28
4.2. Unit Produksi Perusahaan
PT Pupuk Kujang memiliki empat 4 unit produksi yang masing- masing memiliki fungsi berbeda, namun tetap berhubungan antar satu dan
yang lainnya, yaitu unit utilitas, unit amonia, unit urea dan unit bagging. Lokasi masing-masing unitnya terpisah-pisah dikarenakan proses kerjanya
membutuhkan ruang yang berbeda antar satu dengan yang lainnya. PT Pupuk Kujang mengadakan PERTA perbaikan tahunan untuk
menjaga kredibilitas mesin operasi dan kegunaan struktur penunjang fungsional pabrik-pabrik yang terus menerus beroprasi selama 24 jam.
Perbaikan ± dilakukan selama 2 dua minggu.
4.2.1 Unit Utilitas
Unit utilitas berfungsi untuk menyediakan bahan baku penunjang untuk kebutuhan proses produksi di seluruh pabrik PT. Pupuk Kujang IB
dan pengolahan limbah pabrik. Unit ini mengelola dan menyediakan sarana untuk menunjang unit-unit lain dan berfungsi juga untuk
mengawasi proses produksi suatu pabrik. Unit Utilitas ini terdiri dari 8 delapan unit utama, yaitu:
1. Unit water intake. 2. Unit pengolahan air.
3. Unit pembangkit steam. 4. Unit pembangkit listrik.
5. Unit pengolahan air pendingin cooling water. 6. Unit pengolahan udara pabrik dan udara instrumen.
7. Unit gas metering system. 8. Unit pengolahan limbah waste water treatment.
4.2.2 Unit Amonia
Pabrik amonia PT Pupuk Kujang menggunakan Low Process Energi yang dilisensi oleh Kellog Brown Root, inc. Produk yang
dihasilkan berupa amonia cair dengan kapasitas terpasang 1.000 ton per hari. Unit produksi ini berfungsi untuk mengolah gas alam menjadi
amonia dan karbondioksida CO
2
yang akan digunakan sebagai bahan baku dalam pembuatan urea. Unit amonia menggunakan bahan baku
29
utama berupa gas alam, air, dan udara. Untuk gas alam diperoleh dari 3 tiga sumber, yaitu Offshore Arco, L. Parigi dan Mundu.
Unit produksi amonia ini terdiri dari 8 delapan unit, yaitu: 1. Unit pemurnian gas alam.
2. Unit pembuatan gas sintesis. 3. Unit pemurnian gas sintesis.
4. Unit sintesis amonia. 5. Unit purifikasi dan refrigerasi amonia.
6. Unit ammonia recovery. 7. Unit hydrogen recovery dan purge gas recovery.
8. Unit process condensate stripping.
4.2.3 Unit Urea
Unit urea adalah unit yang mengubah bahan baku dari unit amonia, seperti amonia cair dan gas karbondioksida yang akan menghasilkan
urea, ammonium karbamat, biuret, air dan excess amonia. Proses yang digunakan adalah ACES 21, dengan kapasitas terpasang 1.725 ton per
hari. Produk urea yang dihasilkan memiliki kandungan nitrogen 46. Unit ini terdiri dari 6 enam unit utama, yaitu:
1. Unit Synthesis Loop. 2. Unit Purification.
3. Unit Concentration. 4. Unit Prilling.
5. Unit Recovery. 6. Unit Process Condensate Treatmen.
4.2.4 Unit Bagging