semua kendaraan roda yang terus mengambil Amerika dan 146 negara lainnya oleh badai.
4.2 Ruang Lingkup Bidang Usaha
Kegiatan usaha yang dilakukan perusahaan adalah : 1. .Penjualan produk kendaraan merek Suzuki seperti Suzuki Equator,
Suzuki Grand Vitara, Suzuki Swift, Suzuki Aerio, Suzuki Kizashi. 2. Penjualan Jasa Bengkel after sales service
Penjualan Jasa Bengkel merupakan salah satu aktivitas utama pada peusahaan ini, untuk memberikan kepuasan kepada pelangganya. Dalam
memberikan pelayanan after sales services, dibagi menjadi dua bagian yaitu :
a. Pelayanan after sales perbaiki umum yang disebut general repair
b. Pelayanan after sales perbaikan body yang disebut body and paint
service 3.
Penjualan suku cadang atau sparepat merk Suzuki Selain penjualan mobil dan pelayanan servis, juga tersedia penjualan
suku cadang sparepat resmi dari Suzuki ,sehingga keaslian dari suku cadang yang ada dijamin oleh Suzuki
Universitas Sumatera Utara
4.3 Organisasi dan Manajemen 4.3.1 Struktur Organisasi
Pihak-pihak yang mengelola perusahaan diatur sedemikian rupa dalam suatu struktur organisasi. Struktur organisasi merupakan suatu kerangka dasar
tertentu yang menunjukan hubungan satuan organisasi dan individu- individu yang berada didalam suatu organisasi tersebut. Melalui struktur organisasi maka
tugas-tugas,wewenang dan tanggung jawab setiap pejabat dpat diketahui dengan jelas dan tegas,sehingga diharapkan setiap satuan-satuan organisasi dapat bekerja
bersama-sama secara harmonis. Dengan adanya struktur organisasi baik,akan menentukan
sukses tidaknya
perusahaan dalam
pencapaian tujuan
perusahaan,sehingga usaha-usaha yang dilakukan dapat berjalan secara efisien dan efektif
PT.Trans Sumatera Agung Medan dipimpin oleh seorang kepala cabang Branch Manager. Kepala cabang tersebut bertanggung jawab kepada pimpinan
di kantor pusat Jakarta. Dalam melaksanakan tugasnya,kepala cabang dibantu oleh tiga kepala department, yaitu : Kepala Penjualan, Kepala Bengkel, dan
Kepala Adinistrasi. Adapun strukutur organisasi sebagai berikut : Berdasarkan struktur tersebut, maka struktur organisasi yang dibentuk
adalah struktur lini fungsional. Strukutur organisasi bentuk lini yang dapat dilihat dengan adanya pelimpahan tugas,wewenang dan tanggung jawab yang bergerak
vertical ke bawah dr pimpinan tertinggi atasan kepada unit-unit organisasi yang berada di bawahnya dalam bidang pekerjaan tertentu secara langsung. Sedangkan
struktur fungsional dapat dilihat dengan adanya pembagian tugas yang dilakukan
Universitas Sumatera Utara
menurut fungsi-fungsinya sehingga terlihat dengan jelas tanggung jawab tiap bagian yang akan memudahkan tiap bagian untuk melaksanakan tugasnya masing-
masing. Dalam hai ini dapat dilihat adanya pembagian departemen yaitu departemen penjualan,bengkel,dan administrasi yang memiliki tugas dan
tanggung jawab sesuai dengan fungsinya masing- masing.
4.3.2 Uraian tugas dan Tanggung Jawab Organisasi yang baik adalah organisasi yang jelas dan teratur sehingga
dalam melaksanakan tugas dan tanggung jawabnya setiap pemangku jabatan memiliki gambaran yang diuraikan sebagai berikut :
1.Kepala cabang Branch Manager
Kepala cabang memiliki tugas dan tanggung jawab dalam melakukan kegiatan pengelolaan cabang dalam bidang penjualan, bengkel, dan administrasi serta
mengoptimalkan sumber daya yang ada dalam usaha pencapaian target, meningkatkan produktifitasperformance cabang serta kepuasan pelanggan dan
membuat perencanaan strategis, kebijakan, arah dan target cabang dengan guideline dari pusat
2.Departemen Penjualan
Departemen penjualan dipimpin oleh seorang Kepala Penjualan yang dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawb Kepada Kepala cabang.
A . Tugas Kepala Penjualan
a. Meningkatkan jumlah unit kendaraan yang dijual
b. Membina hubungan baik dengan perusahaan pengakutan ekspedisi
c. Menganaslisa pasar
Universitas Sumatera Utara
d. Membuat ramalan penjualan
e. Merencanakan kegiatan promosi produk perusahaan melalui media
cetak Dalam melaksanakan tugasnya,Kepala Penjualan dibantu oleh Supervisor
penjualan dan para Wiraniaga Salesman dan Counter Sales B.. Tugas dan Supervisor Penjualan adalah :
a. Meningkatkan jumlah ubit kendaraan yang dijual b. Membina hubungan baik dengan perusahaan pengangkutan
c. Menganalisa pasar d. Mmemberikan arahan dan motivasi para wiraniaga.
