PERCIK. Media Informasi Air Minum dan Pe
Laporan Utama
3 Kelompok Kerja Air Minum
Diterbitkan oleh:
Komunikasi dan Pembangunan AMPL
dan Penyehatan Lingkungan
5 (Pokja AMPL)
Media Rakyat
Pojok Sanitasi
8 Direktur Jenderal Cipta Karya
Penasihat/Pelindung:
Lima Pesan Sanitasi
Peraturan
DEPARTEMEN PEKERJAAN UMUM Peraturan Menteri PU Nomor 20/PRT/M/2006 tentang Kebijakan Penanggung Jawab:
9 Direktur Permukiman dan Perumahan,
dan Strategi Nasional Pengembangan Sistem (KSNP-SPAM)
BAPPENAS
Wawasan
11 DEPKES Direktur Pengembangan Air Minum,
Direktur Penyehatan Lingkungan, Air Bersih, Sanitasi, dan Pengurangan Resiko Bencana
12 Dep. Pekerjaan Umum
Community Based Landfill Monitoring
13 Direktur Pengembangan Penyehatan Lingkungan Permukiman,
Hari Cuci Tangan Pakai Sabun Sedunia
Kerjasama Pemerintah dan Swasta Bidang Air Minum Dep. Pekerjaan Umum
16 Direktur Bina Sumber Daya Alam dan Teknologi Tepat Guna, DEPDAGRI
Mengamati Kasus Jakarta dalam Konteks Dinamika KPS
Inovasi
18 Lingkungan Hidup, DEPDAGRI
Direktur Penataan Ruang dan
Hidayat Penghasil Energi dari Sampah
Reportase
Pemimpin Redaksi:
19 Oswar Mungkasa
Peresmian Toilet Sekolah di Tangerang
Cermin
Dewan Redaksi: Djamaludin Suryohadikusumo Membuat Kompos dengan Zaenal Nampira,
20 Indar Parawansa, Bambang Purwanto
Kasih Sayang
Seputar Plan
23 Redaktur Pelaksana:
Seputar ISSDP
Maraita Listyasari, Rheidda Pramudhy,
25 Raymond Marpaung, Bowo Leksono
Seputar WASPOLA
Tamu Kita
Desain/Ilustrasi: Dewi Motik: "Tingkat Pendidikan Mempengaruhi Kualitas Rudi Kosasih
Seputar Pokja AMPL Daerah
Machrudin
Seputar UNICEF
33 Sirkulasi/Distribusi:
Seputar STBM
Agus Syuhada
Seputar Jejaring AMPL
39 Alamat Redaksi:
Seputar ProAir
Jl. Cianjur No. 4 Menteng, Jakarta Pusat.
42 Telp./Faks.: (021) 31904113
Seputar AMPL
Program
http://www.ampl.or.id e-mail: [email protected]
Kredit Mikro untuk Air Minum
Klinik IATPI
Info CD
Redaksi menerima kiriman
Info Buku
tulisan/artikel dari luar. Isi berkaitan dengan air minum dan penyehatan lingkungan
Info Situs
dan belum pernah dipublikasikan.
Pustaka AMPL
Panjang naskah tak dibatasi. Sertakan identitas diri.
Agenda
Redaksi berhak mengeditnya. Silahkan kirim ke alamat di atas.
Majalah Percik dapat diakses di situs AMPL: http://www.ampl.or.id
K ita baru saja merayakan kemer-
dekaan Republik Indonesia ke
63. Sepertinya hal ini menjadi suatu yang rutin saja tanpa kita sadari bahwa sebenarnya banyak hal yang masih perlu kita capai agar kemerdekaan ini menjadi bermakna. Percik teringat ucapan dari peserta di acara pertemuan dengan masyarakat di salah satu kabu- paten di Nusa Tenggara Timur. Pernyata- annya singkat tapi menyengat "Bapak, kami sampai saat ini belum merdeka". Mengapa mereka berkata demikian?. Ternyata pasalnya sederhana, penduduk masih mengalami kesulitan mendapat- kan air untuk keperluan sehari-hari. Jangan tanya tentang kebiasaan buang air besar (BAB) mereka yang ternyata juga masih dilakukan di tempat terbuka. Kenyataan ini sebenarnya sudah menjadi rahasia umum, bahwa sekitar 90 juta penduduk Indonesia belum mempunyai akses terhadap air yang layak, dan sekitar
80 juta penduduk masih BAB semba- rangan. Tapi menjadi luar biasa ketika kemudian penduduk mengkaitkannya dengan arti kemerdekaan.
Mungkin bagi penduduk perdesaan, arti kemerdekaan sangat sederhana yaitu mempunyai akses terhadap air yang la- yak. Sedemikian sederhananya. Tetapi itupun belum bisa kita berikan kepada mereka. Sampai kapan mereka merasa belum merdeka?. Ini pekerjaan rumah bagi kita semua. Pada perayaan kemerde- kaan ke berapakah kemudian tidak ada lagi saudara kita yang masih merasa be- lum merdeka.
Kenyataan ini yang sebenarnya men- dasari terbitnya Percik pada 5 tahun yang lalu. Ketika masih banyak sekali saudara kita yang belum memperoleh layanan AMPL yang memadai, sementara pengambil keputusan dan pihak terkait lainnya masih belum menjadikan isu ini sebagai prioritas. Kehadiran Percik, sesuai dengan filosofi namanya, dimak- nai sebagai usaha memercikkan kesa- daran pentingnya AMPL kepada pengam- bil keputusan dan kita semua.
