Rumusan Masalah Tujuan Penelitian

demografi dan psikografis untuk dapat berwisata ke museum–museum yang terdapat di Daerah Istimewa Yogyakarta sehingga memberikan peluang kepada pemerintah daerah dan pengelola museum dalam pembuatan promosi dan pengelolaan museum.

I.2. Rumusan Masalah

Museum yang telah memposisikan diri sebagai tempat untuk wisata dan belajar, selama ini selalu menghadapi tantangan mulai dari sepinya pengunjung yang datang sampai dengan adanya tempat wisata pesaing khususnya di Daerah Istimewa Yogyakarta. Museum sebagai salah satu daerah tujuan wisataunggulan masih kalah bersaing dengan adanya tempat wisata alam seperti hanya wisata alam pantai dan pegunungan, wahana wisata modern seperti kebun binatang Gembira Loka, Kids Fun, Time Zone dll. Juga masih kalah dengan tempat wisata belanja dan mall seperti Ambarukmo Plaza, Malioboro Mall dan Galeria Mall. Museum sebagai daerah tujuan wisata unggulan yang kurang diminati oleh wisatawan membuka peluang bagi museum dapat menjadi daerah tujuan wisata utama di Daerah Istimewa Yogyakarta dengan memanfaatkan pasar potensial pariwisata di Daerah Istimewa Yogyakarta yang pada tahun 2010 sebesar 8.270.988 orang, dari 8.270.988 diantaranya adalah 7.855.784 orang wisatawan nusantara. Dengan demikian pertanyaan yang penulis ajukan adalah : 1. Bagaimana karakteristik demografis jenis kelamin, usia, pekerjaan, pendidikan terakhir dan jumlah pengeluaran per-bulan wisatawan nusantara yang berkunjung ke museum? 2. Bagaimana karakteristik psikografis Plog’s Psychographics : psychocentric dan allocentricwisatawan nusantara yang berkunjung ke museum? 3. Apakah motivasi konsumen wisatawan nusantara ke museum? 4. Apakah ada perbedaan loyalitas terhadap kunjungan ke museum dilihat dari demografis dan psikografis yang berkunjung ke museum?

I.3. Batasan Masalah

I.3.1. Objek Penelitian :

Objek penelitian ini adalah museum di Daerah Istimewa Yogyakarta. I.3.2. Variabel : Penelitian segmentasi meliputi variabel–variabel dasar segmentasi : 1 Variabel Demografis : Jenis kelamin : laki – laki atau perempuan. Usia : 10 – lebih dari 55 tahun . Pekerjaan : Pegawai Negri Sipil,TNIPolisi, swasta, wirausaha, belum bekerja, profesional dokter, dosen, guru, arsektur dll, pekerjaan lainnya. Pendidikan terakhir :Sekolah dasar, Sekolah Menegah Pertama, Sekolah Menengah Atas, Diploma, Sarjana, dan Pasca Sarjana. Jumlah pengeluaran per bulan : kurang dari Rp. 500.000,00 sampai dengan lebih dari Rp. 4.000.000,00 2 Variabel Psikografis : Kelas sosial : Tingkat penghasilanbesar gaji. Karakteristik Psikografi Psychocentric dan Allocentric Karakteristik Psychocentric Karakteristik Allocentric Suka dengan daerah tujuan wisata yang nyaman. Suka dengan daerah tujuan wista yang menantang dan asli. Kurang eksplorasi daerah tujuan wisata. Eksplorasi daerah tujuan wisata. Bersifat konservatif. Bersifat terbuka. Daerah tujuan wisata yang popular. Daerah tujuan wisata yang masih baru. Fasilitas lengkap. Fasilitas yang alami atau sederhana.

I.4. Tujuan Penelitian

Tujuan penelitian ini dimaksudkan untuk : 1. Untuk mengetahui karakteristik demografis jenis kelamin, usia, pekerjaan, pendidikan terakhir dan jumlah pengeluaran per-bulan wisatawan nusantara yang berkunjung ke museum. 2. Untuk mengetahui karakteristik psikografis Plog’s Psychographics : psychocentric dan allocentricwisatawan nusantara yang berkunjung ke museum. 3. Untuk mengetahui motivasi konsumen wisatawan nusantara dalam berkunjung ke museum. 4. Untuk mengetahui apakah ada perbedaan loyalitas terhadap kunjungan ke museum dilihat dari demografis dan psikografis yang berkunjung ke museum.

I.5. Manfaat Penelitian

Dokumen yang terkait

PENGARUH SERVICESCAPE TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG WISATAWAN NUSANTARA DI MUSEUM PERUNDINGAN LINGGARJATI.

6 18 50

PENGARUH MUSEUM EXPERIENCE TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG Survei Pada Wisatawan Nusantara Yang Berkunjung Ke Museum Kereta Api Ambarawa.

0 3 64

PENGARUH MOTIVASI WISATAWAN TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG KE KABUPATEN BELITUNG SEBAGAI DESTINASI WISATA KEPULAUAN : Survey pada Wisatawan Nusantara yang Berkunjung ke Kabupaten Belitung.

0 2 58

PENGARUH MOTIVASI WISATAWAN TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG KE KABUPATEN BELITUNG SEBAGAI DESTINASI WISATA KEPULAUAN :Survey pada Wisatawan Nusantara yang Berkunjung ke Kabupaten Belitung.

13 39 49

ANALISIS FAKTOR-FAKTOR DOMINAN DALAM PEMBENTUKAN CREATIVE TOURISM DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG (Survei terhadap Wisatawan Mancanegara (Negara Belanda, Perancis dan Jerman) yang Berkunjung ke Daerah Istimewa Yogyakarta).

2 5 65

EFEKTIVITAS SPECIAL EVENT BERSIFAT EDUTAINMENT DALAM MENINGKATKAN PROSES KEPUTUSAN BERKUNJUNG KE MUSEUM SRI BADUGA BANDUNG :Survei terhadap Wisatawan yang Berkunjung ke Museum Sri Baduga Bandung.

1 6 67

PENGARUH VACATIONSCAPE TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG KE KOTA BANDUNG: Survey terhadap Wisatawan Nusantara yang Berkunjung ke Kota Bandung.

3 18 120

PENGARUH EXPANDED MARKETING MIX TERHADAP KEPUTUSAN BERKUNJUNG:Survei pada Wisatawan Nusantara yang berkunjung ke Museum Sonobudoyo Yogyakarta.

0 1 73

KARAKTERISTIK DAN MOTIVASI WISATAWAN NUSANTARA BERKUNJUNG KE PASAR SENI SUKAWATI GIANYAR.

15 139 52

Karakteristik Segmentasi Demografis dan Psikografis Wisatawan Nusantara yang Berkunjung ke Museum di Daerah Istimewa Yogyakarta

0 0 197