Kelebihan dan Kekurangan Model Pembelajaran Quantum Learning
25
dengan sejarah mereka. Ini karena bagian otak yang memproses musik terletak sebelah memori.
Menurut Rizem 2011 : 121 menunjukkan beberapa fungsi musik diantaranya adalah sebagai symbol dan praktik keagamaan, terapi, moral,
politik, komersial, hiburan, dan lain – lain. Selain itu musik juga berfungsi
sebagai sarana refresing, motivasi dan komunikasi. Musik bukan hanya sekedar ekspresi seni suara, namun juga dapat berfungsi sebagai nilai dan
simbol sosial. Musik yang digunakan dalam menata lingkungan quantum learning
yaitu musik yang di sesuaikan dengan kondisi siswa dengan cara siswa memilih sendiri jenis lagu yang akan di perdengarkan. Tujuan tersebut agar
siswa lebih santai dan nyaman mendengar lagu – lagu kesukaan mereka.
Namun penggunaan musik dilingkungan sekolah tidaklah semudah dan sebebas ditempat yang lain. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan,
antara lain : 1 Volume musik cukup, jangan sampai kegiatan siswa mengganggu
kegiatan siswa pada kelas yang lainnya, sehingga perlu pengawasan langsung dari guru bahkan meminimalkan suara
dengan memasang peredam pada ruang kelas. 2 Letak alat pendengar musik soundsistem, laptop, tape jangan
sampai mengganggu siswa dalam belajar praktek. Tegaskan pada siswa agar tetap memusatkan perhatiannya pada
kegiatan pembelajaransesuatu yang sedang dikerjakan, karena musik yang
26
di dengarkan tersebut hanyalah sebuah bantuan agar siswa dapat lebih nyaman dan santai sehingga dapat mengurangi kejenuhan. Lagu
– lagu yang digunakan dalam penelitian ini adalah:
1. Jangan menyerah 2. Buka semangat baru
3. Long live my family 4. Laskar pelangi
5. Terimakasih guruku 6. Cinta bersabarlah
7. Bumi ke langit 8. Jalan masih panjang
9. Matahariku 10. Hari bersamanya
11. Ya sudahlah 12. Seperti yang kau minta
13. Hidup adalah pilihan 14. Pagi yang manakjubkan
15. Pasti ku bisa 16. Kita selamanya
17. Melompat lebih tinggi 18. Aal izz wel
19. Tetap semangat 20. Pemenang