24
disesuaikan dengan kemampuan, perkembangan, dan minat bakat siswa.
Penerapan pembelajaran Quantum Teaching memiliki beberapa tujuan pokok yaitu meningkatkan partisipasi siswa melalui
penggubahan keadaan, meningkatkan motivasi dan minat belajar siswa, meningkatkan daya ingat, meningkatkan rasa kebersamaan,
meningkatkan daya dengar, dan meningkatkan kehalusan perilaku. Udin Syaefudin, 2012:130. Pembelajaran yang bervariasi dan
berbeda dengan biasanya akan meningkatkan partisipasi, motivasi, dan minat peserta didik. Hal ini dikarenakan seorang anak akan lebih
tertarik dengan hal-hal baru yang ia temui. Pengalaman langsung dalam memperoleh ilmu akan membuat pancaindera mereka
terstimulasi dengan baik. Strategi pembelajaran Quantum Teaching mengutamakan siswa untuk dapat bekerja sejara kelompok. Saat
seorang peserta didik terlibat dalam suatu kelompok, ini berarti bahwa ia juga belajar bagaimana cara bersosialisasi dengan teman sebayanya.
Hal ini secara tidak langsung akan mengasah rasa kebersamaan siswa dan meningkatkan kehalusan perilaku siswa.
2. Prinsip Model Pembelajaran Quantum
Pembelajaran Quantum Teaching juga memiliki lima
prinsip atau kebenaran tetap. Prinsip prinsip ini dapat mempengaruhi seluruh aspek Quantum Teaching. Menurut Bobbi DePorter 2005:7
prinsip-prinsip Quantum Teaching adalah sebagai berikut :
25
a. Segalanya Berbicara Maksudnya bahwa seluruh lingkungan kelas hendaknya dirancang
untuk dapat membawa pesan belajar yang dapat diterima oleh siswa, ini berarti rancangan kurikulum dan rancangan pembelajaran
guru, informasi, bahasa tubuh, kata-kata, tindakan, gerakan, dan seluruh kondisi lingkungan haruslah dapat berbicara membawa
pesan-pesan belajar bagi siswa. b. Segalanya bertujuan
Maksudnya semua penggubahan pembelajaran tanpa terkecuali harus mempunyai tujuan-tujuan yang jelas dan terkontrol. Sumber
dan fasilitas yang terlibat dalam setiap pembelajaran pada prinsipnya untuk membantu perubahan perilaku kognitif, afektif,
dan psikomotor. c. Pengalaman sebelum pemberian nama
Maksudnya sebelum
siswa belajar
memberikan nama
mendefinisikan, mengkonseptualisasi,
membedakan, mengkatagorikan hendaknya telah memilki pengalamn informasi
yang terkait dengan upaya pemberian nama tersebut. d. Mengakui setiap usaha
Maksudnya semua usaha belajar yang telah dilakukan siswa harus memperoleh pengakuan guru dan siswa lainnya. Pengakuan ini
penting agar siswa selalu berani melangkah ke bagian berikutnya dalam pembelajaran.
26
e. Merayakan keberhasilan Maksudnya setiap usaha dan hasil yang diperoleh dalam
pembelajaran pantas dirayakan. Perayaan ini diharapkan meberi umpan balik dan motivasi untuk kemajuan dan peningkatan hasil
belajar berikutnya. Quantum Teaching memiliki lima prinsip yang sangat
berpengaruh terhadap seluruh aspek dalam model pembelajaran ini. Kelima prinsip tersebut adalah segalanya berbicara, segalanya
bertujuan, pengalaman sebelum pemberian nama, mengakui setiap usaha, dan merayakan keberhasilan. Dalam penelitian ini, kelima
prinsip Quantum Teaching diterapkan dalam setiap kegiatan pembelajaran. Hal ini dapat dilihat dalam hasil observasi
keterlaksanaan pembelajaran IPA di kelas V SDN Tukangan, Yogyakarta.
3. Strategi Pembelajaran Quantum Teaching