Süleyman Demirel Pengaruh adalet partisi terhadap stabilitas politik Republik Turki

dan sistem politik yang tampaknya betul-betul mengalami jalan buntu. Sehingga pada akhirnya para kepala staf jenderal perlahan-lahan tidak lagi mempercayai terhadap kemampuan politisi untuk mengurus negara secara efisien, yang membuat mereka kembali melakukan kudeta militer pada 12 September 1980. 84 Angkatan bersenjata mengumumkan bahwa kekuasaan politik telah diambil alih dan kabinet pun dibubarkan. Militer melakukan upaya pemutusan hubungan secara radikal dengan masa lalu, hal ini dilakukan demi menyelematkan demokrasi dan membersihkan sistem politik terdahulu. Dengan demikian maka tidak ada tempat bagi para mantan politikus, kebijakan ini di implementasikan melalui keputusan bahwa partai-partai lama, secara resmi ditutup tanggal 16 Oktober 1980. 85

B. Süleyman Demirel

1. Süleyman Demirel di dalam Adalet Partisi

Dalam tema ini, sebagai tokoh sentral pendukung perjalanan AP maka penulis mengambil tokoh yaitu Süleyman Demirel. Ada beberapa pertimbangan faktual yang dapat dijadikan analisa, bahwa Demirel cukup memengaruhi perjalanan serta prestasi AP di Turki , meskipun di satu sisi, Ragip Gümüşpala sebagai tokoh utama sekaligus pendiri partai ini. Ia merupakan politisi yang paling penting bagi Turki modern, yang telah menjadi perdana menteri selama lima periode 1965-1971, 1975-1977, 1977-1978, 1979-1980, dan 1991-1993, dan telah menjabat sebagai presiden kesembilan Turki 1993-2000. Di mana ia 84 Ibid., h. 357-359. 85 Ibid., h. 373. terpilih sebagai pemimpin yang terpilih dengan mekanisme demokratis dalam sejarah Turki. 86 Ia merupakan politisi dan pembicara orator ulung. Süleyman Demirel memiliki nama lengkap Sami Süleyman Gündoğdu Demirel, lahir di İslamköy desa Isparta 19 November 1924. Setelah lulus dari sekolah teknik sipil di Universitas Teknik Istanbul pada 1949, Demirel bekerja di Departemen Luar Negeri untuk perencanaan tenaga listrik pada tahun 1949. 87 Kudeta 1960, sekali lagi menjadi peristiwa besar serta memberi pengaruh di berbagai elemen. Hal ini pula yang menjadi titik balik kehidupan Süleyman Demirel juga bagi politik Turki modern. 88 Bergabungnya Demirel ke AP merupakan sebuah keputusan yang kemudian dianggap tepat, ia terpilih sebagai ketua pada partai tersebut, -sebelumnya- sebagai dewan administratif dalam beberapa tahun hingga akhirnya terpilih menjadi pemimpin AP. 89 Demirel adalah ketua terpilih pada konvensi kedua partai besar tersebut pada 28 November 1964. Dia memfasilitasi pembentukan pemerintah koalisi yang memerintah antara bulan Februari dan Oktober 1965 di bawah perdana menteri Suat Hayri Ürgüplü, di mana ia menjabat sebagai Deputi Perdana Menteri. Di bawah kepemimpinannya, AP -belum pernah terjadi sebelumnya- memenangkan mayoritas suara dalam pemilihan umum 10 Oktober 1965 dan membentuk pemerintah mayoritas. Sebagai pemimpin, Süleyman Demirel, mensimbolisasikan kapitalisme dengan wajah baru yang terasosiasi dengan baik bersama pihak 86 “Süleyman Demirel” artikel diakses pada 23 Maret 2010 dari: http:en.wikipedia.orgwiki Süleyman _ Demirel.html. 87 Wikipedia, “Süleyman Demirel”. 