Usia 5 tahun bagi sebuah majalah memang masih terasa sangat singkat. Walaupun bagi kami, keberadaan Percik
sampai pada tahap sekarang ini saja sudah merupakan suatu pencapaian yang luar biasa. Hal ini mengingat lahirnya majalah ini hanya didasari oleh semangat tanpa berpikir apakah kemudian dimi- nati atau tidak. Walaupun kemudian de- ngan berjalannya waktu, oplah Percik meningkat terus dari hanya 5.000 eksem- plar menjadi 10.000 eksemplar setiap edisi. Menariknya, hanya separuhnya yang dibiayai oleh kami, selebihnya di- biayai bersama oleh pemangku kepen- tingan lainnya. Sementara sebagian besar berita dan artikel yang disampaikan berasal dari pembaca setia. Kenyataan ini menyadarkan kami bahwa keinginan menjadikan Percik sebagai majalah komunitas semakin dekat.
Satu hal yang juga menggembirakan adalah semakin banyak dan beragamnya berita tentang AMPL yang perlu disam- paikan, sehingga mendorong pengelola Percik untuk menerbitkan news letter cetak setiap bulan, news letter on line yang disebarkan melalui milis setiap minggu, termasuk menerbitkan majalah Percik Yunior bagi kalangan anak-anak
yang telah memasuki edisi ke-5 beker- jasama dengan Plan Indonesia. Upaya meningkatkan pemahaman masyarakat tentang AMPL juga kami lakukan melalui penerbitan Buku, VCD, Kliping, mengem- bangkan perpustakaan, menyelengga- rakan pameran, mengelola situs internet (situs AMPL, situs AMPL Yunior, situs Jejaring AMPL). Kesemuanya dalam balutan semangat menyampaikan segala hal terkait AMPL pada masyarakat luas. Dengan sadar kami memilih komunikasi sebagai fokus perhatian kami
Untuk itu, sengaja pada edisi ulang tahun kali ini kami mengangkat tema komunikasi dan AMPL. Berangkat pada kenyataan bahwa masih terpuruknya kondisi AMPL salah satunya dise- babkan oleh kelemahan kita dalam melakukan komunikasi antarpelaku, dengan pengambil keputusan, dan de- ngan masyarakat.
Sebagai penutup, pernyataan pen- duduk desa bahwa "Tanpa air yang layak, kita belum merdeka" patut menjadi ba- han renungan dan cambuk bagi kita semua. Tabik. OM .
Percik Oktober 2008 Percik
Foto: Meddy Chandra
Illustrasi: RudiKoz
Butuh Materi Informasi AMPL
Majalah Percik? Jika tidak keberatan mohon dikirim Salam hormat,
ke:
Saya seorang pengajar bidang Kimia, Eko Hartini, ST sangat tertarik dengan Majalah Percik.
Jl. Sentiaki Tengah 1 No 10 Saya ingin mendapatkan Majalah Percik
RT 05 RW VII Kel Bulu Lor dan informasi lain yang berhubungan
Semarang 50179 dengan masalah air bersih dan sanitasi
Atas perhatiannya saya ucapkan teri- seperti program Menuju Sekolah Hijau
ma kasih.
(Go to Green School) sebagaimana per-
Salam,
nah dibahas dalam edisi Agustus 2007. Eko Hartini, ST Apa boleh saya mendapatkan bukunya
Yth. Ibu Eko Hartini, ST dikirimkan pada alamat saya di bawah
atau fotokopinya. Kalau boleh mohon
musim kemarau ini harga satu tanki air
1. Untuk berlangganan Majalah ini:
Rp 70 ribu sampai dengan 150 ribu.
Percik, akan segera kami proses pengi- Saiful
Bila sumber air tersebut kami suplai
riman rutinnya. Untuk buku dan CD, Jl. Jeumpa D-46 Sektor Timur Darus-
ke RSU Pandanarang di Boyolali sepan-
silahkan menghubungi Perpustakaan salam, Banda Aceh
jang 14 kilometer dengan paralon AW
Pokja AMPL, Jl. Cianjur No. 4 Menteng, Nanggroe Aceh Darussalam 23111
diameter 11/4 Inc akan membutuhkan
Jakarta telepon (021) 31904113. Saya ucapkan banyak terima kasih pajak RSU ke PDAM sebesar Rp 14
biaya sebesar Rp 150 juga. Pada saat ini
2. Akan lebih baik bila Ibu langsung atas perhatian dan bantuannya.
juta/bulan dan pada musim kemarau air
menghubungi majalah Tekno Limbah Jl.
sering kurang. Bila RSU berani memba-
Kaliurang KM 7, Gg Jurugsari IV/19 PO
Wassalam,
yar Rp 30 ribu/tanki, masyarakat pemilik
BOX 19 YKPS Yogyakarta 55281 telepon
(0274)885423/885247 Yth. Bp Saiful,
Saiful
sumber akan mempunyai pendapatan
kotor Rp 9 juta/bulan dalam periode 18
dengan senang hati, kami akan bulan inverstasi akan kembali dan bisa
Berlangganan Rutin
memenuhi permohonan Bapak dengan
untuk perlindungan sumber air dan
mengirimkan secara rutin Majalah
kepentingan lain.
