1.6 Manfaat Penelitian
Hasil Penelitian ini, diharapkan berguna bagi :
1.6.1 Bagi Guru
Sebagai masukan bagi guru menggunakan metode pembelajaran yang tepat untuk meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.
1.6.1 Bagi Siswa
Meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa.
1.6.3 Bagi Penulis
Dengan meneliti kondisi langsung di lapangan, diharapkan peneliti dapat menambah wawasan ilmu pengetahuan dan memberikan pengalaman
belajar yang menumbuhkan kemampuan keterampilan dalam meneliti.
1.7 Penegasan Istilah
Penegasan istilah dimaksudkan untuk memberi batasan dan menghindari perbedaan penafsiran dari pembaca dalam memahami pengertian judul. Istilah-
istilah yang perlu diberi penegasan dalam penelitian ini adalah:
1.7.1 Keefektifan
Keefektifan adalah dapat membawa hasil, berhasil guna tentang usaha, tindakan Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, 1993 : 219. Keefektifan yang
dimaksud di sini adalah keberhasilan atau ketepatgunaan dari penerapan PBL berbantuan Question Card dalam meningkatkan kemampuan berpikir kritis siswa
SMP. Penelitian ini diharapkan mampu membedakan kemampuan berpikir kritis antara kelas kontrol yang menggunakan model PBL dengan kelas eksperimen
yang menggunakan PBL berbantuan Question Card.
1.7.2 Question Card
Question Card merupakan salah satu media berbentuk kartu. Menurut Harjanto sebagaimana yang dikutip oleh Ardani, dkk 2014, mengatakan bahwa
Question Card merupakan media visual yang berupa kertas berukuran 10 x 10 cm. Isi dari kartu ini yaitu sebagian berisi soal-soal tentang materi yang
diajarkan.
1.7.3 Model Pembelajaran PBL
Menurut Nursalam dan Ferry sebagaimana yang dikutip oleh Putra 2013 : 66,
“Problem Based Learning didefinisikan sebagai sebuah metode pembelajaran yang didasarkan pada prinsip bahwa masalah bisa dijadikan
sebagai titik awal untuk mendapatkan ataupun mengintegrasikan ilmu baru.”
1.7.4 Berpikir Kritis
Berpikir kritis merupakan salah satu variabel yang akan diteliti dalam penelitian ini. Menurut Ennis sebagaimana yang dikutip oleh Kurniawati, dkk
2014, mengatakan bahwa kemampuan berpikir kritis merupakan cara berpikir reflektif dan beralasan yang difokuskan pada pengambilan keputusan untuk
memecahkan masalah. Dari 12 indikator berpikir kritis dapat dikelompokkan menjadi lima besar yaitu:
1 Memberikan penjelasan sederhana yang berisi: memfokuskan pertanyaan,
menganalisis pertanyaan dan bertanya, serta menjawab pertanyaan tentang suatu penjelasan atau pernyataan.
2 Membangun keterampilan dasar, yang terdiri dari: mempertimbangkan
apakah sumber dapat dipercaya atau tidak dan mengamati serta mempertimbangkan suatu laporan hasil observasi.
3 Menyimpulkan yang terdiri dari: kegiatan mendeduksi atau
mempertimbangkan hasil deduksi, menginduksi atau mempertimbangkan hasil induksi, untuk sampai pada kesimpulan.
4 Memberikan penjelasan lanjut yang terdiri dari: mengidentifikasi istilah-
istilah dan definisi pertimbangan dan juga dimensi, serta mengidentifikasi asumsi.
5 Mengatur strategi dan teknik, yang terdiri dari: menentukan tindakan dan
berinteraksi dengan orang lain.
1.8 Sistematika Penulisan Skripsi