88 “Süleyman Demirel” artikel diakses pada 23 Maret 2010 dari http:www.encyclopedia.comdoc1G2-3404701733.html 89 Encyclopedia, “Süleyman Demirel”. Amerika Serikat. 90 Faktor yang kemudian sebagai pendukung terhadap kemenangan AP dalam pemilihan umum 1965 adalah, Demirel berulang kali menyampaikan bahwa AP adalah partai massa yang diintepretasikan ketertarikannnya dari berbagai kalangan, baik kota maupun desa, juga pengusaha serta pekerja. 91 Dalam lingkup AP, Demirel memiliki prestasi penting yaitu dapat merekonsiliasikan kalangan militer yang berkuasa MBK dengan kalangan sipil yang jelas merupakan penerus orang-orang Demokrat Parti yang dijatuhkan kubu militer hanya beberapa tahun sebelumnya. 92 Antara tahun 1975 dan 1980, Demirel membentuk “Nationalist Front” Milliyetci Cephe. Tiga unsur koalisi pemerintahan yaitu ultranasionalis, Islamis, dan partai-partai sayap kanan yaitu Partai Keadilan AP 93 , Partai Keselamatan Nasional Milli Selamet Partisi, Partai Aksi Nasional Milliyetci Hareket Partisi, serta sayap kiri Partai Rakyat Republik pimpinan Bulent Ecevit. 94 Tahun 1980, para jenderal mengambil alih kekuasaan dan mencekal semua pemimpin politik, termasuk Demirel, dari aktifitas politiknya setelah 10 tahun. Setelah tersingkir dari politik tahun 1980, ia pun memimpin Partai Jalan Kebenaran True Path 90 Ahmad, Turkey the Quest for Identity, Oxford: Oneworld, 2003, h. 131. 91 Meliha Benli Altunıs¸ık and Özlem Tür, Turkey Challenges of continuity and change, Oxon: Routledge Curzon, 2005; reprint, New York: Routledge Curzon 2005. h. 34. 92 Zurcher, Sejarah Modern, h. 334. 93 AP merupakan partai sayap kanan, hal ini terlihat dari “platform “ partai tersebut sebagai anti komunis dan juga karena mengusung tradisi liberal dan demokratis. Lihat, Sabri Sayari dan Yilmaz Esmer ed., Politics, Parties and Elections in Turkey, London: Lynne Rienner Publishers, 2003 h. 44. Lihat juga, Yusuf Gözüküçk, “Rethinking The Turkish Center-Right in 1990s: Erosion or Replacement? The Case Of The National Action Party,” Master Thesis Department of Political Science and Public Administration Bilkent University Ankara, 2001, h. 35. 94 Bulent Ecevit merupakan orang baru yang mempunyai gagasan baru terhadap PRR. Atas manifestonya yang ia tulis -bersama Turhan Feyzioglu- yang menekankan keadilan sosial serta keamanan sosial, tanpa eksplisit menyatakan sosialis, hingga kemudian mendefinisikan PRR sebagai bagian kiri dari pusat, dan pada akhirnya di sahkan oleh ketua partai Inonu dalam sebuah pidato tanggal 28 Juli 1965. Lihat, Zurcher, Sejarah Modern, h. 335. Party Doπru Yol Partisi dari balik layar 95 , meskipun ia masih dilarang dalam beraktifitas politik.

