BAB 4
METODE PENELITIAN
4.1. Desain Penelitian
Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif dengan pendekatan kuantatitif yang bertujuan untuk mengetahui gambaran pengetahuan ibu tentang dampak
kekerasan terhadap perempuan dalam rumah tangga di Dusun V Desa Sambi Rejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat tahun 2008.
4.2. Populasi dan Sampel
4.2.1. Populasi Populasi dalam penelitian ini diperluas adalah seluruh ibu yang tinggal di Dusun V
Desa Sambi Rejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat, sebanyak 80 orang. 4.2.2. Sampel
Sampel yang diambil dalam penelitian ini yaitu sebagian ibu yang tinggal di Dusun V Desa Sambi Rejo Kecamatan Binjai Kabupaten Langkat dengan kriteria bersedian
menjadi subjek penelitian dan pernah mendengar dan melihat bentuk kekerasan dalam rumah tangga.cara pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah dengan tekhnik
sampel random sampling acak sederhana. Dari sejumlah populasi ibu yang ada yaitu sebanyak 80 orang, maka besar sampel yang dihitung dengan rumus menurut Husani U,
1997 sebagai berikut : Z². N. p. q
n
=
Universitas Sumatera Utara
d² . N-1 + Z². p . q
Keterangan:
n = Besar sampel minimal N = Jumlah Populasi = 80
Z = Standar normal untuk CL 95 = 1,96 d = Derajat ketepatan yang digunakan adalah 0,1
p = Proporsi target populasi adalah 95 atau 0,95 q = Proporsi tanpa atribut 1 – 0,95 = 0,04
1,96² x 373 x 0,95 x 0,05
n
= 0,1² x 80 -1 +1,96² x 0,95 x 0,4
= 59,01 = 59 orang
Sampel dalam penelitian ini berjumlah 59 orang.
3.3. Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di Desa Sambirejo dusun V Kec. Binjai Kab. Langkat dengan pertimbangan keterbatasan waktu dan belum pernah dilakukan penelitian tentang dampak
kekerasan dalam rumah tangga diwilayah ini.
3.4. Pertimbangan Etik
Universitas Sumatera Utara
Dalam melakukan penelitian ini, peneliti mengajukan permohonan kepada program D-IV bidan pendidik FK-USU, setelah itu mengajukan permohonan penelitian kepada kepala Desa
Sambirejo dan pengadilan agama Stabat, kemudian proses penelitian dilakukan. Pada calon responden, peneliti memperkenalkan diri kemudian menjelaskan menfaat dan
tujuan penelitian serta memberitahukan tidak ada pengaruh negatif yang akan terjadi selama dan sesudah pengumpulan data bagi responden.
Untuk menjaga kerahasiaan identitas responden, peneliti tidak akan mencantumkan nama calon responden pada lembar pengumpulan data kuesioner, yang dicantumkan kodenya saja.
Data-data yang diperoleh akan digunakan semata-mata demi perkembangan ilmu pengetahuan dan kesehatan serta tidak akan dipublikasikan kepada pihak lain.
Setelah diberi penjelasan, calon responden diminta secara sukarela untuk menjadi responden penelitian. Jika calon responden menolak, maka penelitian tidak akan memaksa dan akan tetap
menghormati hak-hak calon responden. Apabila saat pengumpulan data sedang berlangsung, responden merasa keberatan, responden boleh mengundurkan diri sebagai responden penelitian.
3.5. Instrumen Penelitian