Parman Z. Djakaria, SE, MM - Member

- Khusus bagi kepala satuan pengawas intern tahun 2010 - Audit kecurangan tahun 2010 - Manajemen resiko tahun 2011 - Audit forensik dasar tahun 2012 Selama tahun 2012 ini, unit internal audit telah melakukan beberapa proyek pengawasan dan telah melaporkannya kepada Dewan Direksi. Dan sampai saat ini beberapa hasil evaluasi tersebut telah efektif turut meningkatkan kinerja operasional Perseroan. SISTEM PENGENDALIAN INTEREN Selain daripada unit audit internal, Perseroan juga menerapkan sistem pengendalian interen yang telah berjalan baik selama ini. Dalam menjalankan fungsinya, setiap Direksi sebagai leader dalam setiap aspek operasional Perseroan senantiasa melakukan pengendalian sebagai bagian tak terpisahkan dari tugas dan tanggung jawabnya. Setiap bulan, semua Direksi melaporkan setiap bagian yang dipimpinnya dalam rapat Direksi, isu-isu yang muncul kemudian didiskusikan oleh semua anggota Direksi dan diputuskan kebijakan-kebijakan untuk perbaikan sehingga diharapkan segala masalah yang muncul di setiap aspek dapat segera diatasi dan tidak berlarut-larut. Sampai dengan saat ini, sistem pengendalian interen tersebut terbukti cukup efektif. Dan sistem pengendalian tersebut diharapkan dapat diterapkan disetiap lini dalam struktur organisasi sehingga pengendalian ini menjadi bagian tak terpisahkan pada setiap individu dalam menjalankan tugas dan fungsinya masing-masing. - Special course for internal auditors in 2010 - Audit frauds in 2010 - Risk management in 2011 - Basic forensic audit in 2012 In 2012, the internal audit unit carried out several supervision projects and reported to the Board of Directors. It is also evident that after the results of evaluations have been found to be effective in improving the operational performance of the Company. INTERNAL CONTROL SYSTEM In addition to the internal audit unit, the Company have also introduced a system of internal control, in which each director are to exercise control as an integral part of their duties and responsibilities as a leader every aspect of the Companys operations Each month, all directors are to report and discuss on pertinent issues during a board meeting in which they can be addressed of rectified. To date, the internal control system has proven to be effective and is expected to be applied to each line in the organizational structure as part of an integral operating system. In 2012, the internal audit unit carried out several supervision projects and reported to the Board of Directors. It is also evident that after the results of evaluations have been found to be effective in improving the operational performance of the Company. 40 laporan tahunan 2012 annual report pt multistrada arah sarana, tbk PENGGELOLAAN RISIKO Risk Management 41 laporan tahunan 2012 annual report pt multistrada arah sarana, tbk PENGELOLAAN RISIKO Risiko merupakan bagian yang tidak terpisahkan dalam setiap kegiatan operasional sebuah perusahaan dan dapat mempengaruhi hasil usaha dan kinerja perusahaan. Menyadari hal itu, Perseroan berkomitmen untuk menerapkan prinsip-prinsip manajemen risiko terbaik sesuai dengan kondisi Perseroan agar dapat mengelola risiko dengan baik dan akuntabel. Berbagai risiko yang dihadapi Perseroan dan berpengaruh besar terhadap kegiatan usaha Perseroan serta upaya pengelolaannya dapat dilihat pada penjelasan berikut ini.

A. Risiko Bahan Baku

Biaya terbesar dari total biaya produksi Perseroan adalah biaya bahan baku. Dalam pembuatan ban, Perseroan menggunakan bahan baku karet alam, karet sintetis, carbon black dan berbagai macam bahan kimia yang berasal dari turunan produk minyak mentah. Biaya bahan baku tersebut sangat dipengaruhi oleh fluktuasi harga minyak bumi mentah dan karet alam. Apabila biaya bahan baku meningkat dan di sisi lain Perseroan tidak dapat menyesuaikan peningkatan biaya bahan baku dengan membebankan harga jual yang lebih tinggi kepada konsumen, maka hal tersebut akan berdampak kepada penurunan pendapatan Perseroan. RISK MANAGEMENT Risk is an integral part in any operations of a company and may affect results of operations and the company’s performance. Recognizing this, the Company is committed to applying the principles of best risk management in order to manage risk prudently and accountably. The various risks faced by the Company can signifi- cantly affect the Company business and its risks management efforts are carried out as follows:

