BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
Pada bab ini akan diuraikan hasil-hasil penelitian yang telah dilaksanakan mengenai kontribusi pencapaian hasil kompetensi belajar Mata Diklat Industri
Kreatif terhadap produktivitas kerja Unit Produksi Tata Busana SMK Negeri 1 Ngawen. Adapun data yang akan di bahas yaitu mengenai pencapaian hasil
kompetensi belajar Mata Diklat Industri Kreatif, pencapaian produktivitas kerja Unit Produksi Tata Busana, hubungan antara pencapaian hasil kompetensi belajar
Mata Diklat Industri Kreatif dengan produktivitas kerja Unit Produksi Tata Busana serta kontribusi pencapaian hasil kompetensi belajar Mata Diklat Industri
Kreatif terhadap produktivitas kerja Unit Produksi Tata Busana.
A. Deskripsi Data Hasil Penelitian
Deskripsi data merupakan status data yang menjelaskan mengenai hasil penelitian yang telah dilaksanakan. Adapun deskripsi data yang disajikan
dalam penelitian ini meliputi harga rerata mean M, modus Mo, median Me, standard deviasi atau simpangan baku SD, kategori variabel hasil
kompetensi Industri Kreatif dan kategori produktivitas kerja siswa di Unit Produksi tata busana. Disamping itu deskripsi data penelitian juga disajikan
dalam bentuk tabel distribusi frekuensi dan histogram.
1. Gambaran Lokasi Penelitian
Penelitian ini dilakukan di SMK Negeri 1 Ngawen yang terletak didesa Tancep, Kecamatan Ngawen, kabupaten Gunungkidul tepatnya di
perbatasan sebelah utara Kabupaten Gunungkidul dengan Kabupaten
Klaten Jawa Tengah. SMK Negeri 1 Ngawen merupakan salah satu sekolah kejuruan bidang studi keahlian yang terdiri dari bidang keahlian
Otomotif, bidang keahlian Teknik Komputer Jaringan dan bidang keahlian Tata Busana Busana Butik yang sudah menerapkan kurikulum
spektrum serta memiliki prestasi cukup baik di Kabupaten Gunu gkidul bahkan ditingkat Propinsi Daerah Istimewa Yogyakarta sebagai sekolah
muda yang berdiri pada tahun 2005 namun sudah memiliki perkembangan cukup baik dalam prestasi akademik maupun non
akademiknya. SMK N 1 Ngawen dipimpin oleh seorang kepala sekolah yang sama
sejak awal berdirinya hingga sekarang tahun 2012. Jumlah tenaga pengajar di SMK N 1 Ngawen kurang lebih terdiri dari 56 orang dan pegawai Tata
Usaha kurang lebih 15 orang. Mata Diklat Industri Kreatif sebagai subjek dalam penelitian ini
merupakan mata pelajaran muatan lokal yang terdapat di sekolah. Mata Diklat Industri Kreatif merupakan mata pelajaran muatan lokal wajib yang
harus diikuti oleh seluruh siswa bidang keahlian Tata Busana Busana Butik sebagai mata pelajaran yang mendukung mata diklat produktif
kejuruan Tata Busana. Usaha konfeksi di Unit Produksi SMK Negeri 1 Ngawen
merupakan salah satu usaha produksi sekolah sebagai upaya untuk menumbuhkan semangat berwirausaha bagi siswa selain itu juga
dimanfaatkan sebagai sarana mengimplementasikan ilmu pengetahuan dan