Gambar 9. Diagram Kerja Optimasi Proses Pembuatan Senyawa Epoksi dari Metil Ester Asam Lemak Sawit Destilat
3.5.3. Analisa Senyawa Epoksi
Analisa senyawa epoksi dilakukan dengan pengujian seperti : analisa kandungan bilangan oksigen-oksiren AOCS Cd 9-57, 1989, bilangan hidroksi
AOCS Cd 13-60, 1989, bilangan asam Porim Test Methode, 1995, dan bilangan iod AOCS Cd 1-25, 1989 Lampiran 1. Karakterisasi dilakukan berdasarkan gas
B B
Senyawa Epoksi
Metil Ester
Asam Lemak Sawit
Destilat Me.ALSD
Pengujian
Syawaluddin Nasution : Pembuatan Senyawa Epoksi Dari Metil Ester Asam Lemak Sawit Destilat Menggunakan Katalis
Amberlite , 2009
USU Repository © 2008
kromatogram dan gugus fungsionalnya berdasarkan spektofotometer FT – IR Lampiran 6.
3.6.
Teknik Sampling
Sampling dilakukan pada setiap akhir percobaan. Sampling dilakukan untuk menganalisa kandungan Metil Ester Asam Lemak Sawit Destilat Me.ALSD dengan
pengulangan dua kali duplo untuk setiap kali pengambilan sampel. Prosedur untuk parameter ini terlampir pada Lampiran 1.
Syawaluddin Nasution : Pembuatan Senyawa Epoksi Dari Metil Ester Asam Lemak Sawit Destilat Menggunakan Katalis
Amberlite , 2009
USU Repository © 2008
IV. HASIL DAN PEMBAHASAN
4.1. Penelitian Pendahuluan
4.1.1 Karakterisasi Bahan Baku Metil Ester ALSD
Metil ester Asam Lemak Sawit Destilat Me.ALSD terdiri dari senyawa ester jenuh dan tidak jenuh. Karakteristik bahan baku Me.ALSD meliputi bilangan oksigen
oksiren, bilangan hidroksi, bilangan asam dan bilangan iod seperti disajikan pada Tabel 5.
Tabel 5. Hasil Analisa Bahan Baku Me.ALSD Parameter Hasil
Bilangan Oksigen Oksiren 0,0114
Bilangan Hidroksi mg KOHg 0,6592
Bilangan Iodin mgg 50,651
Bilangan Asam mg KOHg 5,8899
Untuk mengetahui komposisi asam lemak jenuh dan asam lemak tidak jenuh, maka bahan baku Me.ALSD dianalisis secara kromatografi gas. Melalui analisa GC
pada Lampiran 5. dan data spektrum GC tersebut dapat diketahui komposisi asam lemak Me.ALSD seperti terlihat pada Tabel 6.
Tabel tersebut memperlihatkan bahwa bahan baku Me.ALSD mengandung asam lemak jenuh dan asam lemak tidak jenuh. Kadar asam lemak jenuh yaitu asam
palmitat lebih besar dibanding dengan kadar asam lemak tidak jenuh yaitu asam oleat
Syawaluddin Nasution : Pembuatan Senyawa Epoksi Dari Metil Ester Asam Lemak Sawit Destilat Menggunakan Katalis
Amberlite , 2009
USU Repository © 2008