2. Prestasi Süleyman Demirel Sebagai Perdana Menteri

Perdana Menteri atau dalam bahasa Turki disebut Başbakan merupakan seorang kepala pemerintahan. Perdana Menteri adalah pemimipin di sebuah koalisi politik di dalam parlemen di Turki Meclis dan juga sebagai pemimpin kabinet. Perdana menteri pun mempunyai kekuasaan untuk dapat membubarkan parlemennya sendiri. 96 Adapun Süleyman Demirel pernah menjabat sebagai perdana menteri di republik Turki sebanyak lima periode. Empat periode ia peroleh melalui AP yaitu; Periode pertama: Oktober1965-Maret 1971, periode kedua: Maret 1975-Juni 1977, periode ketiga: Juli 1977-Januari 1978 dan periode keempat: November 1979-September 1980. 97 Adapun periode kelima ia peroleh setelah terpilih sebagai ketua dari Doπru Yol PartisiPartai Jalan Kebenaran pada November 1991- Mei 1993. 98 Sebagai kepala pemerintahan, Süleyman Demirel memiliki beberapa kebijakan yang kemudian dapat dicatat sebagai prestasinya di dalam pemerintahan. Dalam bidang ekonomi Süleyman Demirel mengeluarkan 95 Merupakan penerus AP. Walaupun Partai Jalan Kebenaran adalah partai baru, namun secara subtasnsial merupakan penerus AP. Masih berperannya Demirel, serta dilarangnya partai pra-80, merupakan diantara faktor lahirnya partai tersebut. Lihat, Sabri Sayari dan Yilmaz Esmer ed., Politics, Parties and Elections in Turkey, London: Lynne Rienner Publishers, 2003 h. 16 dan h.187. 96 “Prime Ministers of Turkey” artikel di akses pada tanggal 3 Desember 2010 dari: http:en.wikipedia.orgwikiPrime_Minister_of_Turkey 97 “List of Prime Ministers of Turkey” artikel di akses pada 19 November 2010 dari: http:en.wikipedia.orgwikiList_of_Prime_Ministers_of_Turkey. 98 Wikipedia, “List of Prime Ministers of Turkey”. Süleyman Demirel terpilih sebagai ketua Doπru Yol PartisiPartai Jalan Kebenaran pada tanggal 24 September 1987. Lihat, “Süleyman Demirel” artikel di akses pada tanggal 3 Desember 2010 dari: http:www.mfa.gov.trsuleyman-demirel.en.mfa kebijakan perekonomian modern, mendorong sektor-sektor tradisional yang lebih besar, dan perusahaan-perusahaan yang inovatif, seperti di antaranya menggantikan impor dengan industrialisasi. Hal ini untuk mengurangi ketergantungan Turki terhadap barang impor seperti tekstil, baja dan lain-lain. 99 Maka kebijakan pergantian sistem impor kepada industrialiasi, akan mendorong terhadap hadirnya industri-industri baru, yang pada akhirnya hal ini berdampak kepada menjamurnya industri-industri baru di berbagai wilayah secara sangat pesat, yang kebanyakan di daerah Istanbul, dan sebagian kecil berpusat di Izmir dan Adana. 100 Dengan orientasi ke dalam atau meningkatkan produk dalam negeri dan pembatasan impor ini, menunjukkan bahwa tidak ada persaingan yang berarti antara perusahaan-perusahaan asing dan pihak Turki yang merupakan rekan usaha mereka. Selain itu, dengan adanya tatanan yang menguntungkan ini, industri- industri yang tidak akan pernah mampu bersaing di pasar dunia, secara terbuka justru dapat meraih keuntungan banyak di dalam negeri. 101 Rekonsiliasi kalangan militer yang berkuasa MBK Milli Birlik Komitesi Komite Persatuan Nasional dengan kalangan sipil yang jelas merupakan penerus orang-orang Demokrat Parti sekali lagi adalah prestasi terpenting Süleyman Demirel selama dalam karir politiknya. 102

