Latar Belakang Masalah PENDAHULUAN

BAB I PENDAHULUAN

I.1. Latar Belakang Masalah

Perkembangan teknologi informasi media dewasa ini memberikan andil yang sangat besar dalam perkembangan dan kemajuan komunikasi massa. Bukan saja media cetak seperti surat kabar dan majalah, akan tetapi juga radio dan televisi sebagai media elektronik. Kita dapat mendengar dan melihat informasi baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Sekian banyak media komunikasi yang ada, televisilah yang paling berpengaruh pada kehidupan manusia, hampir semua orang memiliki televisi dirumahnya. Tayangan-tayangan di televisi menyuguhkan hiburan, berita dan iklan. Mereka menghabiskan waktu menonton televisi sekitar 5-7 jam dalam sehari. Informasi adalah hal yang sangat penting bagi kehidupan masyarakat ini. Media komersial, dalam hal ini iklan yang ditayangkan di televisi merupakan wahana bagi produsen untuk menggugah kesadaran dan memperlakukan calon konsumen agar bertindak sesuai dengan pesan yang disampaikan. Periklanan merupakan salah satu bagian dari usaha pemasaran yang cukup penting dilakukan oleh perusahaan, lembaga, ataupun instansi untuk meningkatkan penjualan. Iklan dirancang untuk menarik kesadaran, menanamkan informasi, mengembangkan sikap, serta mengharapkan adanya suatu tindakan dari calon konsumennya yang menguntungkan produsen pengiklan. 1 1 Universitas Sumatera Utara Iklan atau yang lebih dikenal dengan istilah advertising didefinisikan sebagai kegiatan memperkenalkan barang atau jasa melalui media massa atau bentuk komunikasi yang bertujuan untuk menginterpretasikan kualitas suatu produk barang atau jasa berdasarkan kebutuhan dan keinginan konsumen. 1 Apalagi dengan adanya anggapan bahwa konsumen lebih mementingkan merek ketimbang kualitas dari produk itu sendiri memunculkan polemik bahwa keberhasilan dalam penjualan produk terletak pada iklan yang berkualitas. Iklan dengan beraneka ragamnya dapat dilihat di media-media massa khususnya televisi. Seperti yang diungkapkan oleh Schramm bahwa televisi menjadi sarana yang sangat efektif untuk mempropagandakan hasil produksi dalam mencari keuntungan secara materi dalam kemasan iklan. 2 Dengan banyaknya televisi di Indonesia antara lain: TVRI, Indosiar, Metro TV, RCTI, ANTV, Global TV, Trans TV, Trans7, SCTV, TPI dan TV One semakin menyuburkan produksi iklan di tanah air, dan menjadikan iklan semakin sulit dipisahkan dalam kehidupan kita. Namun, dalam penelitian ini, peneliti merasa cukup untuk meneliti stasiun televisi Trans7 dan Global TV sebagai stasiun yang cukup banyak menyajikan tayangan olah raga berupa otomotif yang berkaitan dengan iklan pelumas kenderaan. Iklan yang disajikan di televisi dianggap mampu mempengaruhi masyarakat untuk mengkonsumsinya, terutama di kalangan mahasiswa terhadap suatu produk yang ditawarkan. Hal ini dikarenakan secara psikologis mahasiswa 1 Rhenald Kasali, Manajemen Periklanan: Konsep dan Aplikasinya di Indonesia, Jakarta : Pustaka Utama Grafiti, 1995, hal. 45. 2 Wawan Kuswandi, Komunikasi massa: Sebuah Analisis Media Televisi, Jakarta ; Rhineka Cipta Karya, 1996, hal. 25. Universitas Sumatera Utara masih berada dalam proses pencarian jati diri dan sangat sensitif terhadap pengaruh dari luar. Salah satu produk yang marak diekspose dalam bentuk iklan adalah produk-produk pelumas motor, salah satunya adalah produk PT. Pertamina yaitu Pelumas Enduro Matic yang dikhususkan pada sepeda motor bertransmisi otomatis. PT. Pertamina berusaha memahami kebutuhan dan perilaku konsumen dengan membuat iklan yang hiperbola, ini didasarkan karena konsumen yang semakin kritis. Dan didasarkan pada gaya hidup konsumen. PT. Pertamina berusaha melibatkan emosi konsumen dengan menyajikan iklan yang responsif dan berbeda dari iklan produk-produk sejenis. PT. Pertamina berusaha membuat persepsi konsumen bahwa Pelumas Enduro Matic untuk sepeda motor bertransmisi otomatis adalah pelumas yang menjadikan mesin motor lebih terjaga dan kemampuan serta kecepatan motor di atas rata-rata. PT. Pertamina juga berusaha menjadikan Pelumas Enduro Matic bisa dikonsumsi oleh semua merek sepeda motor yang bertransmisi otomatis, namun lebih dari itu PT. Pertamina berusaha menonjolkan manfaat psikologis kepada konsumen. Enduro Matic sengaja diformulasikan khusus untuk motor otomatis, SAE 10W-30 dipandang paling ideal untuk kondisi mesin otomatis yang membutuhkan pelumas yang cukup encer, API SL merupakan kualitas tertinggi untuk pelumas otomatis yang saat ini beredar di Indonesia, dan tentunya aditif molybdenum dengan jumlah yang cukup untuk mengurangi gesekan dalam ruang mesin sehingga kerja mesin jadi lebih ringan dan tentunya berakibat pada tarikan yg lebih spontan, BBM yang lebih irit, dan suhu mesin terjaga tidak terlalu panas. Kelebihan Enduro Matic seperti yang telah dijelaskan diatas, kekentalan oli yang Universitas Sumatera Utara pas dengan motor otomatis, kualitas oli matic terbaik API SL, dan memiliki aditif molybdenum yang berguna untuk mengurangi gesekan dalam mesin sehingga kinerja mesin jadi lebih efisien. Kompetitor yang sejenis belum ada yang memiliki khasiat selengkap ini, yang ada baru sama SAE 10W-30 sedangkan aditif mloybdenum dan API SL belum ada yang menandingi. Beberapa pengendara yang diminta untuk mencoba secara sukarela belum pernah ada yang komplain dan justru mereka langsung merasakan manfaatnya sehingga ketagihan untuk terus pakai Enduro Matic. 3 Di dalam iklan pengendara ditampilkan sangat mudah untuk melakukan atraksinya setelah memakai Pelumas Enduro Matic. Dan terlihat kemampuan sepeda motor bertransmisi otomatis tersebut bertambah drastis dengan kecepatan yang begitu sempurna. Maka dari itu, PT. Pertamina berusaha mengambil keterlibatan konsumen, agar konsumen menyimpulkan sendiri maksud dari iklan tersebut dengan membuat eskekusi iklan yang menggambarkan beberapa pengguna sepeda motor bertransmisi otomatis dari berbagai merek melakukan atraksi dengan mengangkat ban depan sepeda motor. Bahkan di dalam iklan tersebut dijelaskan bahwa kemampuan dan kecepatan sepeda motor kita akan melebihi di atas rata-rata serta menjaga mesin motor agar tetap awet. Peneliti tertarik dengan iklan ini karena cara PT. Pertamina mempromosikan produk mereka sangatlah inovatif. Semakin diingatnya iklan tersebut maka diharapkan sikap mahasiswa untuk merespon iklan ini semakin positif dan beralih untuk memakai Pelumas Enduro Matic, khususnya di kalangan mahasiswa Fisip USU. Dimana mahasiswa 3 http:www.pertaminaracing.com Universitas Sumatera Utara Fisip Usu yang memakai kenderaan bermotor sebagian besar menggunakan motor matic, alasannya cukup masuk akal yaitu dengan memakai motor matic perjalanan semakin mudah apalagi di jalan-jalan macet untuk menuju kampus. Sehingga dari pemakaian motor matic tersebut, maka mahasiswa dapat memilih Pelumas yang terbaik untuk menjaga mesin motornya. Berdasarkan penjelasan diatas, peneliti tertarik untuk meneliti lebih jauh tentang Iklan Pelumas Enduro Matic yang Diproduksi oleh PT. Pertamina terhadap sikap mahasiswa Fisip Usu.