Redaksi Yth,
Percik dan informasi yang Bapak
Terima kasih atas kiriman Majalah butuhkan, seperti buku Menuju Sekolah
Melalui rubrik setia Percik, kami
Percik, walaupun selama ini kami teri- Hijau dalam bentuk fotokopi.
berharap ada funding agency yang ter-
ma tidak secara rutin. Mengingat sangat Terima kasih.
tarik dan berminat dengan konsep
YPAM. Kami bersedia untuk ekspos hasil
pentingnya Majalah Percik bagi kami,
survei kami tersebut. Terima kasih.
kiranya redaksi dapat mengirimi kami
Mencari Funding
secara rutin/berlangganan (maaf berapa
besar biaya yang harus dikirim) dan Kepada Redaksi Majalah Percik, H Subardi
Hormat kami,
Majalah Percik terbit berapa bulan Kami dari YPAM yang beralamat di Jl
sekali?
Kentingan 28 Mudal, Boyolali, Jawa
Terima kasih atas perhatian dan di- Tengah berdiri 4 Agustus 1995 dan berge-
Pelaksana Harian
kabulkannya permohonan kami. rak secara aktif dibidang pemberdayaan
Cara Mendapatkan
masyarakat melalui pembangunan
Buku-buku dan CD
Edi Rahman, SKM
prasarana air bersih dengan sistem gravi- Seksi Penyehatan Lingkungan
Dinas Kesehatan Kabupaten Ogan Ilir
tasi. YPAM pernah menjadi mitra Mercy
Yth Redaksi Percik,
Provinsi Sumatera Selatan 30662
Corp Int & Australian Embassy melalui
1. Bagaimana cara berlangganan
DAP.
Yth. Bp. Edi Rahman, Seiring semakin langkanya air bersih, buku dan CD yang ada dalam katalog
Majalah Percik dan mendapatkan buku-
sebelumnya kami minta maaf de- kami mencoba melakukan pendekatan
ngan tidak lancarnya kiriman Majalah pemberdayaan masyarakat ke pemilik
AMPL?
Percik. Ke depan semoga tidak teru- sumber di Dusun Sendang, Cepogo
2. Dalam daftar info buku di perpus-
lang lagi. Bapak tidak usah berpikir Boyolali yang kaya akan sumber daya air.
takaan AMPL terdapat Majalah Tekno
biaya berlangganan, kecuali kebutuhan Kami mencoba menawarkan satu sumber
Limbah, saya sangat berminat untuk
dalam jumlah yang banyak. Percik ter- dengan kapasitas 60 ribu liter sampai
mendapatkannya sebagai referensi
bit setiap 3 bulan. dengan 75 ribu liter/hari. Dimana pada
mengajar, bagaimana caranya? Apakah
soft copy-nya dapat didownload seperti
Demikian. Terima kasih.
2 Percik
Oktober 2008
KOMUNIKASI DAN PEMBANGUNAN AMPL
Pembangunan air minum dan penyehatan lingkungan (AMPL) tidak hanya terbatas pada pembangunan infrastruktur saja. Namun, untuk menjaga keberlangsungan fasilitas yang telah diberikan, diperlukan keterlibatan dan partisipasi aktif masyarakat melalui advokasi dan sosialisasi pembangunan AMPL. Untuk itu, tidak dapat dipungkiri, komunikasi memegang
peranan penting dalam pembangunan AMPL di Indonesia.
diri dapat dilihat da- K
onsep komu- atau sekelompok orang nikasi pemba-
kepada khalayak guna ngunan sen-
mengubah sikap, pen-
dapat dan perilakunya lam arti yang luas dan
dalam rangka mening- terbatas. Dalam arti
katkan kemajuan la- yang luas, komunikasi
hiriah dan kepuasan pembangunan meli-
batiniah, yang dalam puti peran dan fungsi
keselarasannya dira- komunikasi (sebagai
sakan secara merata suatu aktivitas per-
oleh seluruh rakyat. tukaran pesan secara
Sebagai salah satu timbal-balik) diantara
contoh, fasilitasi yang semua pihak yang ter-
diberikan kepada ma- libat dalam usaha
syarakat tidak hanya pembangunan, teruta-
sebatas pembangunan ma antara masyarakat
fisik jamban. Tetapi dengan pemerintah.
juga sosialisasi agar Dalam arti yang
perilaku masyarakat sempit, komunikasi
dapat berubah menja- pembangunan meru-
di tidak hanya meng- pakan segala upaya
gunakan jamban tetapi dan cara, serta teknik
juga menjaga dan me- penyampaian gagasan
Media radio tetap menjadi media komunikasi yang efektif untuk menyampaikan
program-program AMPL. Foto Istimewa
rawat jamban tersebut. dan keterampilan-keterampilan pemba-
Untuk mengatasi hal ini, strategi komu- ngunan yang berasal dari pihak yang
gagasan-gagasan yang disampaikan tadi.
nikasi dalam penerapannya perlu meli- memprakarsai pembangunan dan ditu-
Kedua pengertian tadi merupakan
batkan masyarakat, mulai dari proses jukan kepada masyarakat luas. Kegiatan
acuan dari konsep komunikasi pemba-
perencanaan, pelaksanaan hingga peni- tersebut bertujuan agar masyarakat yang
ngunan pada umumnya. Sedangkan kon-
laian terhadap pembangunan jamban dituju dapat memahami, menerima dan
sep komunikasi pembangunan khas
Indonesia dapat didefinisikan sebagai
tersebut.
berpartisipasi dalam melaksanakan
proses penyebaran pesan oleh seseorang
Oktober 2008 3
Percik
Prinsip Komunikasi Pembangunan
Perubahan perilaku masyarakat me- rupakan tujuan dari komunikasi pem- bangunan AMPL, dan upaya untuk me- ngubah perilaku masyarakat bukanlah suatu persoalan yang mudah. Dalam proses perubahan perilaku terdapat tiga tahapan perubahan, yakni perubahan persepsi, perubahan sikap dan kemudian perubahan tersebut diterapkan dalam suatu tindakan.
