tersebut memungkinkan para ilmuan untuk berupaya mengembangkan ilmu pengetetahuan khususnya berkaitan dengan pengukuran intellectual capital.
Dengan demikian mendorong para peneliti-peneliti yang baru untuk menemukan ukuran yang tepat terhadap intellectual capital. Berdasarkan fenomena tersebut
pengungkapan intellectual capital sudah menjadi keharusan bagi setiap perusahaan khususnya perusahaan perbankan dalam menciptakan value added.
Berdasarkan fenomena diatas terdapat kesenjangan dan ketidakkonsistenan dalam pengukuran intellectual capital terhadap perusahaan perbankan. Hal inilah
yang mendorong peneliti untuk memperluas usaha menemukan ukuran yang tepat dari intellectual capital. Untuk itu peneliti membuat sebuah penelitian dengan
judul penelitian “ANALISIS VALUE ADDED SEBAGAI INDIKATOR INTELLECTUAL CAPITAL TERHADAP KINERJA PERBANKAN DI
INDONESIA”.
1.2. Perumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang diatas peneliti merumuskan pertanyaan
penelitian sebagai berikut:
1. Bagaimana pengaruh nilai tambah modal manusia VAHU, nilai tambah modal struktural STVA dan nilai tambah modal usaha VACA terhadap
Return On Asset perusahaan perbankan? 2. Bagaimana pengaruh nilai tambah modal manusia VAHU, nilai tambah
modal struktural STVA dan nilai tambah modal usaha VACA terhadap Operating Margin perusahaan perbankan?
Universitas Sumatera Utara
3. Bagaimana pengaruh nilai tambah modal manusia VAHU, nilai tambah modal struktural STVA dan nilai tambah modal usaha VACA terhadap
Market to Book Value perusahaan perbankan?
1.3. Tujuan Penelitian
Berdasarkan perumusan masalah diatas, maka dapat dirincikan tujuan penelitian sebagai berikut:
1. Mengetahui pengaruh nilai tambah modal manusia VAHU, nilai tambah modal struktural STVA dan nilai tambah modal usaha VACA terhadap
Return On Asset perusahaan perbankan. 2. Mengetahui pengaruh nilai tambah modal manusia VAHU, nilai tambah
modal struktural STVA dan nilai tambah modal usaha VACA terhadap Operating Margin perusahaan perbankan.
3. Mengetahui pengaruh nilai tambah modal manusia VAHU, nilai tambah modal struktural STVA dan nilai tambah modal usaha VACA terhadap
Market to Book Value perusahaan perbankan.
1.4. Manfaat Penelitian
Adapun penelitian ini diharapkan memberi manfaat sebagai berikut: 1. Manfaat Teoritis
Ditinjau dari manfaat teoritis, penelitian ini dapat memberikan pengetahuan di bidang ekonomi perbankan yang berkaitan value added sebagai indikator
intellectual capital dan pengaruhnya terhadap kinerja keuangan, kinerja ekonomi dan kinerja pasar saham perbankan.
Universitas Sumatera Utara
2. Manfaat Praktis Ditinjau dari manfaat praktis, penelitian ini diharapkan dapat menjadi bahan
pertimbangan atau petunjuk bagi para manajemen perusahaan perbankan dalam mengelola sumberdaya perusahaan secara efektif sehingga dapat memberikan
value added bagi perusahaan.
Universitas Sumatera Utara
BAB II TINJAUAN PUSTAKA