3. Prestasi Süleyman Demirel Sebagai Presiden

Presiden atau dalam bahasa Turki Cumhurbaşkanı merupakan kepala negara republik Turki. Presiden sebagai representasi dari republik Turki, dan juga 99 Lihat halaman 86-87. Lihat juga, Zurcher, Sejarah Modern, h. 352. 100 Zurcher, Sejarah Modern, h. 353. 101 Ibid., 353. 102 Ibid., 332. lambang pemersatu negara bangsa Turki; ia menjamin pelaksanaan Konstitusi Turki, dan mengurus serta mnyelaraskan terhadap organisasi negara. 103 Süleyman Demirel sendiri diangkat menjadi presiden pada tanggal 16 Mei tahun 1993, ini terjadi setelah sebulan kematian Presiden Turgut Özal 104 akibat serangan jantung pada 17 April 1993. 105 Pemilihan Umum yang dilaksanakan pada tanggal 20 Oktober 1991 membawa Süleyman Demirel kembali memenangkan pemilihan umum tersebut melalui partainya Doπru Yol Partisi sehingga mengantarkan Süleyman Demirel menjadi perdana menteri republik Turki selanjutnya, namun kematian secara tiba- tiba Presiden Turgut Özal menjadikan Süleyman Demirel disumpah menjadi presiden kesembilan Turki. 106 Adapun posisi perdana menteri sepeninggal Süleyman Demirel diisi oleh Tansu Çiller. 107 Selama masa kepresidenannya 1993-2000 Süleyman Demirel berusaha untuk memperkuat hubungan dengan Amerika Serikat dan Eropa. 108 Fokusnya adalah hubungan luar negeri, dan hal ini pula yang menjadi kontribusinya selama menjadi presiden. Sebagian besar usahanya mempromosikan Turki untuk keanggotaan dalam Uni Eropa. Pada Desember 1996, kunjungan Süleyman Demirel ke Kazakhstan ditujukan untuk memperkuat hubungan bilateral dan 103 “President of Turkey” artikel di akses tanggal 3 Desember 2010 dari : http:en.wikipedia.orgwikiPresident_of_Turkey 104 Turgut Özal adalah Presiden kedelapan republik Turki pada tahun 1989-1993, dan perdana menteri keduapuluhdua republik Turki pada tahun 1983-1989. Pernah ditugaskan oleh Süleyman Demirel pada tahun 1979, dengan tanggung jawab khusus untuk melancarkan paket pembaruan ekonomi. Ia juga sebagai pendiri Anavatan PartisiPartai Tanah Air. Lihat, Zurcher, Sejarah Modern , h. 489. 105 Zurcher, Sejarah Modern, h. 393. 106 Ibid., 393. 107 Seorang menteri negara bidang ekonomi pada tahun 1991. Pada bulan Juni 1993 ia terpilih menjadi ketua Doπru Yol Partisi sebagai pengganti Demirel, dan pemilihan ini pula menjadikannya sebagai perdana menteri wanita pertama di Turki. Lihat, Zurcher, Sejarah Modern, h. 476. 108 “Süleyman Demirel: Biography from Answer.com” artikel di akses tanggal 3 Desember 2010 dari: http:www.answer.comtopics-leyman-demirel diskusi kerjasamanya dengan Turki, dalam peletakan jalur pipa minyak dari Kazakhstan ke terminal dekat Laut Hitam Rusia pelabuhan Novorossiisk. Süleyman Demirel juga bekerja untuk memperkuat hubungan dengan Iran. Pembicaraan antara Süleyman Demirel dan rekan Rumania, Emil Constantinescu, mengarah pada penandatanganan perjanjian perdagangan bebas antara dua negara dan kesepakatan lain pada April 1997. Bulan berikutnya dalam sebuah kunjungan ke Polandia, Süleyman Demirel mempromosikan kemitraan strategis antara Turki dan Polandia dan menyuarakan dukungan bagi perluasan timur Pakta Pertahanan Atlantik Utara NATO. 109

