27
4  Menjelaskan  secara  perlahan-lahan  agar  pemahaman  siswa  sama, apabila  siswa  meminta  penjelasan  ulang,  penulis  meminta  siswa
untuk  bertanya  dengan  teman  yang  sudah  paham  tentang  materi tersebut.
2. Refleksi
Dalam pelaksanaan PPL, guru pembimbing mempunyai peranan  yang sangat  besar,  karena  secara  berkala  memberikan  masukan  dan  motivasi
kepada  mahasiswa  dalam  proses  praktik  mengajar.  Guru  pembimbing  juga memberikan  arahan-arahan  dan  masukan-masukan  tentang  hal  yang
berkaitan  dengan  mengajar  dan  solusi  untuk  mengatasi  masalah  yang dihadapi. Hal ini sangat berguna bagi mahasiswa ketika PPL maupun untuk
menghadapi dunia pendidikan kelak.
28
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
Berdasarkan  hasil  kegiatan  PPL  yang  telah  dilaksanakan,  dapat  diambil kesimpulan sebagai berikut:
1.  Kegiatan  PPL  merupakan  kegiatan  yang  penting  untuk  dilakukan  dalam menyiapkan mahasiswa sebagai calon tenaga pendidik yang profesional.
2.  Kegiatan  PPL  dapat  berjalan  dengan  lancar  karena  adanya  kerjasama  yang baik  antara  pihak-pihak  terkait,  baik  pihak  yang  ada  di  sekolah  maupun
pihak yang ada di universitas. 3.  Kegiatan  PPL  menjadikan  mahasiswa  berperan  aktif  dalam  lembaga  formal
dan memperluas wawasan tentang lingkungan sekolah. 4.  Kegiatan  PPL  dapat  membentuk  mahasiswa  yang  kreatif,  inovatif,  dan
percaya diri. 5.  Melalui  kegiatan  PPL,  mahasiswa  dilatih  dan  dididik  untuk  dapat
mengembangkan  kompetensi  pendagogik,  kompetensi  sosial,  kompetensi profesional, dan kompetensi kepribadian.
6.  Melalui  kegiatan  PPL,  mahasiswa  menjadi  lebih  mengerti  tentang  tugas tenaga  pendidik  selain  mengajar  dan  kegiatan  lain  yang  menunjang
kelancaran proses belajar mengajar di sekolah.
B. Saran
1. Bagi Universitas
a.  Kerjasama  yang terjalin  antara pihak  SMA Negeri 1 Jogonalan dengan Universitas    Negeri    Yogyakarta    dapat    lebih    ditingkatkan    kembali
untuk perbaikan dalam penyelenggaraan PPL di masa yang akan datang. b.  Pelaksanaan  PPL  akan  lebih  baik  jika  tidak  bersamaan  dengan
pelaksanaan KKN.
2. Bagi LPPMP
Dalam  memberikan  informasi  hendaknya  jelas,  konsisten,  dan  tidak bersifat  mendadak  supaya  tidak  terjadi  perbedaan  komunikasi  antara  DPL
dan LPPMP.