A. Raw Materials Risk

The largest cost of the Company’s total production is from raw materials. In tire production, the Company utilizes natural rubber, synthetic rubber, carbon black and various kinds of chemicals derived from crude oil derivative products. The cost of raw materials is largely influenced by fluctuations in the price of crude oil and natural rubber. In the case of increase in the costs of raw materials, the company has also not adjusted its selling prices commensurate with the increase of raw materials to consumers, which will result in the decline of revenues. 42 laporan tahunan 2012 annual report pt multistrada arah sarana, tbk Selain itu, permasalahan selanjutnya ada pada pasokan bahan baku, mengingat tingginya pertumbu- han industri otomotif yang tidak sebanding dengan pertumbuhan industri agro. Kekurangan pasokan bahan baku, baik disebabkan oleh keterlambatan pasokan bahan baku maupun tidak tersedianya bahan baku sesuai kebutuhan produksi dapat mengganggu kegiatan produksi Perseroan dan dapat berdampak terhadap pendapatan Perseroan. Untuk meminimalisir resiko ini, salah satu strategi Perseroan adalah dengan membeli bahan baku untuk jangka panjang dan memperluas jaringan pemasok, di samping juga menjaga hubungan baik dengan para pemasok. Terkait dengan rencana jangka panjang, Perseroan juga telah mengelola perkebunan karet untuk menjaga kelangsungan persediaan bahan baku.

B. Risiko Perubahan Nilai Valuta Asing

Sebagian besar pinjaman Perseroan merupakan pinjaman dalam mata uang USD. Apabila nilai tukar Rupiah terhadap mata uang USD tersebut mengalami penurunan depresiasi, maka jumlah pelunasan hutang dan beban bunga yang harus dibayarkan Perseroan akan menjadi lebih besar. Dengan jumlah pinjaman dan beban bunga yang bertambah besar dapat berdampak terhadap pendapatan dan kelangsungan usaha Perseroan. Risiko ini menjadi risiko utama Perseroan. Namun karena sebagian besar 72 penjualan Perseroan berasal dari ekspor dalam mata uang USD dan juga sebagian besar pembelian bahan baku dalam mata uang USD, sehingga secara tidak langsung Perseroan telah melakukan perlindungan yang alami terhadap resiko perubahan nilai valuta asingnatural hedging. Another problem is the unavailability of raw material supply, considering the high growth of the automotive industry are not comparable with the growth of the agro industry. Raw material supply shortages caused by either delays in supply of raw materials or unavailability of raw materials based on production needs can interfere with the Company’s production targets and can have an impact on revenues. To minimize this risk, one of the Company’s strategies is to buy raw materials on long term contracts and expand the network of suppliers, as well as maintaining good relations with suppliers. Related to the long-term planning, the Company is also now managing its own rubber plantation to ensure supply continuity as well as quality of raw materials.

B. Foreign Exchange Risk

The Company’s long-term loans are in USD currency, which means that If the Rupiah further depreciates, debt repayment and interest expense will increase considerably. With the loan amount and interest expense grew to have an impact on the Companys revenues and business continuity. This risk is a key risk of the Company. On the other hand, major revenues 72 source of the company’s is derived from export sales and in USD. Purchase of raw material are in USD. As a result, the Company is in the postion to lessen its the risk factors with foreign currency natural hedging. 43 laporan tahunan 2012 annual report pt multistrada arah sarana, tbk

