2 Menerbitkan buku tentang Keluarga sakinah teladan tingkat
kecamatan. 3
Menyiapkan pedoman, pendidikan dan perlindungan bagi anak, remaja, dan lansia;
4 Melaksanakan orientasi pembekalan bagi pendidikan anak dalam
keluarga; 5
Melakukan kerjasama dengan berbagai pihak untuk meningkatkan kesejahteraan anak, remaja dan lansia.
55
BAB IV ANALISA EKSISTENSI B4 DALAM UPAYA MEMINIMALISIR
TERJADINYA PERCERAIAN StudiPada BP4 Kecamatan Pamulang Kota Tangerang Selatan Tahun 2011-2012
A. Deskripsi Geografis Kecamatan Pamulang
Kota Tangerang Selatan terletak di bagian timur Provinsi Banten dan secara administratif terdiri dari 7 tujuh kecamatan, 49 empat puluh sembilan
kelurahan dan 5 lima desa dengan luas wilayah 147,19 Km2. Menurut Kabupaten Tangerang Dalam Angka Tahun 20072008, luas
wilayah kecamatan-kecamatan yang berada di Kota Tangerang Selatan yang kemudian diambil sebagai luas wilayah kota Tangerang Selatan adalah sebesar
150,78 Km2 sedangkan menurut Kompilasi Data untuk Penyusunan RTRW Kota Tangerang Selatan adalah sebesar 147,19 Km2 dengan rincian luas kecamatan
masing-masing yang berbeda pula. Angka yang digunakan adalah 147,19 Km2 karena sesuai dengan Undang-undang Nomor 51 Tahun 2008 tentang
Pembentukan Kota Tangerang Selatan di Propinsi Banten. Penduduk Kota Tangerang Selatan berjumlah 1.051.374 jiwa pada tahun
2007, dengan komposisi jumlah penduduk laki-laki sebesar 532.670 jiwa sedangkan perempuan 518.704 jiwa. Rasio jenis kelamin adalah sebesar 102,69,
yang menunjukkan bahwa jumlah laki-laki sedikit lebih banyak dibandingkan jumlah perempuan.
Dengan luas wilayah 147,19 Km2, kepadatan penduduk Kota mencapai 7.143 orangKm2. Kepadatan tertinggi terdapat di Kecamatan Ciputat Timur
yaitu 10.396 orangKm2 sedangkan kepadatan terendah di Kecamatan Setu yaitu 3.812 orangKm2. Komposisi penduduk berdasarkan kelompok umur pada tahun
2008 menunjukkan bahwa kelompok umur dengan jumlah penduduk terbesar adalah 0–4 tahun, yaitu sebesar 9,69 sedangkan kelompok umur dengan jumlah
penduduk terkecil adalah ≥ 60, yaitu sebesar 3,47.
1
Sedangkan penduduk yang terdapat di kecamatan Pamulang 248 jiwa. Penduduk dengan jenis kelamin laki-laki 125.886 sedangkan perempuan 122,315
jiwa.
2
B. Eksistensi BP4 dalam upaya meminimalisir terjadinya perceraian
Pada masanya, peranan BP4 cukup besar dalam memelihara keutuhan keluarga. Menurut data di Departemen Agama angka perceraian antara 1950-an
sd 1970-an, jumlah perceraian secara nasional mencapai separoh dari jumlah perkawinan yang terjadi di masyarakat. Namun sejak tahun 1970-an angka
perceraian tersebut terus menurun, dan dengan berlakunya UU No. 1 Tahun 1974 yang salah satu asasnya mempersulit perceraian,
3
jumlah perceraian semakin
1
http:www.google.co.idurl?sa=trct=jq=esrc=ssource=webcd=5ved=0CEAQFjA Eurl=http3A2F2Flabpm2.ipdn.ac.id2Fwp-content2Fuploads2F20132F052FRPJM-
Keadaan- Geografis.pdfei=ZYIrVMfzE4PjuQT6gIH4Dwusg=AFQjCNGfsj2Kk0WZut3_DtA1nahEyxoTGA
bvm=bv.76477589,d.c2E
2
Diperoleh dari data Badan Pusat Statistik BPS.
3
Asas ini dijabarkan dalam Pasal 39 UU yang mengatur tata cara perceraian tersebut, dan dijabarkan dalam dua ketetapan. Pertama: perceraian hanya dapat dilakukan di depan siding