Tabel 6.4. Rekapitulasi Uji Reabilitas Kuesioner Tertutup Butir
Varians Koefisien
Keterangan
1 1,715
0,60 Reliabel
2 1,371
0,60 Reliabel
3 1,152
0,60 Reliabel
4 1,246
0,60 Reliabel
5 1,652
0,60 Reliabel
6 0,869
0,60 Reliabel
7 1,250
0,60 Reliabel
8 2,234
0,60 Reliabel
Sumber: Hasil pengolahan data
Perbandingan atribut produk kategori awal dengan atribut produk terpilih dapat dilihat pada Tabel 6.5.
Tabel 6.5 Perbandingan Atribut Produk Aktual dengan Produk Perbaikan No
Atribut Kategori Awal
Kategori Terpilih
1 Bahan Utama
Besi Besi
2 Bahan Tambahan
- Karet Ban
3 Bahan Tambahan Pegangan
- Busa
4 Dimensi Alat Pengait
Panjang 80 cm, diameter 0,8 cm
Panjang 1 meter, diameter 1 cm
5 Berat Alat Pengait
0,395 kg 0,6 kg
6 Warna Alat Pengait
- Biru
7 Fungsi Tambahan
- Pemecah Aspal
8 Bentuk Pegangan
- Bulat
Sumber: Pengolahan Data
6.2 Analisis Identifikasi Teknis
6.2.1 Analisis Metode Quality Function Deployment QFD Fase I
Tingkat kepentingan atribut alat pengait ditunjukkan dengan nilai net sales, importance weight dan relative weight. Nilai net sales diperoleh dari pihak
pabrik, sedangakan nilai importance weight dan relative weight diperoleh dari kuesioner tertutup yang disebar kepada 16 responden. Kuesioner berisi 8 pertanyaan
mengenai tingkat kepentingan atribut alat pengait. Tingkat kepentingan atribut alat pengait ditunjukkan dengan nilai net sales,
importance weight dan relatife weight, Ketiga nilai tersebut dapat dilihat pada Tabel 6.6.
Tabel 6.6 Nilai Net Sales, Importance Weight dan Relative Weight Customer Requirement
Sales Point
Important Weight
Relative Weight
Bahan utama alat pengait adalah besi 1,5
116 17,791
Dimensi alat pengait adalah panjang 1 Meter, diameter 1 cm
1,2 108
16,654
Berat alat pengait adalah 0,6 kg
1,2 76
11,656
Bahan pelapis alat pengait adalah karet ban
1 120
18,405
Fungsi tambahan alat pengait adalah memecah aspal
1,5 6
0,920
Bentuk pegangan alat pengait adalah bulat
1 112
17,178
Bahan tambahan pegangan alat pengait adalah busa
1,5 99
15,184
Warna utama alat pengait adalah biru
1 15
2,301
Sumber: Pengolahan Data
10
QFD fase I digunakan untuk mengetahui tingkat kesulitan dan perkiraan biaya karakteristik teknis. Tingkat hubungan antar karakteristik teknis ditentukan oleh
Variabel dengan nilai relative weight, important weight dan net sales tertinggi adalah bahan utama adalah besi dan dimensi alat pengait adalah panjang 1
Meter dan diameter 1 cm yang merupakan salah satu variabel penting untuk meningkatkan kinerja perusahaan.
10
Lou Cohen, Quality Function Deployment:How to Make QFD Work for You, USA : Addison- Wesley Publishing Company, 1995, hal : 94.
manager pabrik sebagai ahli. Tingkat kesulitan dan perkiraan biaya karakteristik teknis dapat dilihat pada Gambar 6.1.
K om
pos is
i B aha
n
P ro
ses P en
cet ak
an
K enya
m ana
n
P ega
nga n
P en
g an
tar an
P an
as
A k
u rasi
D im
en si
Tingkat Kesulitan 5
3 3
5 3
Perkiraan Biaya 24
21 15
30 10
Derajat Kepentingan 26
16 16
26 3
Sumber: Pengolahan Data
Gambar 6.1. Ukuran Kinerja QFD Fase I
11
Hasil menunjukkan bahwa karakteristik teknis yang terpenting adalah komposisi bahan dan pengantaran panas dengan tingkat kesulitan masing-masing
5, derajat kepentingan 26, dan perkiraan biaya masing-masing 24 dan 30.
6.2.2 Analisis Metode Quality Function Deployment QFD Fase II
QFD fase II digunakan untuk mengetahui part kritis yang mempengaruhi mutu produk alat pengait. Penentuan part kritis dilakukan dengan wawancara
dengan pihak pabrik yaitu manager pabrik. Perhitungan ukuran kinerja karakteristik part QFD fase II ditujukan untuk memperoleh nilai tingkat kesulitan,
11
Ibid., h.13