Perubahan perilaku masyarakat ini dapat dihasilkan dengan menerapkan strategi komunikasi yang efektif dan tepat sasaran. Komunikasi pembangunan akan lebih berhasil mencapai sasarannya serta dapat menghindarkan kemungkin- an efek-efek yang tidak diinginkan akibat kekeliruan cara-cara komunikasi, bila menggunakan strategi komunikasi pem- bangunan yang dirumuskan sedemikian rupa, yang mencakup prinsip-prinsip sebagai berikut:
Kelompok masyarakat yang sedang membuat materi kampanye AMPL berupa produk audiovisual.
a. Penggunaan pesan yang dirancang
Foto Dok. WASPOLA
secara khusus (tailored message) eksternal yang disampaikan kepada kha- untuk khalayak yang spesifik.
Komunikasi internal
layak luas, juga tidak kalah penting untuk
b. Pendekatan "ceiling effect" yaitu
diperhatikan yaitu komunikasi yang dengan mengkomunikasikan pesan
dibutuhkan untuk saling
bersifat internal. Komunikasi internal yang bagi golongan yang dituju
koordinasi antarpemangku
yang tidak baik antarpelaku AMPL akan (katakanlah golongan atas) meru-
kepentingan untuk
menjadi kendala besar dalam pemba- pakan pengulangan (tidak lagi begi-
ngunan AMPL. Strategi komunikasi tu berguna karena sudah dilampaui
menghindari adanya
secanggih apapun yang diterapkan kepa- mereka atau kecil manfaatnya,
tumpang tindih program
da masyarakat tidak akan berhasil secara namun tetap berfaedah bagi go-
atau kegiatan dan
maksimal jika tidak didukung komu- longan khalayak yang hendak dica-
dalam mengatasi
nikasi internal yang baik antarpelaku pai).
permasalahan AMPL
AMPL.
c. Penggunaan pendekatan "narrow
Komunikasi internal ini dibutuhkan casting" atau melokalisir penyam-
secara bersama-sama.
untuk saling koordinasi antarpemangku paian pesan bagi kepentingan kha-
kepentingan untuk menghindari adanya layak.
perubahan yang berasal dari ka-
tumpang tindih program atau kegiatan.
d. Pemanfaatan saluran tradisional,
Selain itu, adanya koordinasi yang baik yaitu berbagai bentuk pertunjukan
langan masyarakat sendiri sebagai
antarpemangku kepentingan menun- rakyat yang sejak lama berfungsi
petugas lembaga pembangunan
jukkan perhatian semua pihak dalam sebagai saluran pesan yang akrab
yang beroperasi di kalangan rekan
mengatasi permasalahan AMPL secara dengan masyarakat setempat (lihat
sejawat mereka sendiri.
bersama-sama, sehingga hasil yang dida- tulisan pada halaman lain).
g. Diciptakan dan dibina cara atau
mekanisme keikutsertaan khalayak
pat menjadi lebih maksimal.
e. Pengenalan para pemimpin opini di
Salah satu bentuk upaya me- kalangan lapisan masyarakat yang
(sebagai pelaku pembangunan itu
ningkatkan komunikasi internal adalah berkekurangan (disadvantage) dan
sendiri) dalam proses pembangun-
dengan terbentuknya Jejaring AMPL meminta bantuan mereka untuk
an, yaitu sejak tahap perencanaan
yang merupakan wadah komunikasi menolong mengkomunikasikan
sampai evaluasinya.
diantara pemangku kepentingan AMPL pesan pembangunan.
Kunci Utama Pembangunan AMPL
di Indonesia (lihat edisi Percik Agustus
f. Mengaktifkan keikutsertaan agen
Selain komunikasi yang bersifat
2008). DHA
4 Percik
Oktober 2008
Media Rakyat
Media yang Dibuat oleh Masyarakat, Bukan Media yang Dibuat untuk Masyarakat
G ga banyak sarana air minum rusak dan
agasan ini muncul dari kepri- hatinan tentang rendahnya keterlibatan masyarakat sehing-
tidak efektif digunakan, belum lagi pe- ngalaman sulitnya merubah perilaku sa- nitasi di masyarakat. Sementara dari pihak aparat daerah merasa sosialisasi nampaknya tiada hentinya dilakukan, baik penyuluhan maupun penyebaran leaflet, brosur dan sebagainya.
Padahal penyelesaian permasalahan AMPL sangat membutuhkan partisipasi multielemen, terutama masyarakat untuk menjamin efektifitas dan keberlanjutan pengelolaan sarana dan prasarananya. Dibutuhkan alternatif pendekatan lain yang tidak hanya mengandalkan kekuat-
an komunikasi dari pemerintah, tetapi Cergam (cerita bergambar), salah satu media komunikasi yang efektif bagi masyarakat.
