7
2.2 Bahan Bakar
Bahan bakar adalah istilah popular media untuk menyalakan api. Bahan bakar dapat bersifat alami dan dapat juga bersifat buatan. Bahan bakar alami
misalnya, kayu bakar, batubara dan minyak bumi. Bahan bakar buatan misalnya, gas alam cair dan listrik. Sebenarnya, listrik tidak dapat disebut sebagai bahan
bakar karena langsung mengahsilkan panas. Panas inilah yang sebenarnya dibutuhkan manusia dari proses pembakaran, disamping cahaya akibat nyalanya
Ismun, 1993. Biaya yang dibutuhkan untuk mendapatkan bahan bakar makin lama
makin mahal. Makin tinggi teknologi yang digunakan untuk mengolah bahan bakar, maka makin mahal harganya. Demikian pula, makin langka bahan baku
yang dipakai untuk menghasilkan bahan bakar. Maka harganya akan semakin mahal. Akibat langsung jika menggunakan bahan bakar semacam ini adalah biaya
hidup tinggi sehingga tidak banyak orang yang mampu memanfaatkannya. Gas alam yang dicairkan, misalnya LNG tidak banyak terjangkau oleh masyarakat
desa atau pedagang-pedagang kecil yang memerlukan bahan bakar Anonimous, 2000.
Konsumsi energi bagi manusia merupakan suatu masalah besar dimana sumber energi banyak digunakan sekarang yaitu minyak bumi dan batubara yang
cadangannya makin menipis. Oleh sebab itu, penghematan konsumsi energi bagi umat manusia perlu ditanggulangi guna penyelamatan kebutuhan hidup masa
datang. Hal ini bisa terjadi terutama di negara-negara berkembang Nusyirwan dan Nuryetti, 1987.
Pengetahuan mengenai sifat bahan bakar membantu dalam memilih bahan bakar yang benar untuk keperluan yang benar dan untuk penggunaan bahan bakar
yang efisien. Uji laboratorium biasanya digunakan untuk mengkaji sifat dan kualitas bahan bakar Reksohadiprojo, 1998. Jadi untuk melakukan pembakaran
diperlukan dua unsur, yaitu : a.
Bahan bakar b.
Oksigen
Universitas Sumatera Utara
8 Berbagai jenis bahan bakar seperti bahan bakar cair, padat, dan gas
yang tersedia tergantung pada berbagai faktor seperti biaya, ketersediaan, penyimpanan, handling, dan lain-lain.
1 Bahan bakar padat
Bahan bakar padat yang terdapat dibumi kita ini berasal dari zat-zat organik. Bahan bakar padat mengandung unsur-unsur antara lain : Zat arang
atau Karbon C, zat lemas atau Nitrogen N, Hidrogen H, Belerang S, zat asam atau Oksigen O Abu dan Air yang kesemuanya itu terikat dalam satu
persenyawaan kimia. 2
Bahan bakar cair Bahan bakar cair berasal dari minyak bumi. Minyak bumi didapat dari
dalam tanah dengan jalan mengebornya pada ladang-ladang minyak, dan memompanya sampai ke atas permukaan bumi, untuk selanjutnya diolah lebih
lanjut menjadi berbagai jenis minyak bakar. 3
Bahan bakar gas Didalam tanah banyak terkandung : Gas Bumi Petrol Gas atau sering
disebut pula dengan gas alam, yang timbul pada saat proses pembentukan minyak bumi, gas tambang, dan gas rawa CH4 Methane. Seperti halnya
dengan minyak bumi, gas alam tersebut diperoleh dengan jalan pengeboran dari dalam tanah, baik di daratan maupun pada lepas pantai terhadap lokasi-
lokasi yang diduga terdapat kandungan gas alam.
2.3 Biomassa