RPJMD Kabupaten Manggarai 2011-2015
Bab II. Gambaran Umum Kondisi Daerah II- 164
2.3.2.7. Energi dan Sumber Daya Mineral
A. Potensi Pertambangan dan Energi
Kontribusi Sektor Pertambangan terhadap Penerimaan Asli Daerah belum optimal. Dengan demikian akan berpengaruh terhadap pertumbuhan ekonomi daerah. Rata-rata penerimaan sektor pertambangan dalam kurun waktu 2005-2010 adalah sebesar Rp. 2.197.054.851 per tahun.
Tabel 2.193. Penerimaan Sektor Pertambangan tahun 2005-2010
Jenis Penerimaan Tahun
TOTAL Rp
2005 Rp
2006 Rp
2007 Rp
2008 Rp
2009 Rp
2010 Rp
Pajak Pengambilan Bahan Galian Batuan dan Mineral bukan logam
1.071.872.783 2.096.807.584 2.532.053.478 2.765.742.623 2.192.608.942 2.265.425.231 12.924.510.641 Mineral Logam Mangan
27.169.376 34.400.000
- -
196.241.089 -
257.818.465 Jumlah
1.099.042.159 2.131.207.584 2.532.053.478 2.765.742.623 2.388.850.030 2.265.425.231 13.182.329.106
Sumber : -
Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010 -
Dinas PPKAD Kabupaten Manggarai Tahun 2010
Bab II. Gambaran Umum Kondisi Daerah II- 165
B. Potensi Pertambangan Mineral dan Batuan Potensi pertambangan di Kabupaten Manggarai sesuai hasil Inventarisasi Dinas
Pertambangan dan Energi bersama Direktorat Inventarisasi Sumber Daya Mineral Tahun 2003 adalah :
Tabel 2.194. Potensi pertambangan, Mineral dan Batuan
No Jenis
Jumlah Ukuran
Keterangan
1 2
3 4
5 1
Mangan 545.000
Ton Terukur pada endapan aluvial
2 Pasir Besi
671 Ton
Terukur pada endapan aluvial 3
Tembaga 200
Ton Terukur
4 Feldspar
1.000.000 Ton
Terukur 5
Batu Gamping 1.500.000
Ton 6
Sirtu 76.017.000
Ha 7
Batu Silika 5.000.000
Ha 8
Tras 50
Ha 9
Andesit 25
Ha 10 Oker
50 Ha
11 Zeolit 15
Ha 12 Basalt
1.700.000 m
2
13 Kaolin 1.250.000
m
2
14 Tufa 1.500.000
m
2
Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
Pemerintah Kabupaten Manggarai juga memberikan peluang adanya investasi dalam sektor Pertambangan, dan saat ini usaha pertambangan yang sudah melakukan kegiatan
ekplorasi dan operasi produksi adalah mangan operasi produksi dan base metal eksplorasi.
Bab II. Gambaran Umum Kondisi Daerah II- 166
Tabel 2.195. Realisasi ekspor Mangan tahun 2007-2010
No Tahun Jenis
Eksport Jumlah
Satuan Metrik Ton
Harga Satuan US
Total Harga US
I 2
3 4
5 6
1 Tahun 2007
Manganese Ore -
- -
- Manganese Ore Lumpys
33.547,93 MT
- 29,25 Per: 20052007
- 45,00 Per: 02102007
1.174.854,38
Manganese Ore Fines 26.529,43
MT - 18,56
Per: 20052007 - 33,00
Per: 02102007 696.610,85
2 Tahun 2008
Manganese Ore 13.000,17
MT 39,60
514.806,65 Manganese Ore Lumpys
33.537,33 MT
45,00 1.509.179,67
Manganese Ore Fines 10.519,24
MT 33,00
347.135,05 3
Tahun 2009:
Manganese Ore 19.695,07
MT 45,00
886.277,97 Manganese Ore Lumpys
59.802,37 MT
50,00 2.990.118,40
Manganese Ore Fines 7.553,47
MT 38,00
287.032,01 4
Tahun 2010
Manganese Ore -
- -
- Manganese Ore Lumpys
18.212,90 MT
50,00 910.645,20
Manganese Ore Fines -
- -
- Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
Selain Potensi tambang tersebut di atas Kabupaten Manggarai memiliki potensi bahan galian golongan C yang tersebar di berbagai lokasi, seperti tergambar pada tabel berikut.