Foto Dok. WASPOLA
justru kekuatan dari pihak masyarakat itu sendiri sebagai salah satu potensi
persepsi keliru penduduk bahwa pe- komunikasi perubahan perilaku.
baikinya.
Keadaan semakin dipersulit karena
rawatan, pembangunan sampai pemeli-
perubahan lingkungan di wilayah tang-
haraan sarana menjadi kewajiban/tugas
Mengapa Media Rakyat?
pemerintah, apalagi didukung persepsi Sebagaimana di kabupaten lain di
kapan air. Di daerah tangkapan air yang
warga bahwa air adalah benda yang bisa seluruh Indonesia, Kebumen yang meru-
merupakan hutan heterogen, penduduk
di dapatkan tanpa pengorbanan ekonomi pakan salah satu dari 29 kabupaten di
melakukan penebangan pohon secara ile-
(gratis), dan sebagainya. Jawa Tengah, menghadapi berbagai per-
gal. Juga perubahan hutan heterogen
Cara berpikir yang demikian tentu soalan kompleks dalam memenuhi kebu-
menjadi hutan homogen dengan jenis
saja tidak bisa dibiarkan tetapi segera tuhan air minum bagi sebagian pen-
tanaman pinus telah menyebabkan
diperlukan perubahan. Apabila tidak, duduknya. Di sebagian besar wilayah,
berkurangnya kemampuan daerah
pemenuhan kebutuhan air akan semakin pemenuhan kebutuhan air minum
resapan dan di musim hujan, kondisi
sulit karena berbagai faktor seperti memang bisa dipenuhi dengan mudah,
demikian menyebabkan banjir, erosi, dan
perubahan kualitas ekosistem daerah tetapi di sebagian wilayah lain sangat
longsor di beberapa wilayah yang rawan.
tangkapan air yang berakibat pada menu- susah.
Berbagai masalah yang timbul
runnya debit dan persediaan air tanah Berbagai upaya dilakukan untuk
sesungguhnya bisa dipandang sebagai
yang tampak nyata dari semakin meluas- memenuhi kebutuhan air minum di
masalah sosial, dalam arti bahwa
nya wilayah kekeringan di musim kema- wilayah yang mengalami kesulitan de-
masyarakat memang tidak mengetahui
makna hutan sebagai resapan air (kare-
rau.
Ini bukan masalah fisik semata tetapi gravitasi, sarana perpipaan dengan
ngan membangun sarana air perpipaan
nanya mereka menebangi hutan), tidak
akar masalahnya adalah permasalahan pompa, sumur dangkal, sumur bor, dan
mengetahui dampak dari penebangan
sosial, sehingga untuk menanggu- sebagainya. Persoalan muncul karena
hutan terhadap ketersediaan air tanah,
langinya perlu dilakukan perubahan sebagian sarana tersebut rusak tanpa ada
lalu juga keterkaitan antara ketersediaan
perilaku yang bertahap sejak dari aspek upaya penduduk untuk memper-
sarana air minum dengan peningkatan
kesejahteraan mereka. Masih banyak
cognitive (pengetahuan), affective (pera-
Oktober 2008 5
Percik Percik
Untuk mengubah perilaku tersebut tidak mungkin hanya mengandalkan kekuatan komunikasi sepihak (pemerin- tah), namun diperlukan suatu proses yang lebih dialogis dan metode yang tepat dengan kearifan lokal setempat, apalagi menyangkut sesuatu yang sudah inter- nalized (mendarah daging).
Disinilah baru dirasakan bahwa tidak cukup hanya dengan menggunakan cara dan jalur-jalur media komunikasi yang sudah ada untuk menyampaikan penyu- luhan. Diperlukan cara alternatif untuk upaya yang lebih membangun, daripada sekedar memberi tahu dan menghimbau semua orang untuk berubah, tetapi komunikasinya bersifat satu arah dimana pesan dan desain medianya disiapkan
dari pihak pemerintah. Para tokoh masyarakat berdiskusi strategi komunikasi terkait program-program AMPL.
Foto Dok. WASPOLA
Media rakyat dirasakan menjadi salah satu metode untuk menggerakkan par-
cukupi kebutuhan air minum dan sani- tisipasi masyarakat, karena dalam pela-
Tahapan Media Rakyat
Pada awalnya sebelum dilakukan
tasinya.
tihan media rakyat bukan hanya mengan-
Ada beberapa materi pokok yang dalkan hasil akhir media yang dibuat.
pelatihan dilakukan bersama pemetaan
digali dalam pelatihan media rakyat ini, Media rakyat justru mengandalkan pro-
masalah dan mendata potensi kelompok
strategis di enam kecamatan yang akan
yaitu :
Pentingnya komunikasi dan ker- dialogis untuk menemukan solusi ber-
ses interaksi yang berlangsung secara
bersama-sama melakukan pelatihan di
jasama yang baik dari berbagai sama diantara para peserta, sehingga ter-
Kecamatan Poncowarno. Diperoleh
beberapa nama tokoh masyarakat dan
pihak.
jadi proses internalisasi dimana warga
Permasalahan dan prioritas AMPL menyadari bahwa dirinya menjadi bagian
tokoh kesenian setempat maupun peserta
sesuai kebutuhan yang kemudian untuk menyelesaikan permasalahan
lainnya.
menjadi tema dan pesan yang ber- tersebut, lalu tergerak dengan suka rela
Pelatihan pada Maret 2008 yang
orientasi pada kepentingan warga. bersedia mengubah perilakunya dan
melibatkan tidak kurang dari 30 orang
Menggali potensi dan media yang pada akhirnya mau terlibat didalamnya.
tersebut diikuti Pokja AMPL-BM
tepat di sekitar kita untuk digu- Ide ini muncul pada waktu lokakarya
Kabupaten Kebumen, aparat Kecamatan
Poncowarno, Karang Sambung, Aliyan,
nakan.