C. Risiko Persaingan Usaha

Di dalam industri ban, tidak terdapat pembatasan bagi perusahaan ban untuk memproduksi suatu jenis ban. Beberapa perusahaan nasional dan asing dapat juga memproduksi jenis ban sejenis yang dihasilkan Perseroan dengan merek dagang yang berbeda. Dengan adanya produk jenis ban sejenis yang dihasilkan oleh beberapa perusahaan maka persaingan usaha di antara perusahaan ban akan semakin ketat, yang mana akan melibatkan faktor harga, kualitas produk dan brand awareness. Apabila Perseroan tidak dapat bersaing secara efektif dari segi harga, kualitas produk dan promosi produk maka pendapatan bahkan kelangsungan kegiatan Perseroan akan terganggu. Agar unggul dalam persaingan, Perseroan harus senantiasa aktif melakukan riset dan pengembangan produk untuk meningkatkan kualitas produk dan efisiensi biaya produksi, selain menerapkan strategi promosi yang agresif. Di samping itu, Perseroan terus berencana untuk mensponsori beberapa event balapan besar dan tim-tim dalam acara lomba kendaraan roda dua maupun roda empat untuk meraih respon dari masyarakat yang positif sekaligus merangsang minat pengguna.

D. Risiko Kebijakan Pemerintah

Berbagai peraturan Pemerintah terkait kebijakan ekspor produk, kebijakan impor bahan baku atau barang jadi dan peraturan lainnya yang berkaitan dengan industri ban secara khusus dan kebijakan ekonomi lainnya secara umum dapat mempengaruhi kegiatan operasional Perseroan.

C. Business Competition Risk

In the tire industry, there is no restriction for the tire company to manu- facture a type of tire. Several national and foreign companies may also produce similar types of tires with a different trademark. With these types of similar products the competition between tire companies will be intense, which involves the factor of price, product quality and brand awareness. If the Company cannot compete in terms of price, product quality and promotional products effectively it will affect the revenue and continuity of the Company. To excel in competition, the Company must continually and actively conduct research and product development to improve product quality and increase cost efficient production, in addition to implementing an aggressive promo- tional strategy. The Company plans to sponsor several big race events and teams in motorcycles and cars to get a positive response from its target segments as well as stimulate user interest.

D. Risk of Government Policy

Government regulations on export policy and import of raw materials or finished goods and other regulations relating particularly to the tire industry, or other economic policies in general may affect the operations of the Company. 44 laporan tahunan 2012 annual report pt multistrada arah sarana, tbk Sebagian komponen bahan baku Perseroan adalah impor dan sebagian besar penjualan produk Perseroan adalah ekspor, bila terjadi perubahan peraturan Pemerintah yang dapat memberatkan impor sehingga harga-harga komponen impor meningkat dari sebelumnya, maka akan berdampak secara langsung terhadap biaya produksi dan kelangsungan kegiatan Perseroan. Begitu pula bila terjadi perubahan peraturan Pemerintah yang dapat memberatkan pelaksanaan ekspor Perseroan, tidak hanya di Indonesia tetapi juga negara tujuan ekspor. Walaupun risiko ini merupakan salah satu risiko yang tidak bisa dihindari, sebagai perusahaan yang baik, Perseroan tetap mengikuti aturan yang ditetapkan Pemerintah dengan tetap aktif memberikan masukan-masukan yang baik untuk pertumbuhan ekonomi Indonesia ke depan pada umumnya dan terutama pertumbuhan Perseroan. Terbukti dengan manajemen pengelolaan risiko yang diterapkan, segala resiko usaha yang dihadapi Perseroan tersebut dapat diatasi dengan baik tanpa mengganggu kelangsungan usaha. Since part of the Company raw materials were imported and most of Company’s sales are derived from exports, any major changes in government policies that can effect imports, especially price increase of imported components will impact on the company’s operational expenses directly, and other aspects of the Company’s operations. Policy or regulatory changes of the company’s export destinations will also have the same impact. While not all risks are avoidable, as a well management company, the Company continues to abide by such regulations set by the Government, and by providing input and feedback for the future of growth of Indonesia’s economy in general and particularly for the Company’s own growth. It has been proven with the risk management being applied, all business risks that were faced by the company was addressed properly without any disruption to its operations. 45 laporan tahunan 2012 annual report pt multistrada arah sarana, tbk