1.2. Perumusan Masalah

Dokumen yang terkait

Talk Show Dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Tentang Pengaruh Tayangan “Apa Kabar Indonesia Malam” di tvOne terhadap Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 71 232

Pemberitaan Terorisme dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional tentang hubungan antara Pemberitaan Terorisme di tvOne dan Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 25 181

Pemberitaan ISIS dan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Tentang Hubungan Antara Pemberitaan ISIS di TV One dan Sikap Mahasiswa FISIP USU)

0 25 117

Iklan Rokok Televisi Terhadap Perubahan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Terpaan Iklan Rokok di Televisi Terhadap Perubahan Sikap Pada Mahasiswa FISIP USU Angkatan 2015)

0 2 104

Iklan Rokok Televisi Terhadap Perubahan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Terpaan Iklan Rokok di Televisi Terhadap Perubahan Sikap Pada Mahasiswa FISIP USU Angkatan 2015)

0 0 19

Iklan Rokok Televisi Terhadap Perubahan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Terpaan Iklan Rokok di Televisi Terhadap Perubahan Sikap Pada Mahasiswa FISIP USU Angkatan 2015)

0 0 2

Iklan Rokok Televisi Terhadap Perubahan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Terpaan Iklan Rokok di Televisi Terhadap Perubahan Sikap Pada Mahasiswa FISIP USU Angkatan 2015)

0 1 6

Iklan Rokok Televisi Terhadap Perubahan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Terpaan Iklan Rokok di Televisi Terhadap Perubahan Sikap Pada Mahasiswa FISIP USU Angkatan 2015)

0 0 24

Iklan Rokok Televisi Terhadap Perubahan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Terpaan Iklan Rokok di Televisi Terhadap Perubahan Sikap Pada Mahasiswa FISIP USU Angkatan 2015)

0 0 1

Iklan Rokok Televisi Terhadap Perubahan Sikap Mahasiswa (Studi Korelasional Terpaan Iklan Rokok di Televisi Terhadap Perubahan Sikap Pada Mahasiswa FISIP USU Angkatan 2015)

0 0 16