Keunggulan dan Kelemahan Metode Inkuiri

37

f. Keunggulan dan Kelemahan Metode Inkuiri

Setiap metode memiliki keunggulan masing-masing dimana akan menguatkan metode tersebut. Menurut Roestiyah Kurniaturohima, 2010:26-27 keunggulan metode inkuiri adalah sebagai berikut: 1 Dapat membentuk dan mengembangkan “self-consept” pada diri siswa, sehingga siswa dapat mengerti tentang konsep dasar dan ide-ide yang lebih baik. 2 Membantu dalam menggunakan ingatan dan transfer pada situasi proses belajar yang baru. 3 Mendorong siswa untuk berpikir dan bekerja atas inisiatifnya sendiri, bersikap obyektif, jujur dan terbuka. 4 Mendorong siswa untuk berpikir intuitif dan merumuskan hipotesanya sendiri. 5 Memberi kepuasan yang bersifat intrinsik. 6 Situasi proses belajar menjadi lebih menarik. 7 Dapat mengembangkan bakat atau kecakapan individu. 8 Memberi kebebasan siswa untuk belajar sendiri. 9 Siswa dapat terhindar dari cara-cara belajar yang tradisional. 10 Dapat memberi waktu pada siswa secukupnya sehingga mereka dapat mengasimilasi dan mengakomodasi informasi. 38 Selain mempunyai keunggulan, metode inkuiri juga mempunyai kelemahan. Kelemahan tersebut antara lain: 1 Kegiatan pembelajaran dan keberhasilan belajar sulit dikontrol. 2 Dalam mengimplementasikan memerlukan waktu yang panjang sehingga guru sulit menyesuaikan dengan waktu yang telah ditentukan. 3 Metode pembelajaran sulit diimplementasikan apabila kriteria keberhasilan ditentukan oleh kemampuan siswa dalam menguasai materi. Uraian diatas merupakan keunggulan dan kelemahan metode inkuiri. Jika dilihat dari kelemahannya, kelemahan metode ini mengacu pada pengelolaan kelas. Namun dari segi kelebihan, metode ini memiliki cukup banyak kelebihan diantaranya pengembangan aspek kognitif, afektif dan psikomotor secara seimbang. Metode inkuiri memang memiliki kelemahan tetapi dengan inkuiri terbimbing, kelemahan tersebut dapat diminimalisir. Berdasarkan keunggulan metode inkuiri diatas, guru dapat mensiasati atau lebih kreatif dalam mendesain kelas sehingga terciptalah kelas yang hidup.

5. Kajian Tentang Karakteristik Siswa Sekolah Dasar.