KESIMPULAN KESIMPULAN DAN SARAN

101

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

5.1 KESIMPULAN

Penelitian ini dilakukan melihat seberapa besar pengaruh variable-variabel penerapan e-SPT PPN, penerapan e-Faktur, dan Sanksi Administrasi terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak oleh Pengusaha Kena Pajak Perusahaan Dagang di KPP Madya Medan. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, terdapat beberapa hal yang dapat disimpulkan sebagai berikut : 1. Penerapan e-SPT PPN signifikan tidak berpengaruh secara parsial terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak melaporkan SPT Masa PPN sebagaimana ditunjukan dengan nilai signifikansi t 0,028 0,05. Hal ini menunjukan bahwa penerapan e-SPT PPN tidak mempengaruhi tingkat Kepatuhan Wajib Pajak melaporkan SPT Masa PPN pada KPP Madya Medan di Wilayah MedanSumatera Utara I. 2. Penerapan e-Faktur signifikan tidak berpengaruh secara parsial terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak sebagaimana ditunjukan oleh nilai signifikansi t 0,118 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan e-Faktur tidak mempengaruhi tingkat kepatuhan wajib pajak melaporkan SPT Masa PPN pada KPP Madya Medan di Wilayah MedanSumatera Utara I. 3. Penerapan Sanksi Administrasi signifikan berpengaruh secara parsial terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak sebagaimana ditunjukan oleh nilai Universitas Sumatera Utara 102 signifikansi t 0,001 0,05. Hal ini menunjukkan bahwa penerapan Sanksi Administrasi mempengaruhi tingkat kepatuhan wajib pajak melaporkan SPT Masa PPN pada KPP Madya Medan di Wilayah MedanSumatera Utara I. 4. Berdasarkan Uji F dapat dilihat bahwa semua variabel penerapan e-SPT PPN, penerapan e-Faktur, dan Sanksi Administrasi secara bersama-sama signifikan berpengaruh terhadap tingkat kepatuhan wajib pajak melaporkan SPT Masa PPN di KPP Madya Medan sebagaimana ditunjukkan pada tabel Anova diperoleh nilai F sebesar 19,229 dan nilai signifikan sebesar 0,000 yaitu lebih kecil dari nilai 0,05. 5. Besarnya pengaruh penerapan e-Faktur, penerapan e-SPT PPN terhadap kepatuhan wajib pajak adalah hanya sebesar 44,5 sebagaimana ditunjukkan pada tabel koefisien determinasi dengan nilai R square 0,445. Sedangkan sisanya sebesar 55,5 adalah dipengaruhi oleh faktor lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini.

5.2 SARAN

Dokumen yang terkait

Pengaruh Penerapan e-Faktur dan e-SPT PPN Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

7 27 27

Pengaruh Penerapan e-Faktur dan e-SPT PPN Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

0 2 12

Pengaruh Penerapan e-Faktur dan e-SPT PPN Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

0 0 2

Pengaruh Penerapan e-Faktur dan e-SPT PPN Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak (Studi Kasus Pada Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

0 1 6

Pengaruh Penerapan e-SPT PPN, e-Faktur dan Sanksi Administrasi Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak PKP Perusahaan Dagang (Studi Kasus di Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

0 1 12

Pengaruh Penerapan e-SPT PPN, e-Faktur dan Sanksi Administrasi Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak PKP Perusahaan Dagang (Studi Kasus di Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

0 0 2

Pengaruh Penerapan e-SPT PPN, e-Faktur dan Sanksi Administrasi Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak PKP Perusahaan Dagang (Studi Kasus di Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

0 0 11

Pengaruh Penerapan e-SPT PPN, e-Faktur dan Sanksi Administrasi Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak PKP Perusahaan Dagang (Studi Kasus di Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

0 0 43

Pengaruh Penerapan e-SPT PPN, e-Faktur dan Sanksi Administrasi Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak PKP Perusahaan Dagang (Studi Kasus di Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

0 0 3

Pengaruh Penerapan e-SPT PPN, e-Faktur dan Sanksi Administrasi Terhadap Tingkat Kepatuhan Wajib Pajak PKP Perusahaan Dagang (Studi Kasus di Kantor Pelayanan Pajak Madya Medan)

0 0 27