Kerangka Konsep Definisi Operasional

18 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta

BAB 3 KERANGKA KONSEP, DEFINISI OPERASIONAL, HIPOTESIS

3.1 Kerangka Konsep

3.2 Definisi Operasional

 Pasien geriatri: Pasien yang berusia ≥ 60 tahun  Penyakit: Penyakit jantung dan penyakit dalam yang diderita oleh setiap pasien geriatri di Instalasi Rawat Inap B Teratai RSUP Fatmawati  Makanan: Makanan yang dikonsumsi oleh setiap pasien geriatri yang menderita penyakit jantung dan penyakit dalam di Instalasi Rawat Inap B Teratai RSUP Fatmawati  Obat:Obat yang diresepkan dan diberikan secara bersamaan pada setiap pasien geriatri yang menderita penyakit jantung dan penyakit dalam di Instalasi Rawat Inap B Teratai RSUP Fatmawati  Interaksi obat dengan obat: Interaksi obat dengan obat yang teridentifikasi dan efeknya terjadi sesuai dengan yang tertulis di literaturpada pasien geriatri yang menderita penyakit jantung dan penyakit dalam di Instalasi Rawat Inap B Teratai RSUP Fatmawati  Interaksi obat dengan makanan dan minuman: Interaksi obat dengan makanan dan minuman yang teridentifikasi dan efeknya terjadi sesuai Makanan dan minuman Interaksi obat dengan obat Obat Penyakit Interaksi obat dengan makanan dan minumann Interaksi obat dengan Penyakit Pasien geriatri Efek Interaksi obat dengan obat Efek Interaksi obat dengan makanan dan minumann Efek Interaksi obat dengan penyakit 19 UIN Syarif Hidayatullah Jakarta dengan yang tertulis di literatur pada pasien geriatri yang menderita penyakit jantung dan penyakit dalam di Instalasi Rawat Inap B Teratai RSUP Fatmawati  Interaksi obat dengan penyakit: Interaksi obat dengan penyakit yang teridentifikasi dan efeknya terjadi sesuai dengan yang tertulis di literaturpada pasien geriatri yang menderita penyakit jantung dan penyakit dalam di Instalasi Rawat Inap B Teratai RSUP Fatmawati  Instalasi Rawat Inap B Teratai: Salah satu instalasi rawat inap di rumah sakit umum pusat Fatmawati yang terdiri dari lantai 4, 5 dan 6 gedung teratai, dimana lantai 4 melayani pasien bedah, lantai 5 melayani pasien penyakit dalam dan lantai 6 melayani pasien penyakit jantung dan syaraf.

3.3 Hipotesis

Dokumen yang terkait

Studi Retrospektif Interaksi Obat pada Pasien Pediatrik Rawat Inap di Rumah Sakit Umum Pusat Haji Adam Malik Medan Periode Januari–Juni 2012

8 116 168

Karakteristik Penderita Penyakit Jantung Koroner Rawat Inap Di Rumah Sakit Haji Medan Tahun 2000-2004

0 32 101

Interaksi Obat pada pasien Jantung di ICCU RSUP Fatmawati Periode September –November 2012

1 8 48

POLA PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT Jantung Koroner Rawat Inap Di Rumah Sakit Umum Daerah Kudus Tahun 2012.

2 7 12

POLA PENGGUNAAN OBAT PADA PASIEN PENYAKIT JANTUNG KORONER RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT “A” KUDUS Jantung Koroner Rawat Inap Di Rumah Sakit Umum Daerah Kudus Tahun 2012.

0 2 11

TINJAUAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN GAGAL JANTUNG KONGESTIF DI INSTALASI RAWAT INAP TINJAUAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN GAGAL JANTUNG KONGESTIF DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM ISLAM KUSTATI SURAKARTA PERIODE JANUARI-DESEMBER 2008.

0 1 16

TINJAUAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II GERIATRI DI INSTALASI RAWAT INAP TINJAUAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN DIABETES MELLITUS TIPE II GERIATRI DI INSTALASI RAWAT INAP RUMAH SAKIT UMUM DAERAH DR. MOEWARDI SURAKARTA TAHUN 2006.

0 2 16

Kajian interaksi obat pada pasien penyakit jantung koroner di instalansi rawat inap Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta periode 2005.

1 20 96

IDENTIFIKASI INTERAKSI OBAT PADA PASIEN PENYAKIT DALAM RAWAT INAP DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH MARGONO SOEKARDJO PURWOKERTO

1 1 15

Kajian interaksi obat pada pasien penyakit jantung koroner di instalansi rawat inap Rumah Sakit Panti Rapih Yogyakarta periode 2005 - USD Repository

0 0 94