5.4. Struktur Organisasi.
Susunan organisasi PT. PLN Sektor Pembangkitan Pandan adalah terdiri dari 1 satu orang Manajer Sektor yang bertanggung jawab langsung ke General Manajer di Kantor Induk PT, PLN
Persero Pembangkitan Sumatera Bagian Utara yang berkedudukan di Medan. Manajer Sektor melaksanakan visi dan misi perusahaan sebagimanadisebutkan sebelumny dengan mengusahakan
pembangkitan dan penyediaan tenaga listrik dalam jumlah dan mutu yang memadai serta melakukan usaha sesuai dengan kaidah ekonomi yang sehat, memperhatikan kepuasan dan
kepentingan stakeholder. Secara diagramatis struktur organisasi dari PT PLN Persero Sektor Pembangkitan Pandan dapat dilihat pada Gambar-5.2.
Dalam menjalankan tugas dan tanggung jawabnya, Manajer Sektor dibantu 3 tiga orang asisten manajer , 2 dua orang manajer pusat pembangkit yaitu:
1. Asisten Manajer Enjiring yang dibantu para tenaga fungsional dan ahli.
2. Asisten Manajer Operasi dan Pemeliharaan yang dibantu oleh tenaga fungsional dan ahli
serta para koordinator unit PLTMH. 3.
Asisten Manajer Sumber Daya Manusia dan Keuangan yang dibantu oleh supervisor Sekretariat dan Umum, Kepegawaian dan Diklat, Anggaran dan Keuangan, Akutansi serta
Logistik dan K3 Keamanan. 4.
Manajer Pusat Listrik Tenaga Air Lae Renun dan Sipansihaporas yang dibantu oleh Supervisor Operasi, Pemeliharaan Mesin Alat Bantu, Pemeliharaan Listrik Kontrol
Instrumen, Pemeliharaan Konstruksi Sipil Lingkungan, Administrasi Keuangan.
5.5. Tugas Pokok, Wewenang dan Tanggung Jawab.
Universitas Sumatera Utara
Tugas pokok Manajer Sektor adalah bertanggung jawab atas pencapaian produksi tenaga listrik secara efisien dengan mutu dan keandalan yang baik dengan berorientasi kepada pemenuhan
kebutuhan pelanggan serta bertanggung jawab atas pengeleolaan dan pemeliharaan seluruh aset perusahaan yang menjadi tanggung jawab unitnya. Dalam melaksanakan tugas pokoknya Manajer
Sektor dibantu oleh : A.
Asisten Manajer Enjinering dengan tugas pokok yaitu : merencanakan dan mengevaluasi pengoperasian dan pemeliharaan sesuai dengan target kinerja dan kebijakan yang
ditetapkan oleh perusahaan, mengevaluasi pelaksanaan keselamatan ketenagalistrikan dan pengelolaan lingkungan di sekitar sektor pembangkitan, mengusulkan pengembangan
tehnologi informasi serta pengelolaannya dan membina Sumber Daya Manusia di bagian Enjinering.
B. Asisten Manajer Operasi dan Pemeliharaan dengan tugas pokok yaitu ; bertanggung jawab
terhadap pengoperasian, pemeliharaan dan produksi sistim pembangkit serta keandalan tenaga listrik, menyususn rencana anggaran biaya operasi dan pemeliharaan pembangkit,
mengelola persediaan dan pemakain bahan bakar dan pelumas, mengawasi pengelolaan limbah dan lingkungan hidup, serta membina SDM di bagian operasi dan pemeliharaan.
C. Asisten Manajer SDM dan Keuangan dengan tugas pokok yaitu : bertanggung jawab
terhadap pelaksanaan dan pembinaan kegiatan kesekretariatan dan rumah tangga, pelaksanaan pembinaan dan administrasi Sumber Daya Manusia, pengelolaan sistim
Manajemen Unjuk Kerja Pegawai, merencanakan pendidikan dan pelatihan pegawai, mengendalikan anggaran dan pendanaan serta analisis penyerapannya, analisis
neracalaporan laba-rugi, mengelola perbekalan dan pergudangan. D.
