Kecerdasan Sistem pakar penentuan ekstrakurikuler terhadap minat dan bakat siswa Sekolah Menengah Pertama

8. Naturalist Alam, merupakan kecerdasan terkait dengan alam, waspada, paham, menghargai lingkungan, dan melihat gambaran besar. Pada penelitian ini, penulis hanya menggunakan 5 kategori jenis kompetensi, yakni kecerdasan Linguistik, Visual-Spasial, Kinestik, Musical, dan, Naturalist dari 8 kompetensi kecerdasan yang ada, lihat Gambar 2.8. Gambar 2.8 Domain Area Permasalahan

2.4 Kecerdasan

Selama tahun 1980-an, psikolog melepaskan model baru yang berbeda untuk menggambarkan kecerdasan. Peneliti Harvard University, Howard Gardner 1983 mempublikasikan suatu buku penting yang menyatakan bahwa kecerdasan bukan merupakan satu konsep. Karena manusia memiliki setidaknya tujuh kecerdasan, dan setiap orang diasumsikan akan mengembangkan setiap kecerdasan itu hingga tingkat kompetensi yang berbeda. Tujuh kecerdasan itu adalah fisikkinestetik, logismatematis, musikritmis, verballinguistik, visualruang, antar pribadi, dalam pribadi, dan beberapa tahun kemudian ia menambahkan kecerdasan alam, dan yang terbaru ia menambahkan kecerdasan spiritual dan emosional eksistensial. Gardner hanya menggunakan delapan kecerdasan tersebut, KECERDASAN MULTIPEL INTER PERSONAL INTRA PERSONAL KINESTETIK VISUAL SPASIAL MUSICAL NATURALIST LOGICAL MATHEMATIC LINGUISTIK tanpa menggunakan kecerdasan eksistensial, dikarenakan belum ada waktu yang cukup untuk mempelajari dan mengeksplorasi karakteristik kecerdasan eksistensial dan implikasinya pada dunia pendidikan. Bagi Gardner 1993, kecerdasan menampilkan cara untuk mengolah informasi dan berfikir. Dia juga menyatakan kecerdasan adalah produk dari interaksi antara kecenderungan genetis dan lingkungan, suatu jenis kombinasi nature-nurture yang bukan suatu pernyataan tentang ini atau itu, tetapi tentang kedua-keduanya. Dia memilih suatu kecerdasan bila hal itu memenuhi delapan kriteria berikut: a. Isolasi yang mungkin terjadi akibat kerusakan otak b. Keberadaan savant, genius prodigy, dan individu luar biasa lainnya c. Suatu atau sekelompok operasi inti yang dapat diidentifikasi d. Suatu sejarah perkembangan yang unik, bersama dengan kumpulan prestasi para ahli yang dapat diidentifikasikan e. Suatu sejarah dan hal masuk akal yang revolusioner f. Dukungan dari tugas psikologis eksperimental g. Dukungan dari temuan psikometris h. Keterbukaan untuk mengartikan sistem simbol Menurut Gardner 1993, kecerdasan tidak sama dengan gaya berfikir yang cenderung tetap konsisten dan terpisah dalam mengolah jenis informasi, sebaliknya individu pada waktu kapanpun menggunakan kecerdasan yang akan memungkinkan mereka untuk memecahkan masalah spesifik, menghasilkan masalah baru, atau menciptakan produk atau layanan nilai untuk budaya tertentu mereka. Ketika informasi dan tugas berubah, kecerdasan lain diminta untuk beraksi, salah satu warisan Gardner adalah aforisme yang sering dik utip “Jangan tanyakan seberapa cerdas anak itu, tetapi bagaimanakan anak itu cerdas?”. Di dalam skema ini kecerdasan giftedness bisa didefinisikan sebagai individu yang sangat kompeten di dalam suatu atau lebih kecerdasan Gardner. Teori Multiple Intelligence diperkenalkan pada tahun 1983 oleh Dr. Howard Gardner, guru besar di bidang Psikologi dan Pendidikan Harvard University. Dr. Gardner menyebutkan bahwa intelegensi kecerdasan bukanlah suatu kesatuan tunggal yang bisa diukur secara sederhana dengan test IQ. Dr. Gardner mendefinisikan intelegensi sebagai suatu kapasitas untuk memecahkan permasalahan atau memberntuk produk yang bernilai dalam satu atau lebih latar budaya Prasetyo, 2009.

2.5 Keberbakatan