Jenis Penelitian Aspek Pengukuran

BAB III METODE PENELITIAN

3.1. Jenis Penelitian

Jenis penelitian yang dilakukan oleh penulis adalah survai yang bersifat Analitik yaitu penelitian untuk melihat hubungan karakteristik, pengetahuan, sikap dan tindakan tentang penggunaan dan bahaya insektisida pada rumah tangga dengan keluhan kesehatan di Desa Rantau Panjang Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang Tahun 2010.

3.2. Lokasi dan Waktu Penelitian

3.2.1. Lokasi Penelitian

Lokasi dilakukan di desa Rantau Panjang Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang. Dimana Desa Rantau Panjang merupakan desa yang dekat dengan laut, dan dikelilingi oleh rawa-rawa, sehingga sangat potensial menjadi tempat berkembangbiak nyamuk, hal ini yang membuat masyarakat tidak dapat menghindari pemakaian insektisida. Selain itu, angka malaria indeks di Kabupaten Deli Serdang adalah sebesar 13,24 Profil Kesehatan Deli Serdang 2008.

3.2.2. Waktu Penelitian

Waktu penelitian dilaksanakan bulan Januari sampai Juni 2010. Universitas Sumatera Utara

3.3. Populasi dan Sampel

3.3.1. Populasi

Populasi dalam penelitian ini adalah Semua Ibu Rumah Tangga di Desa Rantau Panjang Kecamatan Pantai Labu Kabupaten Deli Serdang adalah sebanyak 288 orang.

3.3.2. Sampel

Sampel dalam penelitian ini diambil dengan cara Purposive Sampling, populasi yang berjumlah 288 orang untuk desa Rantau Panjang, diambil secara acak agar setiap populasi mempunyai kesempatan yang sama untuk menjadi sampel. Untuk menentukan besar sampel digunakan rumus Soekidjo, 2005. 1 2 d N N n   Keterangan : N = Besar populasi n = Besar Sampel d = Tingkat kepercayaanketepatan yang diinginkan 1 , 288 1 288 2   n 01 , 288 1 288   n n = 74,22 n = 74 orang Universitas Sumatera Utara Dengan menggunakan rumus tersebut maka jumlah sampel yang akan diteliti adalah sebanyak 74 orang .

3.4. Teknik Pengambilan data

3.4.1. Data Primer

Data primer dilakukan dengan cara wawancara dengan menggunakan kuesioner

3.4.2. Data Sekunder

Data sekunder yaitu data kependudukan yang di peroleh dari Kantor Kepala Desa dan Puskesmas Kecamatan Pantai Labu.

3.5. Aspek Pengukuran

1. Umur

Alat Pengumpul data : wawancarapengamatan kuesioner terlampir Kategori :1. 19-45 tahun 2. 45 tahun

2. Pendidikan

Alat pengumpulan data : wawancarapengamatan kuesioner terlampir Kategori : 1. Rendah, jika tidak sekolahtidak tamat SDtamat SLTP 2. Tinggi, jika tamat SLTA, tamat Akademi dan Perguruan Tinggi Universitas Sumatera Utara

3. Pekerjaan

Alat pengumpulan data : wawancarapengamatan kuesioner terlampir Kategori 1. Bekerja : seperti wiraswasta, petani, buruh 2.Tidak Bekerja: tidak memiliki pekerjaan

4. Penghasilan

Alat pengumpulan data : wawancarapengamatan kuesioner terlampir Kategori : 1. Rendah : Rp 980.000,-per bulan 2. Tinggi : Rp 980.000,-per bulan

5. Pengetahuan

Pengukuran pengetahuan dilakukan dengan mengajukan pertanyaan kepada responden. Kuesioner dibacakan kepada responden tanpa menunjukkan jawaban. Jawaban responden disesuaikan dengan jawaban kuesioner yang telah dipersiapkan sebelumnya. Perhitungan skor berdasarkan jumlah jawaban responden yang sama dengan jawaban kuesioner. Adapun perhitungan skor pengetahuan adalah sebagai berikut : 1. Skor 0 : jika tidak ada jawaban yang benar atau tidak tahu. 2. Skor 1 : jika hanya 1 jawaban yang benar. 3. Skor 2 : jika sebanyak 2-3 pilihan dijawab benar oleh responden. 4. Skor 3 : jika dari seluruh pilihan dijawab benar oleh responden. Untuk penilaian tingkat pengetahuan responden maka digunakan 10 pertanyaan kuesioner dengan total nilai maksimal 30. Berdasarkan skala Likert Notoatmodjo, 2003 pengetahuan responden dikategorikan sebagai berikut: Universitas Sumatera Utara a. Tingkat pengetahuan baik jika nilai skor responden ≥ 65 dengan rentang 20-30 b. Tingkat pengetahuan kurang baik jika nilai skor responden 65 dengan rentang 1-19

6. Sikap

Perhitungan skor berdasarkan jumlah jawaban responden yang sama dengan jawaban kuesioner. Adapun perhitungan skor sikap adalah sebagai berikut : 1. Skor 0 : jika jawaban responden tidak sesuai dengan jawaban kuesioner yang telah dipersiapkan sebelumnya 2. Skor 2 : jika responden menjawab setuju pada pertanyaan nomor 1,5,6,7,8, dan tidak setuju untuk pertanyaan nomor 2,3,4,9,10. Berdasarkan total nilai diperoleh dari 10 pertanyaan, maka total nilai maksimal adalah 20. Berdasarkan skala Likert Notoatmodjo, 2003 sikap responden dikategorikan sebagai berikut : a. Sikap baik jika nilai skor responden ≥ 65 dengan rentang 13-20 b. Sikap kurang baik jika nilai skor responden 65 dengan rentang 1-12

7. Tindakan

Berdasarkan total nilai diperoleh dari 10 pertanyaan, maka total nilai maksimal adalah 20. Berdasarkan skala Likert Notoatmodjo, 2003 tindakan responden dikategorikan sebagai berikut : a. Tindakan baik jika nilai skor responden ≥ 65 dengan rentang 7-10 Universitas Sumatera Utara b. Tindakan kurang baik jika nilai skor responden 65 dengan rentang 1- 6

3.6. Definisi Operasional