Manajer Pusat Listrik dengan tugas pokok bertanggung jawab atas pengoperasian dan pemeliharaan unit pembangkit agar sesuai dengan target kinerja perusahaan, membantu
pencapaian tenaga listrik secara efisien dengan mutu dan keandalan yang baik serta menjaga seluruh aset yang menjadi tanggung jawab seluruh unitnya.
Universitas Sumatera Utara
Sumb er : PT
PLN Perse
ro Sektor
Pemb angkit
an Panda
n.
Gambar-5.1: Wilayah kerja PT PLN Persero Sektor Pembangkitan Pandan.
Pejabat struktural yang menduduki posisi supervisor dalam struktur organisasi PT. PLN Persero Sektor Pembangkitan Pandan mempunyai tugas pokok sebagai berikut ini :
1. Supervisor Sekretariat dan Umum dengan tugas pokok melaksanakan kegiatan
kesekretariatan dan rumah tangga kantor, pemeliharaan kenderaan dinas dan pengadaan fasilitas atau sarana kantor serta pemeliharaannya, mengelola dan pelaksanaan kehumasan.
2. Supervisor Kepegawaian dan Diklat dengan tugas pokok mengelola administrasi SDM dan
kesejahteraankesehatan pegawai serta pengelolaan emolumen pegawai termasuk membantu penyusunan anggaran biayanya, mengidentifikasi potensi pengembangan
pegawai di unit, merencanakan kebutuhan diklat bagi pegawai untuk menunjang kinerja
Universitas Sumatera Utara
perusahaan, merencanakan pelaksanaan sertifikasi kompetensi pegawai dan membuat laporan periodik.
3. Supervisor Anggaran dan Keuangan dengan tugas pokok mengelola dan mengendalikan kas
serta pengelolaan administrasi perpajakan memungut, menyetor dan melaporkan pajak- pajak, menganalisis arus kas, serta membuat laporan keuangan secara periodik.
4. Supervisor Akuntansi dengan tugas pokok melaksanakan akuntansi umum, akuntansi biaya
dan persediaan serta ,membuat ATPDP, mengelola akuntansi aktiva tetap serta menganalisis necara laba rugi, membuat laporan akuntansi secara periodik.
5. Supervisor Logistik dengan tugas pokok mengelola permintaan pengadaan barang, monitor
rencana anggaran biaya dan harga pokok satuan yang telah disahkan oleh Manajer Sektor, memeriksa kontrak-kontrak pengadaan barang dan mengelola administrasi pergudangan.
6. Supervisor K3 dan Keamanan dengan tugas pokok melaksanakan pengamanan dan
ketertiban lingkungan, pengelolaan Kesehatan dan Keselamatan Kerja kepada karyawan , Mitra maupun masyarakat.
AMA, Manajemen Resiko Manajer
Sektor
Asisten Manajer Asisten Manajer
Asisten Manajer
Universitas Sumatera Utara
Fungsional dan Fungsional dan Tenaga Ahli Tenaga Ahli
Koordinator sub unit PLTMH.
Sumber : PT PLN Persero Sektor Pembangkitan Pandan.
Gambar-5.2: Struktur Organisasi PT.PLN Persero Sektor Pembangkitan Pandan
Supervisor Sekreatriat
Supervisor Kepeg Diklat
Supervisor Anggaran Keu
Supervisor Akuntansi
Supervisor Logistik
Manajer Pusat
Listrik
Supervisor K3 dan Keamanan
Universitas Sumatera Utara
BAB VI
ANALISIS DAN PEMBAHASAN.
6.1 Deskripsi Hasil Penelitian 6.1.1 Tabulasi Data.