4. Persteruan dengan Militer

Sejak kudeta 1960, upaya pengambilalihan kekuasaan pemerintahan Adnan Menderes Demokrat Parti kepada militer melahirkan konflik panjang antara keduanya. Meskipun demikian perihal tersebut sempat berakhir pada tahun 1965 di mana AP sebagai penerus DP dapat memperbaiki hubungan tersebut dengan upaya rekonsiliasi antar kedua belah pihak militer-AP. Süleyman Demirel mengalami beberapa kali perseteruan dengan militer dalam beberapa kali selama ia berkecimpung di politik Turki. Pada pemilihan umum yang diadakan tahun 1961, meskipun AP belum memenangkan partainya namun memiliki dinamika tersendiri. Setelah kudeta 1961, MBK berusaha untuk memperbaiki sistem demokrasi di Turki dengan kembali mengadakan pemilihan umum dan pembentukan konstitusi 1961. Hasil dari pemilihan umum tersebut menghasilkan posisi AP berada di peringkat kedua di bawah CHP. Maka ketika koalisi pun dibentuk dari kedua partai itu justru mengundang kecurigaan satu 109 “Süleyman Demirel: Biography from Answer.com” sama lainnya, dan ini pula yang mendukung kepada tidak efektifnya pemerintahan. Di satu sisi pihak CHP Ismet Inönü menganggap AP sebagai penerus DP yang merupakan musuh-musuh lama Ismet Inönü, di sisi lain banyak pihak AP yang mencurigai Ismet Inönü bersekongkol dengan militer. Namun demikian kepercayaan militer terhadap AP pun hadir, ini terbukti dengan dukungan dari presiden Cemal Gürsel agar memintak pimpinan AP Ragip Gümüspula untuk membentuk pemerintahan. 110 Tanggal 12 Maret 1971 kepala staff jenderal Cemal Gürsel menyerahkan memorandum kepada perdana menteri Süleyman Demirel, yang mengandung arti hal itu adalah ultimatum dari angkatan bersenjata. Ulatimatum tersebut menuntut agar membentuk segera pemerintahan yang kuat dan andal, serta mengadakan reformasi dengan semangat Kemalis. 111 Jika tuntutan tersebut tidak dapat dipenuhi, angkatan bersenjata akan melakukan tugas untuk mengambil alih kekuasaan. 112 Ini berkenaan dengan keadaan yang tidak kondusif yang terjadi di negara tersebut. 113 Tidak sampai di situ saja, para anggota AP pun meninggalkan Süleyman Demirel, hal ini menandakan mulai hilangnya dukungan Süleyman Demirel di pemerintahan. Süleyman Demirel pun tidak memiliki pilihan lain selain mengundurkan diri sebagai perdana menteri yang pada saat itu Turki dipimpin oleh Presiden Cevdet Sunay. 114 Kudeta September 1980 merupakan akhir dari periode republik kedua Turki semenjak kudeta sebelumnya tahun 1961. Berbagai perkembangan berakhirnya republik kedua dan intervensi militer ketiga dalam politik Turki, di 110 Zurcher, Sejarah Modern, h. 330. 111 Ibid., 342 112 Zurcher, Sejarah Modern, h. 342. 113 Lihat halaman 97. 114 Lihat, Feroz Ahmad, Turkey the Quest for Identity, Oxford: Oneworld, 2003, h. 134. antaranya ialah; kemelut ekonomi dan sistem politik yang tampaknya sudah mengalami jalan buntu. 115 Faktor-faktor tersebut yang membuat para jenderal perlahan tidak percaya dengan para politisi untuk mengurus negara secara efisien. 116 Pada akhirnya militer ikut campur lagi pada 12 Oktober 1980, dan menggulingkan Demirel. 117 Di bawah militer semua para politikus yang aktif sebelum September 1980 dilarang berkecimpung dalam dunia politik selama sepuluh tahun. 118

5. Tokoh-Tokoh Pesaing Süleyman Demirel di Masanya

Sebagai seorang politisi Süleyman Demirel telah melewati beberapa tahap dalam rangka pencapaiannya sebagai pemimpin. Maka ketika proses mendapatkan kedudukan politik tersebut, ia tidak hanya dihadapai oleh berbagai keadaan tetapi juga dengan orang-orang yang menjadi lawan kompetisinya di panggung politik. Berikut adalah mereka yang merupakan pesaing Süleyman Demirel dalam era perjalanan poilitiknya;

1. Ismet Inönü 1884-1973

Ia termasuk anggota Ittihat ve Terakki Cemiyeti Komite Persatuan dan Kemajuan yang masuk pada tahun 1907. 119 Bertugas sebagai kepala staf jenderal di bawah Mustafa Kamal di front timur tahun 1916. Ia pun pernah memimpin delegasi Turki ke Perundingan damai Lausanne. 120 Menjadi perdana menteri pertama republik Turki pada tahun 1923-1924, 115 Zurcher, Sejarah Modern, h. 357. 116 Ibid ., 357. 117 “Süleyman Demirel: Biography from Answer.com” 118 Zurcher, Sejarah Modern, h. 376. 119 Ibid., 483. 120 Ibid., 483. lalu menggantikan Mustafa Kemal sebagai presiden republik Turki tahun 1938-1950, kemudian kembali menjadi perdana menteri di tahun 1961- 1965. 121 Adapun persaingan antara Ismet Inönü dengan Süleyman Demirel terjadi mulai pada tahun 1961, tepat di saat diadakannya pemilihan umum di republik tersebut pada September 1961. Meskipun Süleyman Demirel hanya menempati posisi kedua dari hasil perolehan pemilihan umum itu, namun dianggap sebagai kegagalan dan ancaman baru bagi partainya CHP, karena AP partai Süleyman Demirel adalah partai penerus DP yang telah ditutup aktivitas politiknya pada kudeta Mei 1960. Koalisi pertama mereka CHP-Ismet Inönü dengan AP-Süleyman Demirel diwarnai dengan kecurigaan satu sama lain, dan bertahan hingga bulan Mei 1962. Tanggal 25 Desember 1963 koalisi kabinet Ismet Inönü yang ketiga bersama kalangan independen kembali gagal karena tidak disetujuai anggarannya oleh MNA, sehingga pada tanggal 13 Februari 1965, Ismet Inönü kembali meletakkan jabatannya, sehingga akhirnya pada pemilihan umum 1965 AP memenangkan perolehan suara dan Süleyman Demirel memimpin kabinetnya.