Membuat produksi media bersama untuk persiapan 11 desa yang akan men-
strategi komunikasi pembangunan AMPL
Padureso, dan Sadang, LSM, organisasi
baik kesenian yang bisa dipen- dapatkan program AMPL di tahun 2008.
masyarakat seperti Tim Penggerak PKK
taskan, cerita yang bisa dibaca, Istilah media rakyat pada awalnya dipa-
dan karang taruna, tokoh kesenian dan
siaran radio yang bisa didengarkan hami sebagai kesenian rakyat, kemudian
media massa setempat seperti Ratih TV,
maupun ditayangkan. berkembang menjadi sarana komunikasi
In-FM, dan Mass FM.
Penggunaan metode kelompok antarmasyarakat dan akhirnya disepakati
Inti dari pelatihan ini adalah meng-
media sebagai sarana penggerak menjadi media yang akan menyuarakan
gali bersama pemahaman bahwa per-
aksi di masyarakat. isu/tema AMPL disesuaikan kearifan
masalahan AMPL adalah permasalahan
Rencana tindak lanjut dan kesepa- lokal, dibuat bersama-sama antara
bersama, sehingga dibutuhkan komu-
katan pemantauan dan evaluasi. berbagai pihak yang terkait AMPL, serta
nikasi dan kerjasama yang baik dari
Keunikan dari pelatihan media ini menggunakan potensi yang sudah ada
semua pihak baik pemerintah maupun
adalah sejak permasalahan ditentukan, seperti kesenian rakyat maupun radio
masyarakat. Peran masyarakat menjadi
penulisan naskah maupun pembuatan dan televisi lokal dan di Kebumen sudah
kunci keberhasilan dalam keberlanjutan
produksi dilakukan sendiri oleh peserta, menjadi bagian hidup masyarakat.
pembangunan AMPL sehingga dimasa
mendatang cadangan air minum tetap
difasilitasi tim media dari WASPOLA dan
ada dan pada akhirnya warga bisa ter-
Pokja AMPL.
6 Percik
Oktober 2008
Pengamalan Hasil Pelatihan
bahwa mereka sering melihat tayangan Hasil monitoring yang dilakukan tim ma pembuatan cergam dan poster karena
kelanjutan fasilitasi ketrampilan teruta-
iklan televisi tersebut dan Bupati WASPOLA pada Mei dan Juni 2008
Rustriningsih (yang saat ini sudah menja- kepada enam kecamatan peserta, menun-
cukup efektif, biaya murah dan bisa
di wakil gubernur Jawa Tengah) menda- jukkan bahwa peserta pelatihan telah
dibawa pulang ke rumah. Pokja Ka-
pat julukan baru sebagai Bupati AMPL. menggunakan pengalaman dan penge-
bupaten telah menindaklanjuti pada
bulan Juli yang lalu dengan pelatihan
tahuan komunikasinya melalui media
cergam dan poster AMPL kepada Sanggar
Media Rakyat Menjadi Inspirasi
Kelompok Kerja AMPL Kabupaten sederhana, acara berlanjut dengan berba-
rakyat. Dari hasil pengisian kuesioner
Lukis Gombong yang terdiri dari guru
Kebumen telah menyelenggarakan gi pengalaman dalam menerapkan media
dan para siswanya, diakhir acara mereka
pelatihan Media Rakyat dengan meli- rakyat.
menghasilkan dua cergam dan satu
batkan stakeholder secara luas. Peserta Adapun hasil umum pemantauan
poster yang siap digunakan warga untuk
pelatihan bukan saja secara antusias yang didapatkan melalui daftar per-
sosialisasi AMPL.
mengikuti pelatihan tetapi juga telah tanyaan yang diisi oleh mereka adalah:
Dari Ratih TV diperoleh informasi
bahwa hasil pelatihan Media Rakyat sete-
menggunakannya untuk membangun partisipasi masyarakat di wilayahnya
HASIL PEMANTAUAN PASCA PELATIHAN MEDIA RAKYAT DI KABUPATEN KEBUMEN
masing-masing.
Dengan demikian rencana pemba-
No. Item
ngunan AMPL di tahun 2008 dan 2009
1s/d 3 kali > 3 kali
ini telah dimulai dengan membangun kesadaran terlebih dahulu, sebelum pem-
1. Terjadi kontak dan komunikasi sesama peserta bangunan fisik dilaksanakan. pelatihan termasuk dengan Pokja AMPL
Sebagian besar warga telah me- 2. Menyiarkan atau menggunakan media sosialisasi
nyadari bahwa kontribusi sekecil apapun AMPL dalam pertemuan warga
3. Mengangkat isu AMPL dalam pertemuan kelompok dari mereka sangat berarti bagi keberlan-
atau kegiatan yang berkaitan dalam tugas sehari-hari jutan. Muncul juga kesadaran bahwa di masyarakat
kaum perempuan sangat berperan dalam 4. Melaksanakan/merencanakan tindak lanjut bersama
pembangunan AMPL, maka salah satu antarkecamatan atau instansi terkait
tindak lanjut yang telah dilakukan Juli lalu adalah lokakarya penguatan komu-
Diakhir acara monitoring, peserta lah direvisi kembali akhirnya ditayang- nikasi untuk mendorong partisipasi memberikan masukan kepada Pokja
perempuan dalam pembangunan AMPL AMPL dan WASPOLA agar terdapat
kan setiap pagi. Dari pertemuan di Desa
Karang Sari, beberapa ibu menuturkan
yang dilaksanakan untuk sembilan keca- matan lainnya, termasuk didalamnya membagikan pengalaman media rakyat yang lalu.
