pupuk NPK, urea, pupuk KCL, Pupuk TSP, herbisida dan biaya tenaga kerja.. Penjelasan umum untuk biaya variabel akan dijelaskan sebagai berikut.
a. Bibit
Responden petani ubi kayu di Desa Pegajahan, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai tidak pernah membeli bibit, sehingga tidak ada biaya bibit dalam
usahatani ubi kayu ini. Bibit didapat secara stek dari hasil panen sebelumnya dan tak jarang sesama petani saling meminta bibit secara cuma-cuma saat hendak
menanam ubi kayu. Ini sudah menjadi kebiasaan di daerah penelitian. b.
Pupuk NPK
Responden petani ubi kayu di Desa Pegajahan, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai menggunakan pupuk NPK untuk penyuburan pada tanamana ubi
kayu. Rata-rata biaya yang dikeluarkan oleh petani ubi kayu di daerah penelitian untuk pupuk NPK adalah Rp 161.616 atau sebesar 4,8 dari total biaya usahatani.
c. Pupuk Urea
Responden petani ubi kayu di Desa Pegajahan, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai menggunakan pupuk urea untuk penyuburan pada tanah tanaman
ubi kayu. Rata-rata biaya yang dikeluarkan oleh petani ubi kayu di daerah penelitian untuk pupuk urea adalah Rp 311.500 atau sebesar 9,4 dari total biaya
usahatani.
d. Pupuk KCL
Responden petani ubi kayu di Desa Pegajahan, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai menggunakan pupuk KCL untuk penyuburan pada tanah
tanaman ubi kayu. Rata-rata biaya yang dikeluarkan oleh petani ubi kayu di daerah penelitian untuk pupuk KCL adalah Rp 157.773 atau sebesar 4,74 dari
total biaya usahatani.
e. Pupuk TSP
Responden petani ubi kayu di Desa Pegajahan, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai menggunakan pupuk TSP untuk penyuburan pada tanah tanaman
ubi kayu. Rata-rata biaya yang dikeluarkan oleh petani ubi kayu di daerah penelitian untuk pupuk TSP adalah Rp 254.854 atau sebesar 7,67 dari total
biaya usahatani.
f. Pestisida
Responden etani ubi kayu di Desa Pegajahan, Kecamatan Pegajahan, Kabupaten Serdang Bedagai menggunakan pestisida untuk pengendalian hama pada tanaman
ubi kayu. Rata-rata biaya yang dikeluarkan oleh petani ubi kayu di daerah penelitian untuk pestisida adalah Rp 145.333 atau sebesar 4,37 dari total biaya
usahatani.
g. Tenaga Kerja