Kemuluran adalah salah satu sifat mekanik yang cukup signifikan dalam pembuatan material komposit. Dari hasil penyelidikan PE yang diberi penguatan dengan pulp TKS
tanpa esterifikasi menunjukkan persentase kemuluran yang lebih rendah dibanding dengan komposit yang diesterifikasi. Sementara untuk komposit yang diesterifikasi yaitu
PEpulp TKSlaurat dan PEpulp TKSasetat mempunyai persentase kemuluran yang sama.
PE PEPulp
TKS PEPulp
TKSAsetat PEPulp
TKSLaurat
5 10
15 20
25
Kuat Tarik MPa
1 2
3 4
Gambar 4.30 . Kekuatan tarik 1PE, 2 PE Pulp TKS,
3 PEPulp TKSAsetat, 4 PEPulp TKSLaurat
4.5. Diffrensial Thermal Analisis DTA Komposit PolietilenaPulp TKS esterifikasi
dan tanpa esterifikasi
Analisa thermal diffrensial DTA merupakan salah satu cara untuk menentukan perubahan termal dari suatu bahan sebagai fungsi dari temperatur. Metode ini
menjelaskan kinerja dan ketahanan bahan tersebut pada rentang suhu dan pengolahannya. Untuk mempelajari degradasi termal diantara komposit PE dan pulp TKS teresterifikasi
Universitas Sumatera Utara
dilakukan dengan menggunakan Thermal Analyzer Shimadsu DT.30. Adapun jenis sampel yang dianalisis dan karakteristik temogram DTA yang diperoleh masing – masing
terlihat pada tabel 4.6.
Tabel 4.6 . karakteristik termogram DTA komposit PEPulp TKS,
PEPulp TKSasetatDS 2,10 dan PEPulp TKSlauratDS 0,51 Komposit Termogram Trans
kaca Dekomposisi PEpulp TKS 1,50µm
Gbr 4.26 130
C 470
C PEpulp TKS 6,75µmasetat Gbr 4.27
- 470
C PEpulp TKS 1,50µmlaurat Gbr 4.28
- 450
C
Gambar 4.31 . Kurva DTA Komposit PEPulp TKS 1,50µm
Gambar 4.31. memperlihatkan kurva dari komposit PEpulp TKS 1,50µm tanpa esterifikasi. Komposit tampa esterifikasi meemperlihatkan puncak pada suhu 470
C. Temperatur ini merupakan dekomposisi puncak eksotermis dari komposit dan suhu
130 C merupakan suhu transisi kaca puncak endodermis. Sedangkan kurva dari
komposit PEPulp TKS 6,75µmAsetat gambar 4.32. mempunyai suhu dekomposisi pada
Universitas Sumatera Utara
470 C. Bila dibandingkan dengan gambar 4.33. kurva dari komposit PEpulp TKS
1,50µmlaurat memperlihatkan penurunan suhu dekomposisi yang terlihat pada suhu 450
C.
Gambar 4.3 2 Kurva DTA Komposit PEPulp TKS 6,75µmAsetatDS 2.10
Adanya penurunan suhu dekomposisi ini karena memiliki fleksibilitas rantai yang lebih tinggi dimana gugus hidroksil telah terputus dari ikatan hidrogen
sehingga jarak antara rantai semakin meningkat dan meningkatkan fleksibilitas. Hal ini diperkuat dengan tinginya kekuatan tarik dari komposit.
Universitas Sumatera Utara
Gambar 4.33
. Kurva DTA Komposit PEPulp TKS 1,50µmLauratDS 0,51
4.6. Morfologi komposit PolietilenaPulp TKS esterifikasi dan tanpa esterifikasi