7
1.7 Kerangka Pikir Penelitian
Kerangka pikir dalam penelitian yang dilakukan, seperti pada Gambar 1.2 di bawah ini.
Gambar 1.2 Kerangka pikir penelitian
Kawasan Berau
merupakan bagian dari Cekungan Tarakan
yang masuk
kedalam Sub-
Cekungan Berau dengan Formasi Latih yang terdapat sumberdaya
batubara Penambangan
batubara di
kabupaten Berau dikerjakan oleh beberapa
kontraktor tambang,
salah satunya PT.BUMA BINSUA
Longsor yang terjadi pada lokasi penambangan dapat menghambat operasional penambangan dan kecelakaan yang
merugikan pihak perusahaan
Diperlukan adanya analisis untuk mengetahui tingkat kestabilan lereng dinding tambang, untuk meminimalkan
terjadinya resiko kecelakaan akibat longsornya dinding tambang
Pemetaan geologi Pemetaan geologi teknik
Peta geologi, permodelan lereng tambang
Peta geoteknik, massa batuan, GSI,
density
, sudut geser dalam, dan kohesi
Analisis Kestabilan Lereng menggunakan Software Rocscience Slide 6
- Mengetahui tingkat kestabilan lereng dinding tambang
- Merekomendasikan langkah untuk meningkatkan
kestabilan lereng dinding tambang
8
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Geologi Regional Daerah Penelitian
2.1.1 Fisiografi Cekungan Tarakan
Cekungan Tarakan merupakan salah satu dari 3 tiga Cekungan Tersier utama yang terdapat di bagian timur
continental margin
Kalimantan dari utara ke selatan: Cekungan Tarakan, Cekungan Kutai dan Cekungan
Barito, yang dicirikan oleh hadirnya batuan sedimen klastik sebagai penyusunnya yang dominan, berukuran halus sampai kasar dengan beberapa
endapan karbonat. Fisiografi, Cekungan Tarakan meliputi kawasan daratan dan sebagianya lagi kawasan lepas pantai, di bagian utara dibatasi oleh
tinggian Semporna yang terletak sedikit ke utara antara perbatasan Indonesia-Malaysia, di sebelah selatan oleh Punggungan Mangkalihat yang
memisahkan Cekungan Tarakan dengan Cekungan Kutai, kearah barat dari cekungan meliputi kawasan daratan sejauh 60 sampai 100 km dari tepi
pantai hingga Tinggian Kuching, ke arah timur batas cekunganya melewati kawasan paparan benua dari Laut Sulawesi.
Cekungan Tarakan adalah daerah rendahan di sebelah utara Cekungan Kutai di bagian timur Pulau Kalimantan yang bersama dengan berbagai
cekungan lainnya
menjadi pusat
pengendapan sedimen
dari bagian timur laut
Sundaland
selama zaman Kenozoikum 65,5-0,01
MA
. Batas Cekungan Tarakan di bagian barat dibatasi oleh lapisan Pra-
Tersier Tinggian Kuching dan dipisahkan dari Cekungan Kutai oleh kelurusan timur-barat Tinggian Mangkalihat seperti yang terlihat pada
Gambar 2.1 halaman 9. Proses pengendapan Cekungan Tarakan di mulai dari proses
pengangkatan. Transgresi yang diperkirakan terjadi pada Kala Eosen sampai Miosen Awal 23-16
MA
bersamaan dengan terjadinya proses pengangkatan gradual pada Tinggian Kuching dari barat ke timur. Pada
Kala Miosen Tengah 16-11,6
MA
terjadi penurunan regresi pada Cekungan Tarakan, yang dilanjutkan dengan terjadinya pengendapan