C.. Tugas dan Wiraniaga Salesperson adalah a. Membina hubungan baik dengan perusahaan
b. Menjual kendaraan kepad pelanggan diluar lingkungan kantor PT. Trans Sumatera Agung Medan sesuai dengan target yang telah ditetapkan oleh
Kepala cabang. D. Tugas dari WIraniaga Customer Sales adalah
a. Menjual kendaraan kepada pelanggan didalamdiluar lingkungan kantor PT. Trans Sumatera Agung Medan sesuai dengan target yang telah
Ditetapkan oleh kepala cabang. B Membina hubungan baik dengan pelanggan
c.. Departemen administrasi. 3. Departemen administrasi dipimpin oleh seorang Kepala Administrasi,yang
Dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab Kepada Kepala Cabang.
Universitas Sumatera Utara
Tujuan dari Kepala Administrasi adalah : a..Mengatur dan mengawasi pelaksanaan kegiatan administrasi.
b.Mengatur administrasi stok barang dan gudang c. Mengatur masalah keuangan dan pembayaran gaji para karyawan
d. Merencanakan dana promosi e. Mengeadakan peralatan kantor
f. Mengadakan pemelihatraan gedung dan aktiva lainnya g. Menilai prestasi kerja karyawan
Dalam melaksanakan
tugasnya, Kepala
siAdministrasi dibantu
oleh Supervisor,Administrasi Unitpenjualan, ADM, STNKBPKB, ADM, Gudang
Unit,adm, Indirect ,Billing, services, Services ,ADM, part dan kasir
Universitas Sumatera Utara
4 .Departemen Bengkel
Bengkel PT.Trans Sumatera Agung Medan mendukung penjualan kendaraan merek Suzuki perusahaan, dengan memberikan pelayanan perbaikan
kendaraan pelanggan dan juga menyediakan suku cadang yang diperlukan oleh pelanggan. Departemen bengkel dipimpin oleh seorang Kepala Bengkel, yang
dalam menjalankan tugasnya bertanggung jawab kepada Kepala Cabang . Tugas dan tanggung jawab dari Kepala Bengkel adalah :
a. Mengatur kebijaksanaan perusahaan di bidang services
b. Meningkatkan mutu servis
c. Mengatur dan mengawasi seluruh kegiatan servis secara umum
d. Merencanakan pengadaan suku cadang.
Dalam menjalankan tugasnya Kepala Bengkel dibantu oleh Supervisor Bengkel, Instruktur, Foreman, Mekanik, Services Advisor, Kordinator THS,
Mekanik THS, PDC, Lubbing,washing,valet service,service plus, partman dan part counter
Tugasnya dari Instruktur adalah mengembangkan technical skill dari mekanik, foreman dan service advisor melalui pelaksanaan training di bengkel
sesuai dengan perencanan dan kebutuhan yang ada untuk meningkatkan mutu pelayanan bengkel.
Tugas dari forema adalah mengkoordinir dan mengoptimalkan jalanya kerja mekanik dalam menangani Perintah Kerja Bengkel PKB Work Order
WO dan sesuai standar yang berlaku. Mekanik bertugas melkaukan service
Universitas Sumatera Utara
kendaraan meliput perawatan dan perbaikan sesuai Perintah Kerja Bengkel PKB Work Order WO
Services advixor bertanggung jawab melayani kebutuhan pelanggan yang dating dari ekluar bengkel dengan mendengarkan, menganalisa,dan
menjelaskan tentang kerusakan kendaraan,membuat PKB dan estimasi waktu serta biaya untuk mencapai kepuasaan pelanggan,serta menjaga kerapian dan
kendaraan pelanggan. Tugas dari valet meliputu bagian penerimaan dan persiapan penyerahan
kendaraan,mulai dari memindahkan kendaraan di stall,menulis lokasi parker pada gantungan kunci, dan meletakan kunci di box kunci
Service plus bertugas memastikan semua kendaraan dibersihkan ekteriornya,memeriksa ruangan mesin,membersihkan bagian interior,bagasi
dan membersihkan kendaraan sengan seksama dan komplit.
