Memilih dan Menyimpan Bumbu Macam-Macam Bumbu Dasar

94 Tabel 6.3 :Bumbu Dasar Merah No Nama Masaka n Bumbu Bahan Pokok Bahan Cair Teknik Olah Hasil 1 . Sambal Goreng Bawang merah, bawang putih, cabai merah, salam, laos, terasi, gula merah, garam Ayam, daging, telur, hasil laut, tempe, tahu, kentang, kacang- kacangan, jipang. Santan Tanpa kuah - dihaluskan - ditumis - Kering basah - berwarna kemerah- merahan. 2 . Bumbu rujak Bawang merah, bawang putih, kemiri, cabai merah, kunyit, terasi, salam, serai, garam, lengkuas, dan gula merah Ayam, daging, telur, ikan, tahu, tempe. Santan kental - dihaluskan - ditumis -Warna kemerah- Merahan kekuning- kuningan. -Rasa pedas dan gurih 3 Balado Bawang merah, bawang putih, cabai merah, dan garam Telur rebus, ,ikan udang teri, terong Sedikit air - dihaluska n - ditumis -Warna merah, -Rasa pedas - Ada unsur rasa asam dapat diberi jeruk nipis 4 Rendan g Sama dengan Kalio, hanya lebih banyak menggunaka n cabai merah Daging, telur, ikan, singkong, daun singkong Santan kental - dihaluskan - ditumis - Direduksi - Warna merah kecokelatan dan sedikit berminyak 5 Rica- rica Bawang merah, bawang putih, cabai merah, tomat, jahe. serai, jeruk nipis, cabai hijau, gula, garam, dan daun kemangi Ayam, ikan. udang, dag ing, atau hati kacang panjang, buncis, jagung Air a. dihaluskan . ditumis b. bahan dan bumbu dicampur, dipanggang c. bahan dimasak sendiri, bumbu ditumis. disajikan sebagai sausnya. - Warna merah, sedikit kering, -Rasa pedas. -agak asam -Ada yang menam- bahkan cabai hijau dan jeruk nipis 6 Bumbu bali Seperti bumbu rujak ditambah jeruk purut dan kencur Ayam, daging. telur,. Air Bumbu dihaluskan kemudian ditumis -Merah- kekuningan, ada yang agak cokelat, rasa agak pedas, kuah nyemek. 95

G. Latihan

1. Identifikasilah bumbu yang berasal dari akar, batang,daun, buah dan biji 2. Latihlah penciuman anda dengan membedakan aroma dan bau berbagai bumbu secara bergiliran maju ke depan kelas 3. Buatlah campuran bumbu putih, kuning dan merah. Identifikasilah berbagai resep yang menggunakakan bumbu dasar tersebut. 96

BAB VII PERALATAN DAN METODE DASAR PENGOLAHAN

A. Peralatan Memasak

Pada umumnya semakin besar usaha restoran, maka semakin besar pula ruang lingkup bagian ini, dan semakin lengkap pula peralatannya. Suatu restoran perlu meng-upayakan jumlah peralatan yang cukup, penggunaan yang tepat serta penataan yang baik. Peralatan yang memadai dapat menghemat waktu produksi, tenaga, dan biaya. Terlebih dengan kondisi peralatan yang bagus, pengaturan yang tepat, serta perawatan yang baik maka efektifitas di dapur dapat tercapai. Sampai saat ini, sebagian besar nama peralatan dapur masih menggunakan bahasa asing yaitu bahasa Inggris dan Perancis. Nama-nama tersebut banyak yang belum diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia. Hal ini menimbulkan kesulitan terutama bagi mereka yang belum biasa menggunakan peralatan tersebut. Peralatan dalam usaha boga atau restoran sangat kompleks, karena banyaknya alat yang dibutuhkan seperti peralatan mekanis yang digunakan untuk persiapan, alat pengolah yang menggunakan panas kering, panas basah, panas uap, sampai pada penyimpanan peralatan pecah belah dan alat- alat kecil. Jenis alat-alat yang digunakan di dapur sebuah reataurant adalah macam-macam oven, broiler, fryers, steam cookers, dan macam-macam alat kecil seperti; toaster, waffles bakers, dan egg cookers. Jenis alat-alat hidang serving equipment meliputi meja, kursi, hot food equipment, warming equipment, coffee urns, dan cold equipment. Selain itu tidak kalah pentingnya adalah refregator dan storage equipment serta auxilary equipment seperti cabinet, sink, dan meja. Alat-alat pengangkut seperti bampers dan dollies mutlak diperlukan. Di samping itu alat-alat kecil untuk berbagai section misalnya vegetable praparation area, meat preparation, cooking section, serving section, bakery section, house keeping section, dan office section. 97 Jenis Peralatan Memasak Berdasarkan Teknik Olah 1. Baking, Roasting, Braising. Jenis peralatan untuk berbagai teknik olah ini adalah : a. General Purpose Oven Oven ini dipakai untuk berbagai macam masakan. Ada yang memakai gas, ada pula yang memakai listrik. Oven yang memakai minyak tanah sekarang jarang dipakai karena kurang praktis untuk produksi dalam jumlah banyak. Gambar 7.1 : General Purpose Oven b. Convection Oven Oven ini mempunyai prinsip yang sama seperti oven biasa tetapi dilengkapi dengan kipas yang dapat mensirkulasikan udara panas di dalamnya sehingga proses pematangan makanan lebih cepat serta lebih hemat energi. Gambar 7.2.1 dan 7.2.2: Convection Oven