pada penelitian ini terdiri dari studi kepustakaan dan studi lapangan. Studi kepustakaan meliputi pengumpulan daftar
pustaka yang berhubungan dengan penelitian. Data-data kepustakaan yang dikumpulkan terutama yang berhubungan dengan bentuk arsitektur Gereja
Katolik.
52
Studi lapangan meliputi peninjauan langsung kebangunan yang dijadikan objek penelitian dengan melakukan pendeskripsan. Pendeskripsian objek
penelitian dilakukan secara verbal uraian dan pictorial gambar berupa pencatatan, pemotretan, penggambaran pada komponen-komponen utama
Graha Maria Annai Velangkanni yang meliputi bagian tubuh, atap bangunan, denah, dan ornamen berupa motif kaligrafi dan motif lainnya.
Setelah semua data dikumpulkan, maka dilakukan pengelompokkan data untuk dianalisa.
2. Tahap selanjutnya adalah pengolahan data. Dalam tahap ini analisis data
dilakukan setelah data kepustakaan dan data lapangan terkumpul. Analisis yang dilakukan pada tahap ini bertujuan untuk mengetahui bentuk
arsitektur Graha Maria Annai Velangkanni. Menganalisis data dilakukan dengan mengumpulkan data hasil observasi langsung pada objek
penelitian, mengambar ulang denah dan tampak bangunan Graha Maria Annai
Velangkanni kemudian
menginterpretasikan data
dengan menyesuaikan data tersebut dengan kajian pustaka yang telah
dikumpulkan.
3. Tahap yang terakhir adalah penafsiran data. Dalam tahap ini data-data
yang diperoleh dari tahap pengumpulan data dan pengolahan data, dirangkum untuk menghasilkan suatu kesimpulan berdasarkan kepada
permasalahan dan tujuan yang ingin dicapai.
53
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1 Gambaran Umum Objek Penelitian
Graha Maria Annai Velangkanni merupakan Gereja umat Katolik. Gereja ini digagas oleh Pastur James Barathaputra, SJ. Beliau adalah seorang pastur
Yesuit dari India yang melayani di Indonesia. Pastor James Bharataputra, SJ adalah penggagas sekaligus pelaksana pembangunan Graha Maria Annai
Velangkanni. Gereja ini dibangun mulai dari tahun 2001 dan selesai pada tahun 2005 serta diresmikan pada tanggal 1 oktober 2005 oleh uskup medan, Mgr. Pius
Batubara. Graha Maria Annai Velangkanni, terletak dijalan Sakura III No. 7-10
Perumahan Taman Sakura Indah, Tanjung Selamat Medan, Sumatera Utara. Berjarak sekitar 39 KM dari Bandara Kualanamu. Lokasi Graha Maria Annai
Velangkanni ini mudah sekali dijangkau dan dilewati banyak kendaraan umum dari berbagai jurusan.
Gereja Katolik yang ada dikota medan ini awalnya diperuntukkan bagi umat Katolik Tamil yang ada di kota Medan, akan tetapi dalam perkembangannya
Gereja Katolik ini terbuka untuk umum. Tidak hanya sekedar umat Katolik, siapa pun boleh berkunjung ke Graha Maria Annai Velangkanni ini untuk beribadah,
maupun untuk sekedar menikmati keindahan Arsitektur nya. Pada segi arsitektur bangunannya sendiri, Gereja ini tampak terlihat seperti Kuil Hindu, dikarenakan
bentuk nya yang menyerupai menara candi. Gereja yang terlihat seperti kuil
54
Hindu ini, selain di fungsikan sebagai tempat ibadah juga digunakan sebagai tempat berziarah bagi umat Katolik.
Gambar 4.1 Skematik jarak kawasan penelitian Sumber : Diolah dari google maps
Gambar 4.2 Peta Kawasan Eksisting Graha Maria Annai Velangkanni Sumber : Diolah dari Google Earth
Jalan Sakura III No. 7-10 Perumahan
Taman Sakura Indah, Tanjung Selamat
Binjai Belawan
Tebing Tinggi
Kabanjahe
49,6 KM 29,3 KM
14,3 KM
65 KM
55
Gambar 4.3 Masterplan Graha Maria Annai Velangkanni Sumber : Diolah dari hasil observasi
Pada Graha Maria Annai Velangkanni terdapat gedung Gereja yang terdiri dari 3 lantai yang dipenuhi benda-benda dengan sentuhan seni di setiap dinding
dan sudut bangunan, lantai pertama di fungsikan sebagai Aula, lantai 2 merupakan ruang sakral Gereja, dan lantai 3 difungsikan sebagai balkon. Pada area sekitar
bangunan terdapat Kapel Graha Maria Annai Velangkanni yang merupakan rumah do’a untuk umat Katolik. Homestay atau rumah singgah sebagai
penginapan untuk pengunjung yang datang dari luar kota maupun luar negeri. Kantin untuk menunjang kebutuhan pengunjung. Dan pos jaga. Terdapat juga
taman, yang dihiasi oleh patung-patung bercorak India baik sebagai hiasan maupun sebagai simbol keagamaan. Pada dinding dan atap banyak terdapat
lukisan, mozaik, ornamen dan relief yang menceritakan awal terciptanya bumi dan alam semesta.
Keterangan :
Kantin Gedung Gereja
Sakristi Rumah do’a
Homestay asrama Pos Jaga
56
Gambar 4.4 Tampak Depan Graha Maria Annai Velangkanni Sumber : Diolah dari hasil observasi
Gambar 4.5 Graha Maria Annai Velangkanni Sumber : Dokumentasi Pribadi 2015
Gambar 4.6 Perspektif Graha Maria Annai Velangkanni Sumber : Dokumentasi Pribadi 2015
57
4.2 Bentuk Arsitektur Pada Graha Maria Annai Velangkanni 4.2.1 Atap