4.3.3 Jumlah Tenaga Kerja Perusahaan
Tenaga kerja yang dimiliki perusahaan berjumlah 143 karyawan yang terdiri dari 115 orang berstatus NRP karyawan tetap dan 29 orang
berstatus Non NRP karyawan kontrak. Adapun perincian jumlah tenaga kerja yang dapat dilihat pada Tabel 4.1 berikut :
Universitas Sumatera Utara
Tabel 4.1 Perincian Jumlah Tenaga Kerja PT.Trans Sumatera Agung Medan
No Jabatan
Jumlah Orang 1
Kepala cabang 1
2 Kepala Penjualan
1 3
Kepala Administrasi 1
4 Kepala Bengkel
1 5
Kepala Parts 1
6 CRC
1 7
Kepala Security 1
8 Anggota Security
6 9
Operator 1
10 Sales Supervisor
2 11
Instruktur 1
12 Counter Sales
1 13
Salesman 3
14 Kordinator administer
36 15
Booking 1
16 Kord.Foreman
1 17
PDIPDC 1
18 Material
7 19
Foreman 4
20 Mekanik
1 21
Kord. THS 5
22 Mekanik THS
27 23
Sales Part 1
24 Partman
4 25
Kasir 5
26 Colelector
2 27
Adm,Unit,STNK 1
28 Adm. Unit
2 29
Adm. Kasir Bengkel 1
30 Adm. Part Indirect
1 31
Adm. Bengkel 1
32 Adm. Unit AR
1 33
Adm.Unit 1
34 Adm, Unit
1 35
Adm. Unit 1
Sumber : PT. Trans Sumatera Agung Medan
Universitas Sumatera Utara
4.4. Produk Suzuki 4.4.1 Produk
– Produk Suzuki
Adapun produk- produk Suzuki sebagai berikut :
Produk- produk Suzuku Produk- produk Suzuki
Suzuki R6 Suzuki Ertiga
Suzuki Grand Vitara Suzuki Thailand Rills Ertiga
Satria Fu Suzuki Thunder 250
Shogun
Sumber : PT. Trans Sumatera Agung Medan
4.4.2 Produk Unggulan 1. Suzuki Ertiga
Dengan kehadiran Suzuki Ertiga dapat memenuhi keingginan dan kebutuhan para keluarga Indonesia akan mobil keluarga yang aman dan nyaman dalam
berkendaraan,sekaligus memiliki rasa excited atau suka cita untuk memiliki pengalaman yang menyenangkan terhada
p produk ini, seperti taglinenya ,yaitu “ Ertiga Lebih Mengerti Keluarga’’
Suzuki Ertiga ini menggunakan sistem penggerak roda depan.sehingga menjadi Ertiga sebagai kendaraan MPV senyaman sedan, dimana hal tersebut
tidak memiliki oleh kendaraan competitor dikelasnya, dan mobilnya ini sangat covcok sebagai mobil keluarga yang nyaman, aman dan juga tampil gaya Stylist
bagi penggunanya ,namun dapat digunakan oleh individu.
Universitas Sumatera Utara
2.Suzuki Grand Vitara
Suzuki Grand Vitara hadir dengan mesin yang lebih bertenaga dan ditingkatkan kemampuannya. Dipandu dengan konstruksi bodi yang kokoh dan
suspense yang tangguh mampu melibas segala rintangan baik meluncur dijalan mulus maupun rusak sekalipun.
Mobil yang dipasarkan dalam tramisi manual dan Automatic ini dilengkapi dengan fitur-fitur eksterior, interior, performa yang menarik dan
modern lainnya.
3.Suzuki Thunder 250
Suzuki Thunder 250 memiliki karakter yang begitu kuat untuk dimodifikasi bergaya Café Racer. Maka tidak heran jika Thunder 250 menjadi
buruan para pencinta Café Racer. Hal ini tentunya sesuai dengan filsofi bengkel modifikasi hal yang tidak
hanya membuat sebuah motor tetapi lebih dari itu, membangun sebuah motor dengan gaya hidupnya.
4.5 Uji Asumsi Klasik 4.4.5. Uji Normalitas
Uji normalitas dilakukan untuk mengetahui apakah data yang diperoleh dari hasil observasi berdistribusi normal atau tidak, sehingga data tersebut dapat
digunakan atau tidak dalam model regresi. Untuk mengetahui apakah data yang diperoleh berdistribusi normal atau tidak, dapat dilakukan dengan analisa grafik
dan uji statistik
Universitas Sumatera Utara
A . Analisa Grafik
Salah satu cara untuk emlihat normalitas adalah dengan emlihat grafik histogram dan grafiknormal plot yang membandingkan antara data observasi
dengan distribusi mendekati distribusi normal. Kriteria pengambilan keputusan :
1. Jika data menyebar disekitar garis diagonal dan mengikuti arah garis diagonal
atau grafik histogram menunjukan pola distribusi normal, maka model regresi memebuhi asumsi klasik.
2. Jika data tidak menyabar di sekitar garis diagonal dan atau tidak mengikuti arah
garis diagonal atau grafik tidak menunjukan pola disrtibusi normal, maka model regresi tidak memenuhi asumsi.
Universitas Sumatera Utara
ASUMSI KLASIK
1. Uji Normalitas
a. Pendekatan Histogram
Sumber : Hasil Pengolahan Data Primer SPSS 16,0,2013 Gambar 4.2
Histogram
Pada Gambar 4.2 terlihat bahwa variabel terdistribusi normal .Hal tersebut ditunjukkan oleh distribusi data yang tidak menceng ke kiri atau menceng ke
kanan.
Universitas Sumatera Utara
b. Pendekatan Grafik