Bab II. Gambaran Umum Kondisi Daerah II- 167
Tabel 2.196. Penyebaran lokasi bahan galian golongan C
No Lokasi
Jenis DesaKelurahan
Kecamatan Keterangan
1 2
3 4
5
1 Golo Weol
Pasir Meler
Ruteng 2
Tuke Nikit, Batu, pasir
Poco Likang Ruteng;
3 Wae Lengkas
Batu, pasir Golo Dukal
Langke Rembong 4
Bumbu Pasir
Golo Cador Wae Ri’i
5 Gapong
Batu Gapong
Cibal 6
Wae Reno Batu, pasir
Ranaka Wae Rii
7 Wae Pesi
Batu, pasir Salama
Reok 8
Golo Lalong Pasir
Lalong Wae Rii
9 Golo Ling
Pasir Golo Cador
Wae Rii 10 Bea Tete Haju
Pasir Umung
Satar Mese 11 Tado Leka
Pasir Ponggeok
Satar Mese 12 Golo Ntua
Pasir Papang
Satar Mese 13 Wae Koe
Batu, pasir Paka
Satar Mese 14 Golo Rengket
Pasir Paka
Satar Mese 15 Cireng
Batu Cireng
Satar Mese Barat 16 Weol
Pasir Wae Belang
Ruteng 17 Golo Ndung
Pasir Meler
Ruteng 18 Wae Maras
Batu, pasir Hilihintir
Satar Mese Barat 19 Pong Pahar
Batu, pasir Hilihintir
Satar Mese Barat
Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
C. Potensi Air Tanah Dan Air Permukaan Keadaan Sumber Mata Air, Wae Rowang Kecamatan Langke Rembong dengan potensi 30
m
3
detik, Wae Ces Kecamatan Langke Rembong potensi debit 78 m
3
detik, Wae Mata Kecamatan Reok potensi debit 5 m
3
detik, Wae Kondo Kecamatan Cibal potensi debit 8 m
3
detik dan Wae Pao Kecamatan Satar Mese potensi debit 9,5 m
3
detik.
Bab II. Gambaran Umum Kondisi Daerah II- 168
Tabel 2.197. Jumlah Pengelolaan Air TanahAir Permukaan ATAP
No Nama LokasiSumber
Pengelola Debit
Sumber Tahun
m
3
thn Peruntukan
Kapasitas Output
m
3
thn Sistem
pengambilan 1
2 3
4 5
6 7
1. Rowang dan Wae Lerong
PDAM 1.531.824
PDAM 1.531.824
Air Permukaan AP
2. Pagal
PDAM 44.376
PDAM 44.376
AP 3.
Cancar PDAM
29.976 PDAM
29.976 AP
4. Reo
PDAM 124.020
PDAM 124.020
AP 5.
NV. Nusa Tenggara Traiding Co.
Swasta 180
Swasta 180
Air Tanah AT 6.
Hotel Sinda Swasta
288 Swasta
288 AT
7. Hotel Agung II
Swasta 288
Swasta 288
AT 8.
Hotel Agung I Swasta
144 Swasta
144 AT
9. Hotel Dahlia
Swasta 288
Swasata 288
AT Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
D. Energi dan Ketenagalistrikan. Untuk kepentingan pembangunan ketenaga-listrikan, di Kabupaten Manggarai terdapat
sejumlah potensi sumber daya seperti energi air air terjun, panas bumi, tenaga surya, tenaga angin.
1. Energi Air Tabel 2.198.
Potensi Air Terjun di Kabupaten Manggarai No
DesaKecamatan Tinggi
m Debit Q
mdetik Daya P
KWH Ket.
1 2
3 4
5 6
1. Wae Lega-Kampung Tengku Lese,
Desa Buar Ruteng 25
0,8 96
Kalau dibendung H : 160 – 200
P : 1000 2.
Wae Garit-Golo Dukal Langke Rembong
20 0,8
48 3.
Wae Lelang-Desa Lamba Ketang Ruteng
7 0,781
40 4.
Wae Meleng-Desa Toe Reok 10
150 15
5. Wae Cincer-Desa Bangka Ara
Cibal 5
259 76
Bab II. Gambaran Umum Kondisi Daerah II- 169
No DesaKecamatan
Tinggi m
Debit Q mdetik
Daya P KWH
Ket. 1
2 3
4 5
6 6.
Cunca Tengku Teong-Compang Cibal Cibal
45 425
125 7.
Cunca Teong Potang Cibal 7
135 16
8. Wae Cecu-Papang Sater Mese
5 120
18 9.
Sungai Wae Lega II, Tengku Lese Ruteng
20 445
60
Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
2. Energi Panas Bumi Potensi energi panas bumi geothermal yang dimiliki Kabupaten Manggarai terdapat di
Ulumbu dan Wae Pesi. Data Potensi Panas Bumi di Kabupaten Manggarai tergambar pada tabel berikut.
