2.3.2.2. Konsep Dasar Gizi Seimbang
Gizi berasal dari bahasa arab “Al Gizzai” yang artinya makanan dan manfaat untuk kesehatan. Al Gizzai juga dapat diartikan sari makanan yang bermanfaat untuk
untuk kesehatan. Ilmu Gizi adalah ilmu yang mempelajari cara memberikan makanan yang sebaik-baiknya agar tubuh selalu dalam kesehatan yang optimal. Pemberian
makanan yang sebaik-baiknya harus memperhatikan kemampuan tubuh seseorang untuk mencerna makanan, umur, jenis kelamin, jenis aktivitas, dan kondisi tertentu
seperti sakit, hamil, menyusui Depkes RI, 2002.
Zat gizi adalah ikatan kimia yang diperlukan tubuh untuk melakukan fungsinya, yaitu menghasilkan energi, membangun dan memelihara jaringan serta mengatur proses-
proses kehidupan Almatsier, 2004.
Untuk hidup dan meningkatkan kualitas hidup, setiap orang memerlukan 5 kelompok zat gizi karbohidrat, protein, lemak, vitamin,
Lauk hewani : 2 - 3 potong Lauk nabati : 3 potong
Sayur : 1½ - 2 mangkok Buah : 2 - 3 potong
3 - 5 piring nasi 2. Sumber zat pengatur :
Sayuran dan buah
3. Sumber energi : Beras, jagung,
gandum, ubi, umbi, kentang, sagu, roti,
mie, pisang, dll.
1.
Sumber zat pembangun : ikan, telur, ayam, daging,
susu, keju, kacang - kacangan, oncom, tahu,
tempe.
Gambar 2.1. Pedoman Menu Seimbang dalam Piramida Makanan
Universitas Sumatera Utara
dan mineral dalam jumlah yang cukup, tidak berlebihan dan tidak juga kekurangan. Di samping itu, manusia memerlukan air dan serat untuk memperlancar berbagai
proses faali dalam tubuh. Apabila kelompok zat gizi tersebut diuraikan lebih rinci, maka terdapat lebih dari 45 jenis zat gizi. Secara alami, komposisi zat gizi setiap jenis
makanan memiliki keunggulan dan kelembahan tertentu. Bebarapa makanan mengandung tinggi karbohidrat tetapi kurang vitamin dan mineral. Sedangkan
bebarapa makanan lain kaya vitamin C tetapi kurang vitamin A. Peranan berbagai kelompok bahan makanan secara jelas tergambar dalam
logo gizi seimbang yang berbentuk kerucut Tumpeng. Dalam logo tersebut bahan makanan dikelompokkan berdasarkan fungsi utama zat gizi yang dalam ilmu gizi
dipopulerkan dengan istilah “TRI GUNA MAKANAN”. Pertama, sumber zat tenaga yaitu padi-padian dan umbi-umbian serta tepung-tepungan yang digambarkan
di dasar kerucut. Kedua, sumber zat pengatur yaitu sayuran dan buah-buah
digambarkan pada bagian tengah kerucut. Ketiga, sumber zat pembangun, yaitu kacang-kacangan, makanan hewani dan hasil olahan, digambarkan pada bagian atas
kerucut.
2.3.3. Tujuan Pemberian Makanan Sehat dan Gizi Seimbang