perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
19
c. Fear Arrousing and Pay Off merupakan suatu tehnik untuk mempengaruhi dalam metode persuasi dengan cara membangkitkan
rasa takut pada diri orang atau publik yang menjadi sasaran untuk dipengaruhi.
d. Red Herring adalah suatu tehnik untuk mempengaruhi seseorang dengan jalan mengalihkan pesan komunikasi kepada topik yang dikehendaki
komunikator e. Packing adalah usaha untuk mempengaruhi seseorang dengan
menggunakan ikatan emosional yang dapat membangkitkan perasaan.
4. Pendekatan Persuasi Dalam Public Relations
Alien H Center dun Scot M Cutlip dalam buku mereka “Effective Public Relation” 2000 : 67 Tehnik persuasi dalam kegiatan Public
Relations itu secara prakteknya mempunyai tehnik pendekatan dalam arti usaha untuk mempengaruhi tadi dalam proses kegiatannya mempergunakan
cara atau tehnik yang dikenal istilah A-A Procedure yaitu suatu cara didalam kegiatan komunikasi untuk mempengaruhi komunikan pertama kali
dengan membangkitkan perhatian pada diri komunikan dan pada tahap selanjutnya diharapkan akan terjadi aksi sebagai akibat penerimaan pesan
komunikasi. Oleh sebab itu dalam prakteknya agar pesan komunikasi yang
disampaikan oleh komunikator ini dapat diterima oleh komunikan, dalam hal ini dimaksudkan agar membangkitkan perhatian dan aksi dari komunikan,
maka seorang komunikator melalui Public Relations Officer dalam kegiatan
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
20
Public Relations itu sendiri harus berorientasi kepada beberapa hal berikut: a. Kegiatan persuasi itu harus dapat membangkitkan kebutuhan akan
informasi tcrhadap suatu hal. b. Kegiatan persuasi itu harus dapat membangkitkan harga diri publik.
c. Kegiatan persuasi itu harus dapat membangkitkan seseorang individu untuk diterima sebagai anggota kelompok.
d. Kegiatan persuasi itu harus dapat memenuhi kebutuhan publik akan popularitas dan harga diri disamping kekuasaan.
F.
Pengertian citra
Menurut Soleh Soemirat 2002 : 111 Citra adalah tujuan utama dan sekaligus merupakan reputasi dan prestasi yang hendak dicapai bagi dunia
Humas atau Public Relations. Pengertian citra itu sendiri abstrak dan tidak dapat diukur secara matematis, tetap wujudnya bisa dirasakan dan hasil penilaian baik
atau buruk, seperti penerimaan dan tanggapan baik positif maupun negatif. Bagi suatu perusahaan, citra memegang peranan penting karena tanpa
citra yang baik perusahaan tersebut tidak dapat berkembang dengan baik. Oleh karena itu untuk memperoleh citra yang baik, perusahaan harus dapat membina
hubungan yang baik dengan masyarakat internal maupun eksternal. Soleh Soemirat 2002 : 117 Ada beberapa jenis citra image yang
dikenal di dunia aktifitas Humas atau Public Relations yaitu : 1. Citra cermin mirror image, citra yang diyakini oleh perusahaan
bersangkutan, terutama para pimpinannya yang tidak percaya apa dan bagaimana kesan orang luar terhadap perusahaan yang dipimpinnya itu tidak
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
21
selamanya dalam posisi baik. 2. Citra kini current image, citra merupakan kesan baik yang diperoleh dari
orang lain tentang perusahaan atau organisasi atau hal lain yang berkaitan dengan produknya.
3. Citra keinginan wish image, citra keinginan ini adalah seperti apa yang ingin dan dicapai oleh pihak manajemen terhadap lembaga atau perusahaan,
atau produk yang ditampilkan tersebut lebih dikenal good awareness, menyenangkan dan diterima dengan kesan yang selalu positif diberikan take
and give oleh publiknya atau masyarakat umum. 4. Citra perusahaan corporate image, jenis citra ini adalah yang berkaitan
dengan sosok perusahaan sebagai tujuan utamanya, bagaimana menciptakan citra perusahaan yang positif, lebih dikenal serta diterima oleh publiknya,
mungkin tentang sejarahnya, kualitas pelayanan prima, keberhasilan dalam bidang marketing dan hingga berkaitan dengan tanggungjawab sosial.
5. Citra sebaneka multiple image, citra ini merupakan pelengkap dari citra perusahaan diatas, misalnya bagaimana pihak Humas atau Public Relations-
nya akan menampilkan pengenalan awareness terhadap identitas, atribut logo, brands name, sosok gedung, dekorasi lobby kantor dan penampilan
para profesionalnya. 6. Citra penampilan performance image, citra penampilan ini lebih ditujukan
kepada subjeknya, bagaimana kinerja atau penampilan diri performance image para professional pada perusahaan yang bersangkutan, misalnya
dalam memberikan berbagai bentuk dan kualitas pelayanannya.
perpustakaan.uns.ac.id digilib.uns.ac.id
commit to user
22
Dengan demikian mengenai citra dari perusahaan dan bentuk pelayanan jasa lain sebagainya yang hendak dicapai oleh Public Relations dalam sistem
pasar terbuka pada era globalisasi serta kompetitif tersebut, yang intinya tidak terlepas dari bentuk kualitas jasa pelayanan yang telah diberikan, nilai
kepercayaan merupakan amanah dari publiknya, serta goodwill kemauan baik yang ditampilkan oleh lembaga atau perusahaan bersangkutan.
G. Customer Relations