Tabel 2.199. Potensi Panas Bumi di Kabupaten Manggarai
No. Lokasi
DesaKecamatan Potensi
Tahap Penyelidikan 1
2 3
4 5
1. Wae Pesi
Bajak Reok 54 Mwe hipotesis Penyelidikan pendahuluan
2. Ulumbu
Wewo Satar Mese 24 Mwe terbukti Pengeboran Deliniasi
Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
Khusus mengenai potensi panas bumi di Ulumbu, cadangan pasti pada sumur bor 2 sebesar 15 MW. Mengingat sifatnya yang dapat diperbarukan, kapasitas unitnya dapat
berkisar antara skala kecil dan menengah yang berimplikasi pada pengembangan industri hilir. Kondisi itu tergambar pada Tabel berikut.
Tabel 2.200. Hasil Pengeboran Sumur PLTP Ulumbu
No. Uraian
Sumur ULB-1
ULB-2 ULB-3
1. Kedalaman
1.887 m Vertikal 878 m Miring 946 m Miring
2. Cadangan Uap
700 – 1000 m 633 m
Tidak diuji 3.
Suhu 2300 C
2300 C Tidak diuji
4. Tekanan
120 Bar 120 Bar
Tidak diuji 5.
Potensi 3,5 MW
12,5 MW Tidak diuji
Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
3. Energi Angin Data Kecepatan Angin dan Perkiraan Besarnya Potensi Listrik yang Bisa Dibangkitkan.
Bab II. Gambaran Umum Kondisi Daerah II- 170
Tabel 2.201. Kecepatan Angin dan Perkiraan Besarnya Potensi Listrik yagn bisa dibangkitkan
No. Lokasi
Kecamatan V
rata-rata Daya
Wm
2
Kemungkinan Pemanfaatan
1 2
3 4
5 6
1. Satar Tacik
Langke Rembong 3.88
20.4222 Skala menengah dapat digunakan untuk
pembangkit listrik dengan sistem Hibrida angin-diesel
2. Papang
Satar Mese 2.88
7,6751 Skala kecil
Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
4. Energi Surya Potensi Energi Surya untuk PLTS dapat digunakan hampir di seluruh desa dengan
intensitas matahari 8 jamhari. Sampai pada Tahun 2010, di Kabupaten Manggarai telah terpasang energi PLTS yang
tersebar di berbagai desa pada 5 lima kecamatan. Data Realisasi Pemasangan PLTS sampai pada Tahun 2010 di Kabupaten Manggarai
Tabel 2.202. Realisasi Pemasangan PLTS sampai pada tahun 2010 di Kabupaten Manggarai
No Kecamatan
Desa Jumlah unit
Jumlah Terpasang
unit Sumber
Dana Proyek
Sebelum Tahun
2010 Pada
Tahun 2010
1 2
3 4
5 6
7 1
Cibal Golowoi
55 -
55 APBN
Riung 26
- 26
APBN 2
Wae Rii Ndehes
25 -
25 APBN
Wae Mulu 26
- 26
APBN 3
Lelak Urang
105 -
105 APBN
Bangka Lelak 26
- 26
APBN Gelong
25 -
25 APBN
4 Rahong Utara
Benteng Tubi 26
- 26
APBN
Bab II. Gambaran Umum Kondisi Daerah II- 171
No Kecamatan
Desa Jumlah unit
Jumlah Terpasang
unit Sumber
Dana Proyek
Sebelum Tahun
2010 Pada
Tahun 2010
1 2
3 4
5 6
7 5
S. Mese Barat Gulung 17
- 17
APBN Nuca Molas
50 -
50 APBN
Hilihintir -
32 32
APBD I Total unit
381 32
413
Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
5. Pelayanan Listrik Perusahaan Negara Pelayanan Listrik oleh PT. PLN Persero Ranting Ruteng
Tabel 2.203. Pelayanan Listrik Perusahaan Negara Ranting Ruteng
No. UNIT
Pelayanan PT. PLN KK Kondisi
Sebelum Tahun 2010
Kondisi Tahun
2010 Jumlah
Penambahan Pelanggan
1 2
3 4
5 1
Ruteng melayani Kec. Langke Rembong, Kec.
Wae Rii, Kec. Ruteng 8.118
8.548 430
2 Cibal
352 365
13 3
Satar Mese 361
412 51
4 Reok
1.143 1169
26 JUMLAH
9.974 10.494
520
Sumber Data : Dinas Pertambangan dan Energi Kabupaten Manggarai Tahun 2010
2.3.2.8. Pariwisata