Aspek Pengukuran Sahabat-sahabatku di FKM Andriyani, Survia, Mey Corry, Lisnawaty,, yang membantu

c. Praktek kebersihanhigiene dan sanitasi lingkungan anak adalah gambaran mengenai apa yang dilakukan oleh ibu untuk menjaga kebersihan anak dan lingkungan anak d. Praktek kesehatan adalah tindakan apa yang dilakukan ibu untuk menjaga kesehatan anak dalam kebersihan dan lingkungan anak meliputi keadaan rumah dan perawatan balita dalam keadaan sakit meliputi pencarian pelayanan kesehatan membawa anak berobat jika sakit, mempunyai persediaan obat di rumah, mendampingi anak selama sakit, anak ditimbang setiap bulan, immunisasi lengkap.

3.7. Aspek Pengukuran

1. Status Gizi Status gizi balita diperoleh melalui pengukuran antropometri berat badan menurut umur BBU, tinggi badan menurut umur TBU, berat badan menurut tinggi badan BBTB dengan menggunakan baku World Health Organization WHO tahun 2005. Kategorinya sesuai dengan klasifikasi status gizi berdasarkan indeks BBU, TBU, dan BBTB yaitu: a. Berat badan menurut umur Universitas Sumatera Utara 1. Gizi Normal : jika skor simpangan baku -2,0 ≤ Z 2,0 2. Gizi Kurang : jika skor simpangan baku -3,0 ≤ Z -2,0 3. Gizi Sangat Kurang : jika nilai Z-Skor -3,0 b. Tinggi badan menurut umur TBU 1. Tinggi : jika skor simpangan baku 3,0 SD 2. Normal : jika skor simpangan baku -2,0 ≤ Z ≤ 3,0 3. Pendek : jika skor simpangan baku -3,0 ≤ Z -2,0 4. Sangat Pendek : jika nilai Z-Skor -3,0 SD c. Berat badan menurut tinggi badan BBTB 1. Sangat Gemuk : jika skor simpangan baku 3,0 SD 2. Gemuk : jika skor simpangan baku 2,0 Z ≤ 3,0 3. Risiko Gemuk : jika skor simpangan baku 1,0 ≤ Z 2,0 4. Normal : jika skor simpangan baku -2,0 ≤ Z 1,0 5. Kurus : jika skor simpangan baku -3,0 ≤ Z -2,0 6. Sangat Kurus : jika nilai Z-Skor -3,0 SD Cara menghitung nilai skor adalah : Nilai Individu Subyek – Nilai Median Baku Rujukan Z- Skor = Nilai Simpang Baku Rujukan Universitas Sumatera Utara 2. Pola asuh ibu a. Praktek pemberian makan Diukur berdasarkan jawaban dari kuesioner yang terdiri dari 22 pertanyaan. Skor untuk option a = 3, b = 2, c= 1 sehingga skor menjadi 66. Dikategorikan berdasarkan pendapat Pratomo 1986 yaitu : 1. Baik : apabila responden mempunyai nilai 75 dari nilai maksimum 50 2. Sedang : apabila responden mempunyai nilai 40-75 dari nilai maksimum 26-50 3. Kurang : apabila responden mempunyai nilai 40 dari nilai maksimum 26 b. Rangsangan psikososial Diukur berdasarkan jawaban dari kuesioner yang terdiri dari 10 pertanyaan. Skor untuk pilihan a = 3, b = 2, c = 1 sehingga skor menjadi 30. Dikategorikan berdasarkan pendapat Pratomo 1986 yaitu : Universitas Sumatera Utara 1. Baik : apabila responden mempunyai nilai 75 dari nilai maksimum 22 2.Sedang : apabila responden mempunyai nilai 40-75 dari nilai maksimum 12-22 3.Kurang : apabila responden mempunyai nilai 40 dari nilai maksimum 12 c. Praktek kebersihanhigiene dan sanitasi lingkungan Diukur berdasarkan jawaban dari kuesioner yang terdiri dari 10 pertanyaan. Skor untuk pilihan a = 3, b = 2, c = 1 sehingga skor menjadi 30. Dikategorikan berdasarkan pendapat Pratomo 1986 yaitu : 1.Baik : apabila responden mempunyai nilai 75 dari nilai maksimum 22 2.Sedang : apabila responden mempunyai nilai 40-75 dari nilai maksimum 12-22 3.Kurang : apabila responden mempunyai nilai 40 dari nilai maksimum 12 d. Praktek Kesehatan Universitas Sumatera Utara Diukur berdasarkan jawaban dari kuesioner yang terdiri dari 10 pertanyaan. Skor untuk pilihan a = 3, b = 2, c = 1 sehingga skor menjadi 30. Dikategorikan menjadi : 1. Baik : apabila responden mempunyai nilai75 dari nilai maksimum 22 2. Sedang : apabila responden mempunyai nilai 40-75 dari nilai maksimum 12-22 3. Kurang : apabila responden mempunyai nilai 40 dari nilai maksimum 12

3.8. Pengolahan dan Analisa Data