Pengambilan Sampel Penyiapan Sampel Proses Dekstruksi Pembuatan Larutan Sampel

23

3.2.2.3 Pereaksi

Semua bahan yang digunakan dalam penelitian ini yaitu akua demineralisata, asam nitrat HNO 3 65 bv, larutan baku kalium 1000 µgml, larutan baku natium 1000 µgml, dan larutan baku kalsium 1000 µgml Laboratorium Penelitian Fakultas Farmasi USU.

3.3 Pembuatan Pereaksi

3.3.1 Larutan HNO

3 1:1 Sebanyak 250 ml larutan HNO 3 65 bv diencerkan dengan 250 ml akuademineralisata.

3.4 Prosedur Penelitian

3.4.1 Pengambilan Sampel

Metode pengambilan sampel dilakukan dengan cara sampling purposif yang dikenal juga sebagai sampling pertimbangan. Metode sampling ini ditentukan atas dasar pertimbangan bahwa sampel yang diambil dapat mewakili populasi Budiarto, 2004.

3.4.2 Penyiapan Sampel

Kubis sebanyak ± 1 kg yang tidak ditentukan kadar airnya dicuci bersih dengan air mengalir untuk membarsihkannya dari pengotoran dan dicuci lagi dengan aquades, ditiriskan sampai air cuciannya kering. Sampel dibelah menjadi dua bagian dan diblender sampai halus. Perlakuan yang sama juga dilakukan untuk sayuran kubis lainnya. Universitas Sumatera Utara 24

3.4.3 Proses Dekstruksi

Proses destruksi sampel dilakukan dengan cara destruksi kering dimana sampel yang telah dihaluskan, ditimbang sebanyak 25 gram dalam kurs porselen, diarangkan di atas hot plate MSH 420 BOECO Germany, lalu diabukan dalam tanur dengan temperatur awal 100ºC dan perlahan-lahan temperatur dinaikkan hingga suhu 500 ºC dengan interval 25 ºC setiap 5 menit. Pengabuan dilakukan selama 48 jam dihitung saat suhu sudah 500 ºC, lalu setelah suhu tanur ± 27 ºC, krus porselen dikeluarkan dan dibiarkan hingga dingin pada desikator. Abu ditambahkan 5 ml HNO 3 1 : 1, kemudian diuapkan pada hot plate MSH 420 BOECO Germany sampai kering. Kurs porselen dimasukkan kembali ke dalam tanur dengan temperatur awal 100 ºC dan perlahan-lahan temperatur dinaikkan hingga 500 ºC dengan interval 25 ºC setiap 5 menit. Pengabuan dilakukan selama 1 jam dan dibiarkan hingga dingin pada desikator Howirtz, 2000.

3.4.4 Pembuatan Larutan Sampel

Sampel hasil dekstruksi dilarutkan dalam 5 ml HNO 3 1 : 1, lalu dipindahkan ke dalam labu tentukur 50 ml, dibilas kurs porselen dengan 10 ml akua demineralisata sebanyak 3 kali dan dicukupkan dengan akua demineralisata hingga garis tanda. Kemudian disaring dengan kertas saring Whatman No.42 dimana 5 ml filtrat pertama dibuang untuk menjenuhkan kertas saring kemudian filtrat selanjutnya ditampung ke dalam botol Howirtz, 2000. Larutan ini digunakan untuk analisis kualitatif dan kuantitatif terhadap mineral kalium, natrium dan kalsium yang terkandung di dalamnya. Universitas Sumatera Utara 25 3.4.5 Pemeriksaan Kualitatif dan Kuantitatif 3.4.5.1 Kalium

Dokumen yang terkait

Uji aktivitas antibakteri ekstrak kubis (brassica oleracea l.var. capitata l.) terhadap bakteri Escherichia Coli

0 5 0

Penetapan Kadar Mineral Besi, Kalium, Kalsium, dan Natrium pada Kol (Brassica Oleracea L.) Secara Spektrofotometri Serapan Atom

3 30 125

Penetapan Kadar Mineral Besi, Kalium, Kalsium, dan Natrium pada Kol (Brassica Oleracea L.) Secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 17

Penetapan Kadar Mineral Besi, Kalium, Kalsium, dan Natrium pada Kol (Brassica Oleracea L.) Secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 2

Penetapan Kadar Mineral Besi, Kalium, Kalsium, dan Natrium pada Kol (Brassica Oleracea L.) Secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 5

Penetapan Kadar Mineral Besi, Kalium, Kalsium, dan Natrium pada Kol (Brassica Oleracea L.) Secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 13

Penetapan Kadar Mineral Besi, Kalium, Kalsium, dan Natrium pada Kol (Brassica Oleracea L.) Secara Spektrofotometri Serapan Atom

0 0 3

Kajian Kandungan Mineral Kalium, Natrium Dan Kalsium Pada Sayuran Kubis (Brassica Oleracea L.) Yang Diperoleh Dari Lahan Hasil Pertanian Pasca Letusan Gunung Sinabung

0 0 70

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Gunung Berapi - Kajian Kandungan Mineral Kalium, Natrium Dan Kalsium Pada Sayuran Kubis (Brassica Oleracea L.) Yang Diperoleh Dari Lahan Hasil Pertanian Pasca Letusan Gunung Sinabung

0 0 17

DAFTAR ISI - Kajian Kandungan Mineral Kalium, Natrium Dan Kalsium Pada Sayuran Kubis (Brassica Oleracea L.) Yang Diperoleh Dari Lahan Hasil Pertanian Pasca Letusan Gunung Sinabung

0 0 12