DALIL TENTANG KB KELUARGA BERENCANA

keadaan tertentu, oleh dokter lelaki dihadiri oleh kaum wanita lain atau suami. 19 Sebelum meneliti dalil fatwa tersebut, perlu kiranya dicatat bahwa dua butir pertama dari keempat butir lainya membicarakan soal-soal baru, sedangkan kedua butir membicarakan soal-soal lama. Pembenaran pelaksanaan keluarga berencana secara umum dan larangan terhadap pengguguran kandungan adalah pernyataan-pernyataan baru, yang belum pernah dinyatakan oleh para ulama Indonesia. Pernyataan tentang larangan melakukan vasektomi dan tubektomi adalah ulangan fatwa-fatwa MUI yang terdahulu. Sebagai diterangkan terlebih dahulu, pada tanggal 13 juli 1979 MUI telah mengeluarkan fatwa yang menyatakan bahwa baik vasektomi atau tubektomi itu dilarang oleh islam , sebagian karena di Indonesia itu dianggap sebagai prosedur-prosedur yang tidak dapat dikembalikan diperbaiki. 20 Pernyataan tentang diizinkannya penggunaan IUD penarikan kembali pembantalan fatwa yang dikeluarkan tahun 1971 0leh 11 orang ulama Indonesia telah kemukakan, yang menyatakan Bahwa penggunaan IUD adalah dilarang oleh Islam. Bagian pembatalan dapat dimungkinkan dalam peraturan hukum agama Islam akan dibicarakan nanti, tetapi 19 Majlis Ulama Indonesia , Kumpulan fatwa, h.168-169 20 Halaman . 139 Dinegara maju seperti amirika serikat ,baik vasektomi atau tubektomi dapat diperbaiki sekitar kira-kira 60 . Djazuli wangsaputra , seorang anggota Komisi fatwa mengatakan kepada penulis bahwa apabila pengambilan vasektomi dantubektomi ternyata dapat dilakukan di Indonesia di kemidian hari, Fatwa tentang larangan vasektomi dan tubektomi akan dihapuskan . Djazuli wangsaputra.wawan cara dengan penulis Jakarta : 15 november 1989 . suminto, seorang anggota dewan pleno MUI, membenarkan gagasan dari kalangan tertentu untuk menghapuskan laranga terhadap vasektomi dan tubek tomi. Suminto wawancara dengan penulis jakatrta :18 desmber 1989. sekarang baiklah dilihat lebih terdahulu dalil-dalil yang membolehkan pelaksanaan keluarga berencana pada umumnya. Hadis-Hadis yang dikutip menyangkut banyak masalah anjuran agar orang segera kawin kalau secara ekonomis sudah sanggup, perlunya umat islam berbadan sehat, pentinya mewariskan anak dengan kekayaan yang memandai dari para kemiskinaan, dilakukan senggama terputus coitus intruptus di zaman Nabi, dan kewajiban orang tua untuk mendidik anak-anaknya dengan baik hadi-hadis tersebut dapat terpercaya, karena tiga diantaranya dicatat oleh Bukhari dan muslim dan yang lain oler Tirmizi dan Al-Hakim. 21 Diperbolehkan penggunanaan alat-alat kontrasepsi di simpulkan dari perbuata senggama terputus oleh sementara orang di zaman Nabi. Izin untuk menggunakan IUD adalah kelanjutan modern dari cara-cara Teradisional, senggama terputus. Jadi sekali lagi dipergunakan analogi untuk membuat fatwa itu. Jika analogi dapat dianggap sempurna dalam hal ini, maka yang jadi pertanyaan adalah apakah yang telah dijadikan seluk-beluk hukum islam bagi pembatalan fatwa tahun 1971 oleh fatwa tahun 1983. Tentang hal ini Ibrahin Hosen, Ketua Komisi Fatwa MUI menjelaskan bahwa fatwa tahun 1983 bukan pembatalan atas fatwa tahun 1971, melainkan pembetulan dasar dalil-dalil yang digunakan pada fatwa tahun 1971. Penggunana IUD dilarang karena disebabkan karena pemasanya menyangkut melihat bagian peribadi wanita aurat , dan larangan itu secara metodologi digolongkan sebagai hurima li zatihi dilarang 21 Majlis Ulama Indonesia , Kumpulan Fatwa, h. 166-167. karena zatnya .Selanjutnya Hosen menyatakan bahwa garis dalil ini harus diubah, karena melihat aurat tidak dilarang karena melihatnya adalah suaminya sendiri. jadi melihat auratnya itu sendiri larangan bukan karena soal melihat li zatihi tetapi sebagian pencegahan terhadap pelanggaran selanjutnya, yakni perbuatan zina. Dengan kata lain larangan melihat aurat secara metodologi harus digolongkan sebagai larangan untuk pencegahan hurima li sad az-zarai. 22 Hosen selanjutnya menyatakan adanya perbedaan derajat antara kekuatan larangan berdasarkan inti li zatihi dan larangan untuk mencegah li sad az- zarai. Apa yang dilarang berdasarkan yang pertama tidak akan di perbolehkan kecuali dalam keadaan darurat yang dapat membahayakan jiwa manusia ma hurimma li Zzatihi ubiha li darurah . Hosen mengambil daging babi sebagai contoh adalah dilarang sebagai inti dan dapat dimakan oleh muslim hanya dalam keadan darurat yang mengancam jiwa manusia, misalnya bila tidak ada bahan makanan lain yang tersedia. Sebaliknya apa yang dilarang untuk mencegah , dapat diizinkan apabila timbul keperluan tanpa harus dalam keadaan darurat ma hurima li sad az-zarai ubiha li hajah . Hosen kemudian mengatakan bahwa dalam soal penggunaan IUD untuk keluarga berencana di Indonesia, keperluanya sudah jelas. Tekanan pertambahan jumlah penduduk di Indonesia adalah demikian besarnya, sehingga Keluarga Berencana adalah satu-satunya jalan yang praktis untuk mengurangi tekanan itu IUD oleh para ahli dianggap sebagai salah 22 Fazlur Rahman menerjemahkan istila sad az- zarai menjadi’ membendung jalan kea rah dosa”Lihat Fazrul Rahaman , Health and Identity new York: Crossroad 1987, h. 117. satu alat kontrasepsi yang paling efektif dan yang paling murah. Hosen mengakhiri keterangannya bahwa berdasarkan keperluan itulah maka fatwa tahun 1983 mengenai keluarga berencana dikeluarkan, sehingga larangan penggunana IUD oleh fatwa tahun 1971 dibatalkan, Hal ini terjadiberkat adanya perbedaan konsepsi antara hurrima li zatihi dan hurrima li saddaz-zarai di kalangan ulama indonesia. 23 23 MUDZHAR, Mohammad Atho. Fatwa –Fatwa Majelis Ulama IndonesiaFatwas Of the Council of Indonesia Ulama: sebuah studi tentang pemikiran hukum islam di Indonesia, 1975- 1988,edisi dwibahasa. Jakarta:INIS, 1993, h . 126-132. 36