Hasilnya kecamatan lain ingin men- dapatkan pengalaman media rakyat agar masyarakat lebih proaktif. Tim pelatih lokal sedang disiapkan agar mampu melatih kecamatan lain yang berminat. Eks-peserta seperti Ratih TV, Mass FM dan Sanggar Lukis Gom- bong siap membantu Pokja Kabupaten sebagai pelatih.
Adanya komunikasi dengan berbagai fihak ini, diharapkan akan menciptakan iklim kondusif bagi pembangunan AMPL, sehingga dimasa mendatang pemba- ngunan yang partisipatif bisa terwujud, keberlanjutan dan efektifitas sarana yang dibangun bukan hanya menjadi angan- angan kosong belaka. Wiwiet Heris & Alma
Seorang siswa SMP sedang membuat poster untuk sosialisasi AMPL. Foto Dok. WASPOLA
Arief
Oktober 2008 7
Percik
Lima Pesan
meningkatkan jumlah kehadiran anak sekolah. Anak perempuan akan lebih rajin sekolah jika tersedia toilet yang
ramah wanita. Keseluruhannya berujung pada meningkatnya kualitas sumber daya manusia.
Sanitasi
Potensi kerugian yang terjadi akibat buruknya sanitasi di Indonesia mencapai besaran angka Rp 58 Triliun seba- gaimana tertulis dalam buku hasil studi berjudul Economic Impacts of Sanitation in Southeast Asia yang diterbitkan oleh Water and Sanitation Program - East Asia and the Pacific (WSP-EAP) World Bank East Asia and the Pacific Region terbitan Nopember 2007.
Besarnya kerugian tersebut mencapai 2,3 persen dari Produk Domestik Bruto (PDB) atau sekitar Rp. 240 ribu per kapi- ta per tahun. Rincian potensi kerugian tersebut berasal dari biaya kesehatan se- besar Rp. 31 Triliun, penurunan kualitas air sebesar Rp. 13,5 Triliun, penurunan ku- alitas lingkungan sebesar Rp. 1 Triliun, ke- sejahteraan sosial sebesar Rp. 11 Triliun, dan pariwisata sebesar Rp. 1,5 Triliun.
Pesan 3: Sanitasi mendorong pembangunan sosial.
Sanitasi memadai akan membangkit-
Sanitasi yang baik akan mempengaruhi kesehatan dan pertumbuhan anak-anak. Foto:Istimewa
kan rasa percaya diri karena tidak perlu buang air besar di tempat terbuka, teruta-
T mengkampanyekan Lima Pesan Sanitasi Pesan 2: Sanitasi mempunyai lingkungan
ahun 2008 telah ditetapkan oleh
ma bagi kaum perempuan. PBB menjadi Tahun Sanitasi In-
sebelum makan dapat mencegah sete-
ngah kejadian ISPA.
ternasional. Untuk itu, PBB
Pesan 4: Sanitasi melindungi
sebagai bagian dari upaya agar sanitasi
Khususnya di daerah padat pendu- mendapat perhatian yang memadai.
manfaat ekonomi bagi negara, ko-
munitas dan keluarga.
duk, kondisi sanitasi yang tidak memadai
akan menyebabkan tercemarnya air ta- Pesan 1: Sanitasi meningkatkan ngunan national melalui berkurangnya
Sanitasi buruk menghambat pemba-
nah, air permukaan/sungai, danau, dan
derajat kesehatan dan menyela-
produktifitas pekerja, menurunnya angka
sumber air lainnya. Akibatnya, bayi dan
matkan kehidupan
anak balita akan terkena diare. Setiap hari, diare yang disebabkan
harapan hidup, menurunnya investasi
dan tabungan, dan berkurangnya ke-
oleh sanitasi buruk membunuh 5.000
mampuan menyekolahkan anak.
Pesan 5: Kita bersama dapat
bayi dan anak-anak di dunia. Ke-
Sanitasi yang baik akan menolong
melakukannya
tersediaan toilet yang sehat dapat mengu-
Sekarang saatnya untuk bertindak. rangi kematian bayi dan anak akibat
kondisi perekonomian melalui beragam
Rumah tangga, komunitas, pemerintah diare lebih dari 30 persen dan cuci ta-
cara yaitu (i) hemat waktu. Kita kehilang-
daerah dan pemerintah nasional, ma- ngan sebesar 40 persen. Infeksi Saluran
an waktu ketika sakit, menjaga dan me-
syarakat madani, dan perusahaan Pernapasan Akut (ISPA) merupakan
rawat orang sakit dan mengantri untuk
swasta perlu bekerja bersama. Media salah satu pembunuh terbesar anak.
