Keusangan Literatur HASIL DAN PEMBAHASAN

tulisnya. Namun, hal ini tidak selamanya terlaksana karena ada beberapa faktor penyebabnya, yaitu membutuhkan kemampuan dalam menelusur dokumennya terutama jurnal online, kurangnya kemampuan dalam berbahasa asing terutama bahasa Inggris. Karena tidak semua jurnal online gratis, maka keuangan dan waktu juga merupakan salah satu faktor penyebabnya.

4.9 Keusangan Literatur

Keusangan atau paro hidup literatur yang disitir pada masing-masig artikel akan dibahas pada bagian ini. Penilaian keusangan dapat dilakukan dengan meneliti tahun terbit literatur yang disitir dengan mengelompokkan tahun terbit sesuai dengan kelompoknya. Kelompok dan interval untuk tahun terbit akan ditentukan sebagai berikut : Untuk pembagian kelompok tahun terbit, yaitu: K = 1 + 3,322 log n = 1 + 3,322 log 3629 = 1 + 3,322 x 3,55 = 1 + 11, 7931 = 12, 7931 = 13 Sedangkan untuk interval tahun terbit adalah : K R i = 07 , 7 13 92 = = i = 7 Pada bagian ini, literatur yang tidak ada tahun terbitnya tidak akan diikutsertakan. Berdasarkan data pada tabel-1, terdapat 10 sitiran literatur yang tidak diikutsertakan dalam pembahasan keusangan literatur. Dengan demikian, yang akan dibahas dalam keusangan literatur paro hidup literatur adalah jumlah keseluruhan literatur yang disitir, yaitu 3.629 literatur dikurang dengan 10 literatur, maka hasilnya adalah 3.619. Berikut merupakan data yang telah diolah Universitas Sumatera Utara yang diambil dari 93 artikel dan selanjutnya akan dilakukan perhitungan paro hidup literatur. Tabel-5 : Data Pengelompokan Periode Tahun Terbit Tahun Terbit Sitiran Frekuensi Sitiran Frekuensi Kumulatif Kurang Dari 1915 – 1921 1 1 1922 – 1928 1 1929 – 1935 4 1936 – 1942 3 4 1943 – 1949 4 1950 – 1956 6 10 1957 – 1963 9 18 1964 – 1970 10 28 1971 – 1977 50 78 1978 – 1984 117 195 1985 – 1991 349 543 1992 – 1998 926 1.463 1999 – 2005 1.847 3.311 2006 – 2012 301 3.619 Total 3.619 Diketahui : 2 N = Lmd = 1998,5 2 619 . 3 = Jmd = 1809,5 – 1.463 = 1.809,5 = 346,5 Fmd = 1.847 i = 7 Jadi, i Fmd Jmd Md . = Universitas Sumatera Utara 7 . 847 . 1 463 . 1 5 , 809 . 1 5 , 1998 − + = = 1998,5 + 0,2. 7 = 1999,9 Maka, usia paro hidup untuk seluruh sitiran = 2007 – 1999,9 = 7,1 tahun Berdasarkan hasil perhitungan di atas, maka dapat diketahui bahwa usia paro hidup untuk seluruh sitiran adalah 7,1 tahun. Dari hasil ini dapat diketahui bahwa sitiran yang disitir di bawah tahun 1999,9 sebanyak 3.311 sitiran dianggap usang atau sebanyak 91,5. Sedangkan sitiran yang disitir di atas tahun 1999,9 sebanyak 308 dan merupakan sitiran yang mutakhir atau sebanyak 8,5. Disiplin ilmu bidang psikologi tergolong dalam kategori multidisiplin, yaitu terdapat dua disiplin ilmu yang berbeda misalnya eksakta dan sosial. Namun, berhubung objek penelitian ini adalah mengenai Alcohol and Alcoholism : International Journal of the Medical Council on Alcoholism, maka disiplin ilmu ini tergolong dalam kategori multidisiplin. Dengan demikian, penentuan tingkat keusangan pada bidang ini adalah lazim dan relatif sesuai dengan sitiran yang digunakan.

4.10 Jenis Literatur yang Sering Disitir