2. Necmettin Erbakan 1926-2011

Mendirikan Milli Nizam Partisi Partai Orde Nasional pada tahun 1970, yang berhaluan fundamentalis Islam, namun partai itupun dibubarkan pada tahun 1971. 122 Necmettin Erbakan menjadi wakil perdana menteri ketika partainya bergabung dengan CHP pada masa 121 Ibid., 483. 122 Ibid., 478. kepemimpinan Bülent Ecevit. Ia pun sempat dilarang beraktifitas politik pasca kudeta 1980, dan kembali aktif sehingga kemudian ia menjadi perdana menteri kubu Islam yang pertama di republik Turki dari Refah Partisi Partai Kesejahteraan. Bersama dengan Milli Nizam Partisi Partai Orde Nasional dan Milliyetci Hareket Partisi Partai Aksi Nasional menjadi ancaman serius bagi kekuasaan Süleyman Demirel. Bukan karena partai itu mampu mengantikan AP sebagai partai massa sayap kanan, tetapi karena bersama orang-orang yang memisahkan diri dari AP yang kemudian bersatu dalam DP pimpinan Ferruh Bozbeyli, dapat membahayakan kekuasaanya di MN. 123

3. Bülent Ecevit 1925-2006

Seorang menteri perburuhan dalam kabinet koalisi Ismet Inönü tahun 1961-1965. Pernah juga menjadi Sekjen CHP pada tahun 1966. Ia pun sempat menjadi perdana menteri pada tahun 1973-1974 dan 1978- 1979. Persaingan Bülent Ecevit dengan Süleyman Demirel tidak dapat dikatakan sebagai kompetisi personal tetapi juga mewakili konflik partai yang sudah lama terjadi. Ketegangan politik sepanjang tahun 1970- an 124 mengakibatkan kabinet Bülent Ecevit yang dibentuk pada bulan Januari 1978 hanya bertahan hingga bulan Oktober 1979. 125 Militer pun 123 Ibid., 341. 124 Yaitu pergolakan antara sayap kanan dan sayp kiri, karena dilatar belakangi oleh krisis ekoomi yang memuncak yang akhirnya berpengaruh terhadap aktifitas masyarakat. Lihat, Zurcher, Sejarah Modern , h. 349-351. 125 Ibid., 348. semakin kecewa melihat keadaan yag tidak kondusif di bawah kabinet Bülent Ecevit, upaya kudeta pun dipandang sebagai sesuatu yang tak dapat terelakkan. Belum lagi kabinet Bülent Ecevit harus menghadapi kesulitan yang lebih besar dengan adanya serangan dari kelompok oposisi, terutama Süleyman Demirel yang menolak legitimasi pemerintah dan bahkan menolak Bülent Ecevit disebut sebagai perdana menteri. Maka pada bulan Oktober 1979 pemilihan senat menunjukkan berkurangnya dukungan terhadap CHP. Akibatnya, Bülent Ecevit kehilangan suara mayoritasnya dan harus meletakkan jabatannya. Süleyman Demirel kembali berkuasa, pemerintahan pun dibentuk melalui unsur minoritas yaitu AP sebagai partainya sendiri dan kalangan independen. 126 126 Lihat, Lihat, Zurcher, Sejarah Modern, h. 347-348. 54 BAB III PARTAI DAN STABILITAS POLITIK

A. Partai Politik sebagai Bentuk Baru Pelembagaan Politik di