Model Fungsi Permintaan Wisata Pulau Situ Gintung-3

VI. PERMINTAAN WISATA PULAU SITU GINTUNG-3 6.1

Variabel dalam Permintaan Wisata Pulau Situ Gintung-3 Permintaan terhadap manfaat wisata Pulau Situ Gintung-3 PSG-3 merupakan frekuensi kunjungan yang dilakukan oleh pengunjung ke PSG-3 dalam periode tertentu. Penelitian ini mengambil dasar waktu kunjungan satu tahun terakhir yang mencakup waktu penelitian yaitu bulan Maret 2009, sehingga dasar waktu analisis permintaan wisata adalah dari bulan April tahun 2008 hingga Maret 2009. Fungsi permintaan wisata PSG-3 akan diamati dengan memasukkan sepuluh variabel bebas independent variable yang diduga mempengaruhi frekuensi kunjungan ke PSG-3 P PSG-3 sebagai variabel tak bebas dependent variable . Sepuluh variabel tersebut adalah biaya perjalanan BP, pendapatan pengunjung PP, jumlah tanggungan keluarga pengunjung TK, tingkat pendidikan pengunjung TP, waktu luang pengunjung WL, jarak tempuh JT, umur pengunjung UP, lama mengetahui keberadaan PSG-3 LM, tempat rekreasi alternatif RA dan lama kunjungan LK.

6.2 Model Fungsi Permintaan Wisata Pulau Situ Gintung-3

Model Fungsi permintaan wisata Pulau Situ Gintung-3 PSG-3 dibangun dengan analisis regresi poisson. Salah satu kriteria model yang baik adalah terbebas dari masalah multikolinearitas. Multikolinearitas adalah terjadinya korelasi yang kuat antar variabel bebas dalam suatu persamaan regresi. Multikolinearitas dapat dideteksi dengan melihat nilai koefisien korelasi antar variabel bebas. Soekartawi 2002 mengemukakan bahwa jika koefisien korelasi antar variabel bebas adalah lebih besar dari 0,8 0,8 maka terjadi multikolinearitas dalam model tersebut. Besarnya nilai koefisien korelasi antar variabel dapat dilihat pada Tabel 12. Tabel 12. Nilai Koefisien Korelasi Antar Variabel dalam Model Permintaan Wisata Pulau Situ Gintung-3 Variabel P PSG-3 BP PP TK TP WL JT UP LM RA LK P PSG-3 1 BP -0,86 1 PP -0,15 0,19 1 TK -0,19 0,15 0,67 1 TP -0,12 0,16 0,83 0,59 1 WL -0,25 0,24 0,39 0,39 0,40 1 JT -0,58 0,55 0,26 0,11 0,25 0,13 1 UP -0,21 0,21 0,73 0,87 0,66 0,38 0,18 1 LM -0,58 0,52 0,14 0,26 0,03 0,12 0,29 0,15 1 RA -0,12 0,16 0,04 0.1 0,00 0,01 0,29 0,13 0,47 1 LK -0,23 0,32 0,04 0,04 0,03 0,05 0,12 0,13 0,18 0,1 1 Sumber: Pengolahan Data Primer Oleh Penulis, 2009 Keterangan : = terjadi multikolinearitas Tabel 12 menunjukkan bahwa nilai koefisien korelasi antara variabel PP dengan TP dan antara variabel TK dengan UP bernilai lebih dari 0,8, hal ini mengindikasikan bahwa antara variabel PP dengan TP dan antara variabel TK dengan UP terjadi multikolinearitas. Salah satu cara untuk mengatasi permasalahan multikolinearitas adalah dengan membuang salah satu variabel dari dua variabel bebas yang berkorelasi secara erat terjadi multikolinearitas. Variabel bebas yang dibuang adalah variabel bebas yang memiliki korelasi lebih lemah dengan variabel tak bebas-nya dalam model ini P PSG-3 sebagai variabel tak bebas . Maka dalam model ini, variabel yang harus dihilangkan adalah variabel TP dan variabel TK karena variabel PP dan variabel UP lebih erat korelasinya dengan variabel independentnya dapat dilihat pada Tabel 12. Setelah variabel TP dan TK dihilangkan, beberapa model dibuat untuk dapat dipilih model fungsi permintaan wisata PSG-3 yang terbaik menurut kriteria ekonomi, statistika dan ekonometrika. Hasil estimasi parameter beberapa model permintaan wisata PSG-3 dapat dilihat pada Tabel 13. Tabel 13. Hasil Estimasi Parameter Beberapa Model Permintaan Wisata Pulau Situ Gintung-3 Variabel Koefisien Model 1 Model 2 Model 3 Model 4 Cons 1,475 c 1,567 b 1,652 a 1,635 a BP -3,49E-05 b -3,45E-05 b -3,37E-05 b -3,45E-05 a PP -0,012 -0,001 0,002 TK -0,010 TP 0,010 WL 0,000 0,000 0,001 JT -0,004 e -0,004 e -0,004 e -0,004 d UP 0,000 -0,001 -0,001 LM 0,088 d 0,089 c 0,087 c 0,086 c RA 0,041 0,039 LK -0,002 -0,002 -0,003 Log Likelihood -135,724 -135,747 -135,818 -135,837 Pseudo R2 0,259 0,258 0,258 0,258 Keterangan: Tanda a, b, c, d, e, menunjukkan taraf nyata koefisien regresi masing- masing variabel berturut-turut pada α : 1, 5, 10, 15, dan 20 Cat: Model 1 terdapat masalah multikolinearitas Model yang dipilih untuk dapat menerangkan permintaan wisata PSG-3 adalah model yang memenuhi kriteria secara ekonomi, statistika dan ekonometrika. Berdasarkan hal tersebut maka model yang dipilih adalah model 4. Sehingga didapat model permintaan wisata PSG-3 sebagai berikut: P PSG-3 = exp 1,635 – 3,45E-05 BP – 0,004 JT + 0,086 LM + e i

6.3 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Permintaan Wisata Pulau Situ