Lembaga-Lembaga Swasta Analisis Terhadap Larangan Praktik Insider Trading di Pasar Modal

maka menurut tafsiran terhadap Pasal 47 ayat 1 UU No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal terlepas dari kategori orang dalam insider sehingga perbuatannya tidak dapat dikategorikan sebagai perbuatan insider trading.

4. Lembaga-Lembaga Swasta

Lembaga-lembaga swasta yang mempunyai kaitan erat atau hubungan kepercayaan fiduciary duty dan sekaligus berperan penting dalam terselenggaranya kegiatan di pasar modal antara lain: Notaris, Akuntan Publik, Konsultan Hukum, dan Konsultan efek. Apabila mendasarkan pada ketentuan Pasal 95 UU No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, maka orang dalam selain dari Emiten atau Perusahaan Publik juga termasuk profesi penunjang Pasar Modal sebagaimana yang ditentukan dalam Pasal 64 ayat 1 UU No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal terdiri dari: Akuntan; Konsultan Hukum; Penilai; Notaris; dan Profesi lain yang ditetapkan dengan Peraturan Pemerintah. Dijelaskan dalam penjelasan Pasal 64 ayat 1 huruf a UU No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, bahwa yang dimaksud dengan akuntan adalah akuntan yang telah memperoleh izin dari Menteri dan terdaftar di Bapepam. Peranan akuntan publik dibutuhkan untuk melakukan penilaian dan menentukan kelayakan dari laporan keuangan seperti neraca, laporan labarugi,dan laporan perubahan modal emiten. Akuntan publik yang akan melakukan penilaian haruslah disahkan oleh BPKP. Setelah melalui beberapa penilaian terhadap laporan keuangan emiten, maka Universitas Sumatera Utara akuntan publik akan melakukan pernyataan atau pendapat terhadap hasil penilaian yang telah dilakukannya. 113 Kemudian dalam penjelasan Pasal 64 ayat 1 huruf b UU No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, Konsultan Hukum adalah ahli hukum yang memberikan pendapat hukum kepada pihak lain dan terdaftar di Bapepam. Konsultan hukum bertugas memberikan advis kepada emiten mengenai kesempatan peluang kepada emiten, menjamin tidak ada masalah hukum yang terjadi dalam proses go public, mengambil tindakan-tindakan untuk menelaah dan bila perlu menyelesaikan persoalan hukum yang telah dan akan timbul, para konsultan hukum juga bertindak memeriksa dan membereskan keabsahan-keabsahan dari dokumen-dokumen yang dipersyaratkan. 114 Selanjutnya penjelasan Pasal 64 ayat 1 huruf d UU No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal, menegaskan Notaris adalah pejabat umum yang berwenang membuat akta otentik dan terdaftar di Bapepam. Rencana untuk menjual saham atau obligasi di Pasar Modal terlebih dahulu dibicarakan dan disetujui dalam RUPS. Hasil pembicaraan dalam RUPS haruslah dicatat dan agar pencatatannya dianggap sah, maka diperlukanlah jasa Notaris untuk pengesahan acara RUPS. 113 Asril Sitompul, Op. Cit., hal. 15-16. 114 Ibid., hal. 16-17. Lihat juga: Keputusan Bapepam-LK Nomor: Kep-16Bl2011 tentang Pendaftaran Konsultan Hukum Yang Melakukan Kegiatan di Pasar Modal, pada angka 13 hurud d, e, dan f menentukan kewajibannya: a. melakukan uji tuntas hukum dan memberikan pendapat hukum sesuai dengan standar profesi HKHPM atau standar uji tuntas hukum dan standar pendapat hukum lainnya yang lazim berlaku, sepanjang tidak diatur dalam standar profesi yang disusun oleh HKHPM; b. menaati kode etik profesi yang disusun oleh HKHPM; dan c. bersikap independen, obyektif, dan profesional dalam menjalankan tugasnya. Universitas Sumatera Utara Berdasarkan kedudukan, peran dan fungsi lembaga-lembaga swasta ini, orang-orang tersebut juga dapat dikategorikan sebagai orang dalam sebab berdasarkan profesi yang diembannya orang dalam lebih dahulu mengetahui informasi dari pada orang luar. Tentunya profesi penunjang dan pihak-pihak lainnya yang terlibat di dalam kegiatan Pasar Modal sudah pasti lebih dahulu mengetahui informasi Perusahaan Publik yang diwakilinya sebelum informasi itu dibuka ke publik disclosed. Termasuk orang dalam adalah pihak yang memberikan jasa kepada kustodian, termasuk konsultan, konsultan hukum, dan akuntan serta konsultan efek yang bertugas memberikan pendapat tentang keuangan dan manajemen emiten. Pihak-pihak ini sangat dimungkinkan untuk memperoleh inside information. Pada satu sisi karena pendapat dan atau penilaian akuntan, konsultan hukum, penilai, notaris, dan profesi penunjang Pasar Modal lainnya sangat penting bagi pemodal dalam mengambil keputusan investasinya, namun di sisi lain peran dan fungsi profesi penunjang tersebut sangat penting untuk menampung kemungkinan diperlukannya jasa profesi untuk memberikan pendapat atau penilaian sesuai dengan perkembangan Pasar Modal di masa mendatang dan terdaftar di Bapepam. Maka oleh sebab itu, kegiatan profesi di Pasar Modal perlu diawasi dengan mewajibkannya mendaftar di Bapepam. 115 Berikut ini disajikan dua contoh kasus perdagangan orang dalam yang diterapkan di Pasar Modal Amerika Serikat. Kedua contoh kasus tersebut dikutip dari buku karangan Bismar Nasution yang berjudul Keterbukaan Dalam Pasar Modal 115 Penjelasan Pasal 64 ayat 2 UU No.8 Tahun 1995 tentang Pasar Modal. Universitas Sumatera Utara 2001. Kasus yang diambil sebagai contoh adalah kasus Carpenter dan kasus Texas Gulf Sulphur Co