PT. Bank Muamalat Indonesia PT. Bank Syariah Mandiri

4.1 Gambaran Singkat Penelitian

4.1.1 PT. Bank Muamalat Indonesia

Bank Muamalat Indonesia BMI merupakan Bank Syariah Pertama di Indonesia yang menggunakan konsep perbankan secara Syariah, didirikan pada tahun 1991 dan resmi beroperasi sejak 1 Mei 1992 atas prakarsa dari Majelis Ulama Indonesia MUI dan Pemerintah Indonesia. Didukung oleh sekelompok pengusaha dan cendekiawan muslim, pendirian Bank Muamalat juga menerima dukungan dari masyarakat, terbukti dari komitmen pembelian saham Perseroan senilai Rp 84 miliar rupiah. Sebagai bank yang mengusung kredo “Pertama Murni Syariah”, Bank Muamalat Indonesia memiliki visi yaitu domonasi di pasar spiritual dan dikagumi di pasar rasional, sedangkan misinya menjadi role model lembaga keuangan islam dunia dengan menekankan pada semangat kewirausahaan, keunggulan manajemen dan orientasi investasi yang inovatif demi memaksimalkan nilai tambah pada stakeholder. Dalam upaya memperkuat permodalannya, Bank Muamalat mencari pemodal yang potensial, dan ditanggapi secara positif oleh Islamic Development Bank IDB yang berkedudukan di Jeddah, Arab Saudi.

4.1.2 PT. Bank Syariah Mandiri

Bank Syariah Mandiri BSM yang berkantor pusat di gedung Bank Syariah Mandiri Jalan M.H Thamrin No. 5 Jakarta, berdiri pada tanggal 25 Oktober 1999, dan mulai resmi beroperasi sejak tanggal 1 November 1999. Kelahiran Bank Universitas Sumatera Utara Syariah Mandiri merupakan buah usaha bersama dari para perintis bank syariah di PT. Bank Susila Bakti dan Manajemen PT. Bank Mandiri yang memandang pentingnya kehadiran bank syariah dilingkungan PT. Bank Mandiri Persero. Bank Syariah Mandiri memiliki visi “Menjadi Bank Syariah Terpercaya Pilihan Mitra Usaha”, sedangkan salah satu misinya adalah menciptakan suasana perbankan syariah agar dapat berkembang dengan mendorong terciptanya syarikat dagang yang terkoordinasi dengan baik. Bank Syariah Mandiri hadir sebagai bank yang mengkombinasikan idealisme usaha dengan nilai – nilai rohani yang melandasi operasinya.Dengan mengembangkan budaya Shiddiq Integritas, Istiqomah Konsisten, Amanah, Fathanah Profesionalisme, Tabligh Kepemimpinan. Hal inilah yang menjadi keunggulan Bank Syariah Mandiri sebagai alternatif jasa perbankan di Indonesia.

4.2 Tinjauan terhadap Variabel-variabel Penelitian

Dokumen yang terkait

Pengaruh Financing to Deposit Ratio dan Non Performing Financing terhadap Profitabilitas Bank Syariah di Indonesia

1 65 87

Pengaruh Debt Financing,Equity Financing dan Non Performing Financing Terhadap Profitabilitas Perbankan syariah (Studi Kasus Pada Perbankan Syariah di Indonesia Periode 2010-2015)

0 10 139

PENGARUH FINANCING TO DEPOSIT RATIO (FDR), NON PERFORMING FINANCING (NPF), DEBT TO EQUITY RATIO (DER), QUICK RATIO (QR), DAN RETURN ON EQUITY (ROE) TERHADAP PEMBIAYAAN MURABAHAH PADA BANK UMUM SYARIAH

1 11 100

PENGARUH GENDER DAN TEKANAN KETAATAN TERHADAP AUDIT JUDGEMENT : Studi Kasus pada BPK-RI Perwakilan Provinsi Jawa Barat.

1 3 42

PEMETAAN PROFIL RISIKO SPEKULATIF : Studi Kasus pada PDAM Tirta Raharja Kabupaten Bandung.

2 5 43

PENGARUH DEBT FINANCING DAN EQUITY FINANCING TERHADAP PROFIT EXPENSE RATIO PADA PERUSAHAAN JAKARTA ISLAMIC INDEX (JII).

0 2 112

PENGARUH FINANCING TO DEPOSIT RATIO, NON PERFORMING FINANCING, DEBT TO EQUITY RATIO, QUICK RATIO, RETURN ON EQUITY, DANA PIHAK KETIGA, DAN SERTIFIKAT WADIAH BANK INDONESIA TERHADAP PEMBIAYAAN MURABAHAH PADA BANK UMUM SYARIAH PERIODE 2012- 2015

0 1 17

PENGARUH DEBT FINANCING DAN EQUITY FINANCING TERHADAP PROFIT EXPENSE RATIO (PER) PADA BANK UMUM SYARIAH - Perbanas Institutional Repository

0 3 12

PENGARUH DEBT FINANCING DAN EQUITY FINANCING TERHADAP PROFIT EXPENSE RATIO (PER) PADA BANK UMUM SYARIAH - Perbanas Institutional Repository

2 5 15

BAB II TINJAUAN PUSTAKA - PENGARUH DEBT FINANCING DAN EQUITY FINANCING TERHADAP PROFIT EXPENSE RATIO (PER) PADA BANK UMUM SYARIAH - Perbanas Institutional Repository

0 1 22