commit to user
67
Gambar 4.16 memperlihatkan bahwa nilai persentase tailing pada angka 40 dari berat pasir total memberikan permeabiitas minimum diantara kadar pasir tailing yaitu
sebesar 1.29955E-08 mdt. Perhitungan nilai optimum
y = 1.967 x
2
– 1.664x + 1.725 y’= 3.934x 1.664
nilai optimum didapat dari x saat y’=0 0 = 3.934x 1.664
x = 0.422 = 42.2 Berdasarkan perhitungan diatas dapat dilihat bahwa nilai persentase tailing optimum
terhadap berat agregat halus yang memberikan permeabilitas minimum adalah sebesar 42.2.
4.7.5.2 Analisis Terhadap Pengujian Permeabilitas Menggunakan Pasir Besi
Menurut hasil perhitungan, nilai koefisien permeabilitas dapat pada Tabel 4.25
Tabel 4.25. Evaluasi hasil pengujian permeabilitas terhadap standar ACI 301-729
ACI 301-729 revisi 1975 Nama benda uji
Koefisien permeabilitas mdt
1,5 . 10
-11
mdt S-PT-1
S-PT-2 S-PT-3
S-PT-4 S-PT-5
1,55051E-08 1,38179E-08
1,31193E-08 1,2137E-08
1,42019E-08 Tidak memenuhi syarat
Tidak memenuhi syarat Tidak memenuhi syarat
Tidak memenuhi syarat Tidak memenuhi syarat
Berdasarkan ACI 301-729 revisi 1975 dalam Neville dan Brooks, 1987 nilai koefisien permeabilitas maksimum disyaratkan sebesar 1,5 .10
-11
ms 1,5 . 10
-9
cms. Menurut hasil analisis pada Tabel 4.24 dapat dilihat bahwa keseluruhan nilai
commit to user
68
koefien beton normal dan beton dengan menggunakan pasir besi tidak memenuhi syarat ACI 301-729 revisi 1975.
Sedangkan nilai permeabilitas dan prosentase perubahannya dapat disajikan dalam Tabel 4.26.
Tabel 4.26
. Nilai permeabilitas dan persentase perubahan permeabilitas akibat
penggunaan pasir besi
Beton normal Beton dengan pasir besi
Nama benda
uji Nilai
Permeabilitas mdt
Nama benda uji
Kadar pasir replacement
Nilai Permeabilitas
mdt Perubahan
mdt
SPK 1,72455E-08
S-PB-1 S-PB-2
S-PB-3 S-PB-4
S-PB-5 20
40 60
80 100
1,55051E-08 1,38179E-08
1,31193E-08 1,2137E-08
1,42019E-08 -0,17404E-08
-0,34276E-08 -0,3498E-08
-0,41262E-08 -0,30436E-08
Tabel 4.26 menunjukkan bahwa permeabilitas beton dengan menggunakan pasir replacement pasir besi rata-rata mengalami penurunan terbesar terjadi pada kadar
pasir besi sebesar 80 dengan nilai penurunan sebesar -0,41262E-08 mdt.
commit to user
69
Gambar 4.17. Hubungan koefisien permeabilitas beton terhadap persentase
hubungan kadar pasir besi
Gambar 4.17 memperlihatkan bahwa nilai persentase tailing pada angka 80 dari berat pasir total memberikan permeabilitas minimum diantara kadar pasir besi yaitu
sebesar 1,2137E-08 mdt. Perhitungan nilai optimum
y = 0.975 x
2
– 1.347x + 1.749 y’= 1.95x 1.347
nilai optimum didapat dari x saat y’=0 0 = 1.95x 1.347
x = 0.69 = 69 Menurut perhitungan diatas dapat dilihat bahwa nilai persentase pasir besi optimum
terhadap berat agregat halus yang memberikan permeabilitas minimum adalah sebesar 69.
commit to user
70
4.7.6
Pembahasan Uji Permeabilitas
Hasil pengujian permeabilitas beton menggunakan pasir tailing tambang timah yang disajikan pada Tabel 4.14 Dan Gambar 4.10 dapat diketahui bahwa nilai
permeabilitas beton yang terendah terjadi pada kadar pasir tailing tambang timah sebesar 40 yaitu 1,29955E-08 mdt. Nilai permeabilitas optimum dapat tercapai
dengan kadar pasir tailing tambang timah sebesar 42.2 . Sedangkan nilai permeabilitas beton yang menggunakan pasir besi paling rendah terjadi pada kadar
pasir besi 80 yaitu 1,2137E-08 mdt dan penggunaaan pasir besi sebanyak 69 juga akan memberikan nilai permeabilitas paling optimum.
Sama hal nya seperti porositas beton, semakin rendahnya nilai permeabilitas beton menunjukkan bahwa beton tersebut semakin impermeable sehingga sulit dilewati
oleh gas atau cairan. Beton yang padat dan sulit dilewati oleh gas maupun cairan membuat durabilitas beton semakin baik.
Pada hasil pengujian permeabilitas ini pasir tailing timah dan pasir besi baik sebagai pengisi pada campuran beton.
4.7.7 Hubung