BAB III GAMBARAN UMUM DESA BABAKAN

A. Profil Desa Babakan

1. Letak Geografis Babakan adalah sebuah Desa yang teletak di Kecamatan Ciseeng Kabupaten Bogor, dengan luas desa sebesar 456,442 Ha. Mayoritas daerah Babakan adalah empang atau balong yang dimaksud yaitu masyarakat mata pencarian adalah perikanan yang berbagi jenis dan macam-macam ikan. Dengan ketinggian tanah 100 meter diatas permukaan laut mdpl menyebabkan kelembaban udara yang ada disini berkisar pada 25-34 derajat celcius. Sebagai Desa yang terletak di kota hujan, maka curah hujan yang tinggi yaitu sebanyak 2.500-5000 mmtahun. Berikut adalah gambaran geografis Desa Babakan secara lengkap: a. Kondisi Umum Desa : Babakan Luas Wilayah : 456,442 Ha 1. Batas Wilayah : - Sebelah Utara : Desa Parigi Mekar Desa Ciseeng Kecamatan Ciseeng - Sebelah Selatan : Desa Tegal Kecamatan Kemang Desa Cibeteung Udik Kecamatan Ciseeng. - Sebelah Barat : Desa Putatnutug Desa Cibeuteung Muara Kecamatan Ciseeng. - Sebelah Timur : Desa Iwul Kecamatan Parung Desa Jampang Kecamatan Kemang . b. Ketinggian tanah 34-117 m dari permukaan air laut c. Curah hujan 2500-5000mmtahun d. Kelembaban dengan suhu rata-rata 25-34 derajat Celcius e. Bentuk wilayah dataran rendah dengan kemiringan 20 derajat Celcius f. Jarak dari pemerintahan : - Ibukota Kecamatan : 4 KM - Ibukota Kabupaten Bogor : 30 KM - Ibukota Propinsi Jawa Barat : 120 KM - Ibukota Negara RI : 60 KM g. Wilayah Adminstratif Terdiri dari : - Jumlah Dusun : 6 Dusun - Jumlah Lingkungan : 6 Lingkungan - Jumlah Rukun Warga RW : 14 Rukun Warga - Jumlah Rukun TetanggaRT : 46 Rukun Tetangga Dalam jumlah penduduk yang cukup banyak dan jumlah kepala keluarga. semua jumlah penduduk di Desa Babakan ada 13.165 jiwa penduduk laki-laki sekitar ada 6.845 jiwa dan penduduk perempuan ada 6.320 jiwa dan kepala keluarga di Desa Babakan ada 3.683 kk. Ada pun ibu-ibu yang berKB ada 3.050 dan yang tidak berKB ada 633. Ada kerja yang masih produktif di Desa Babakan ada yang kerja di empang maupun kerja di swasta yaitu ada 8.863 orang dan masyrakat yang tidak kerja produktif yaitu ada 1.459 orang dan rata-rata kepadatan penduduk di Desa Babakan yaitu ada 2.649 jiwaKm2 ini semuanya jumlah penduduk di Desa Babakan. Keadaan Demografi di Desa Babakan dan Jumlah pendudukan berdasarkan mata pencarharian dari petani terdiri dari pemilik tanah ada 63 orang dan petani penggarap ada 84 orang dan adapun buruh tani 901 orang. Adapun pengusaha yang ada di Desa Babakan Pengusaha menengah ada 5 orang dan pengusaha kecil ada 69 orang dan pengerajin 235 orang dan buruh indrustri 1.035 orang dan buruh bangunan ada 223 orang dan pedagang ada 1.230 dan pengemudi supir angkot ada 34 orang dan pegawai negri sipil ada 34 orang dan pensiunaan TNIPOLRIPNS yaitu ada 67 orang dan anggota DPRD kabupaten ada 1 orang dan ada pun mutasi penduduk. Triwulan 1 di Desa Babakan dari lahir 69 orang dan yang meninggal 4 orang dan yang hidup 24 orang dan yang pendatang 15 orang. Penduduk berdasarkan kewarganegarangaraan di Desa Babakan terdiri dari WNI yaitu ada 13.088 orang. Dan WNI keturunan yaitu ada 77 orang. Penduduk berdasarkan agama didesa babakan dari agamaislam ada 13.099 orang dan agama dari katolik 7 orang. Dari