Dilanjutkan dengan rumus F
parsial: 1
2 1
2 .
1 2
1 .
2 2
1 .
2
− −
− =
k n
y r
y r
Fy
2. Pengujian Hipotesis Secara Simultan SerentakBersama-Sama
Untuk menguji hipotesis secara simultan serentakbersama-sama menggunakan teknik analisis statistik regresi berganda multiple regression. Teknik analisis ini
digunakan untuk mengetahui arah hubungan variabel bebas dengan variabel terikat, yaitu pengaruh motivasi belajar siswa X1 dan kesiapan belajar siswa
X2 terhadap prestasi belajar geografi siswa Y. Apakah masing-masing variabel bebas berhubungan positif atau negatif dan untuk memprediksi nilai dari variabel
terikat apabila nilai variabel bebas mengalami kenaikan atau penurunan. Adapun langkah-langkah dalam pengujian hipotesis secara simultan adalah sebagai
berikut:
a.
Untuk mengetahui bahwa regresi tersebut akan berarti tentang pengaruh motivasi belajar X
1
dan kesiapan belajar X
2
terhadap prestasi belajar geografi siswa Y. Maka dilakukan uji regresi linier ganda dengan hipotesis
sebagai berikut
:
H :
1
b =
2
b = 0 tidak ada pengaruh X
1
dan X
2
terhadap Y H
1
: tidak semua
i
b = 0, i = 1,2 ada pengaruh X
1
dan X
2
terhadap Y
Menurut Sudjana 2005: 348 untuk menguji hipotesis digunakan persamaan linier ganda berikut:
Y= a+ +
Keterangan: Y
= Variabel terikat prestasi Belajar a
= Konstanta Y bila X = 0 x
= Subjek pada variabel independen = Variabel independen motivasi belajar
= Varibel independen Kesiapan belajar b
= Koefisien regresi. Bila nilai b positif + = naik, sedangkan bila b negatif - = turun
= Nilai koefisien regresi motivasi belajar
= Nilai Koefisien regresi kesiapan belajar
Pengujian dilakukan dengan uji-F menggunakan nilai dk = k; n-k-1 dan taraf
α
= 0,05. Kriteria uji : tolak H jika F
hit
≥
F
tab,
dan selainnya diterima. Menurut Sudjana 2005: 354 persamaan ujinya:
2 2
1 2
2 2
1 2
2 1
1 2
2 1
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
= X
X X
X Y
X X
X Y
X X
b
2 2
1 2
2 2
1 1
2 1
2 2
1 2
∑ ∑
∑ ∑
∑ ∑
∑
− −
= X
X X
X Y
X X
X Y
X X
b
1 −
− =
k n
JK k
JK F
res reg
hit
Keterangan: Jkreg
= ∑
Y + ∑
Y Jkres
= ∑ jkreg
n = Banyaknya responden
k = Banyak kelompok
b. Untuk mengetahui besarnya kontribusi pengaruh motivasi belajar X
1
dan kesiapan belajar X
2
terhadap prestasi belajar geografi Y, digunakan rumus derajat determinasi ganda dengan hipotesis sebagai berikut.
: = 0
tidak ada pengaruh X
1
dan X
2
terhadap Y :
ada pengaruh X
1
dan X
2
terhadap Y
Pengujian dilakukan dengan uji-F menggunakan nilai dk = k; n-k-1 dan taraf α
= 0,05. Kriteria uji : tolak H jika F
hit
≥ F
tab,
dan selainnya diterima. Menurut Sudjana 2005: 383 persamaan ujinya:
1 1
2 2
− −
− =
k n
R k
R F
hit
∑
=
2 2
y JK
R
reg
V. SIMPULAN DAN SARAN
A. Simpulan
1.
Ada pengaruh yang positif dan signifikan motivasi belajar terhadap prestasi belajar geografi siswa pada mata pelajaran geografi kelas XI SMA Swadhipa
Bumisari Natar Tahun Pelajaran 20142015. Besarnya kontribusi pengaruh r
2
motivasi belajar terhadap prestasi belajar geografi siswa pada mata pelajaran geografi di SMA Swadhipa Bumisari Natar 36,5 persen sedangkan sisanya
sebesar 63,5 persen dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak menjadi variabel dalam penelitian ini.
2.
Ada pengaruh yang positif dan signifikan kesiapan belajar terhadap prestasi belajar geografi siswa pada mata pelajaran geografi kelas XI SMA Swadhipa
Bumisari Natar Tahun Pelajaran 20142015. Besarnya kontribusi pengaruh r
2
motivasi belajar terhadap prestasi belajar geografi siswa pada mata pelajaran geografi di SMA Swadhipa Bumisari Natar 33,2 persen sedangkan sisanya
sebesar 66,8 persen dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak menjadi variabel dalam penelitian ini.
3.
Ada pengaruh yang signifikan dari motivasi belajar dan kesiapan belajar terhadap prestasi belajar geografi siswa XI SMA Swadhipa Bumisari Natar
Tahun Pelajar 20142015. Besarnya kontribusi pengaruh R
2
motivasi belajar