lxviii
3.6.1. Analisis Regresi Linier Berganda
Persamaan regresi linier berganda penelitian ini, yaitu: Y= a+b
1
X
1
+b
2
X
2
+b
3
X
3
+b
4
X
4
Keterangan : Y
= Investasi A
= Konstanta X
1
= Expected Return Saham X
2
= Variance X
3
= Excess Return to Beta X
4
= Kriteria Portofolio Optimal b
1,
b
2
,b
3
,b
4
= Koefisien regresi e
= Variabel penganggu
3.6.2. Uji Parsial uji t
Uji parsial digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel independen secara individual terhadap variabel dependen Ghozali,
2005:127. Pengujian dilakukan dengan uji dua sisi dengan tingkat signifikansi sebesar α = 5 atau 0,05, agar kemungkinan terjadinya risiko
salah dalam mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar sebanyak-banyaknya 5. Degree of freedom df = n – k n adalah jumlah
sampel dan k adalah jumlah variabel independen dan dependen. Kesimpulan diterima atau ditolaknya H
dan H
a
sebagai pembuktian adalah:
lxix i.
Jika nilai signifikansi t α = 0,05, maka H ditolak dan H
a
diterima. Berarti variabel independen secara parsial berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.
ii. Jika nilai signifikansi t α = 0,05, maka H
diterima dan H
a
ditolak. Berarti variabel independen secara parsial tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.
Selain itu, dapat pula dilakukan dengan kriteria pengambilan keputusan yang lain dengan ketentuan sebagai berikut:
i. H
ditolak, jika t
hitung
t
tabel
atau -t
hitung
-t
tabel
. ii.
H diterima, jika t
hitung
t
tabel
atau -t
hitung
-t
tabel
.
3.6.3. Uji Pengaruh Simultan Uji F
Uji statistik F pada dasarnya menunjukkan apakah semua variabel independen atau bebas yang dimasukkan dalam model mempunyai
pengaruh secara bersama-sama terhadap variabel dependenterikat Ghozali, 2005:84. Pengujian dilakukan dengan uji dua sisi dengan
t ingkat signifikansi α sebesar 5, agar kemungkinan terjadinya risiko
salah dalam mengambil keputusan untuk menolak hipotesis yang benar sebanyak-banyaknya 5. Degree of freedom pembilang df
1
= k - 1 dan Degree of freedom penyebut df
2
= n – k n adalah jumlah sampel dan k adalah jumlah variabel independen dan dependen.
Kesimpulan diterima atau ditolaknya H dan H
a
sebagai pembuktian adalah:
lxx i.
Jika nilai signifikansi F α = 0,05, maka H ditolak dan H
a
diterima. Berarti variabel independen secara simultan berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.
ii. Jika nilai signifikansi F α = 0,05, maka H
diterima dan H
a
ditolak. Berarti variabel independen secara simultan tidak berpengaruh signifikan terhadap variabel dependen.
Selain itu, dapat pula dilakukan dengan kriteria pengambilan keputusan yang lain dengan ketentuan sebagai berikut:
i. H
ditolak, jika F
hitung
F
tabel.
ii. H
diterima, jika F
hitung
F
tabel.
3.6.4. Uji Koefisien Determinasi R