buang air besar; (ii) mengurangi biaya
dan pendapat publik dapat mempenga- Praktek higinitas seperti cuci tangan
kesehatan sehingga dapat meningkatkan
ruhi pengambil keputusan untuk sege- pakai sabun sesudah buang air besar dan
tabungan; (iii) meningkatkan hasil inves-
tasi pendidikan. Berkurangnya diare
ra bertindak. OM
08 Percik
Oktober 2008
Peraturan Menteri PU Nomor 20/PRT/M/2006 tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Pengembangan Sistem Penyediaan Air Minum (KSNP-SPAM)
S lah dibangun dan dikembangkan meng- yang efisien, efektif dan produktif dan evaluasi sasaran pencapaian,
ejak awal tahun 1979 sampai de-
Sasaran Kebijakan dan Strategi ngan saat ini penyediaan air
rintah Daerah agar terwujud Indo-
Nasional Pengembangan SPAM minum khususnya perpipaan te-
nesia yang adil dan demokratis.
Menyelenggarakan infrastruktur
yang merupakan hasil monitoring
gunakan berbagai pendekatan baik yang
yaitu penyesuaian dari kondisi yang bersifat sektoral maupun pendekatan
agar terwujud Indonesia yang lebih
diinginkan dengan kemampuan dari keterpaduan dan kewilayahan (perkotaan
sejahtera.
Pemerintah terutama dalam hal dan perdesaan).
pendanaan. Pada awalnya, pengembangan sistem
Sementara itu, dalam rangka per-
Perumusan Tujuan dan Sasaran penyediaan air minum banyak dilakukan
cepatan pelayanan pada sektor air bersih,
Kebijakan dan Strategi Pengem- pemerintah pusat, namun demikian
sanitasi, dan persampahan, dan untuk
bangan SPAM yang kemudian ber- sejalan dengan upaya pelaksanaan desen-
mencapai sasaran yang tertuang dalam
pedoman pada landasan hukum tralisasi dan perkembangan sosial politik
MDG (Millennium Development Goals)
yang ada dan berdasarkan isu-isu dalam negeri, penyelenggaraan sistem
dengan dilatarbelakangi kondisi keterse-
strategis dan permasalahan yang penyediaan air minum (SPAM) menjadi
diaan prasarana dan sarana Air Minum
dihadapi saat ini, serta memper- kewenangan wajib pemerintah daerah.
dan Penyehatan Lingkungan (AMPL)
hatikan Deklarasi Internasional dan Dengan ditetapkannya Undang-
yang masih sangat terbatas maka perlu
kiranya suatu kebijakan dan strategi
Nasional.
KSNP SPAM perlu disepakati bersa- Pemerintahan Daerah, kewenangan
Undang Nomor 32 Tahun 2004 tentang
dalam bidang air minum yang bertujuan
ma oleh seluruh stakeholder penyeleng- wajib tersebut lebih ditegaskan lagi dan
untuk mewujudkan kesejahteraan
garaan SPAM di pusat maupun di daerah. dalam pelaksanaannya Pemerintah Pusat
masyarakat dengan menjamin kebutuhan
Perlu dibangun konsensus ini dengan dapat memfasilitasi/membantu pengem-
pokok air minum yang memenuhi syarat
sektor terkait, dan lintas departemen, bangan SPAM khususnya dalam rangka
kualitas, syarat kuantitas dan syarat kon-
melibatkan pemerintah, masyarakat dan pengamanan (safeguard) pencapaian
tinuitas.
dunia usaha. Karena itu, menteri peker- sasaran nasional dan pengendalian
Untuk mencapai tujuan di atas dan
jaan umum mengeluarkan Peraturan pelaksanaan untuk perwujudan standar
menindaklanjuti amanat Peraturan Pe-
Menteri PU Nomor 20/PRT/ M/2006 pelayanan minimal.
merintah Nomor 16 Tahun 2005 tentang
tentang Kebijakan dan Strategi Nasional Seiring peraturan perundang-un-
Pengembangan Sistem Penyediaan Air
Pengembangan Sistem Penyediaan Air dangan yang terkait pengembangan air
Minum, perlu disusun Kebijakan dan
Minum (KSNP-SPAM). minum, pemerintah telah menyusun
Strategi Nasional Pengembangan Sistem
Penyediaan Air Minum (KSNP-SPAM)
Rencana dan Strategi tahun 2005-2009
yang dapat dijadikan acuan bagi para
Maksud dan Tujuan
yang bertujuan:
pelaku pembangunan/penyelenggaraan
Kebijakan dan Strategi Nasional Pe-
Memberikan akses ke seluruh
ngembangangan SPAM (KSNP-SPAM) pelosok tanah air dan menangani
SPAM di tingkat nasional dan daerah
ini dimaksudkan sebagai pedoman dalam tanggap darurat untuk memberikan
dengan memperhatikan:
penyusunan kebijakan teknis, perenca- pelayanan minimal bagi masyarakat
Adanya keinginan untuk mening-
naan, pemrograman, dan pelaksanaan dalam melaksanakan kehidupan
katkan kondisi air minum Indonesia
kegiatan yang terkait dengan pengem- sosial ekonomi, agar terwujud
yang ada saat ini, sesuai sasaran
bangan SPAM di perkotaan dan perde- Indonesia yang aman dan damai.
atau kondisi yang diinginkan dalam
pengembangan SPAM, baik dilihat
saan, baik di lingkungan Departemen,
Lembaga Pemerintah Non Departemen, struktur secara transparan dan ter-
Membina penyelenggaraan infra-
dari aspek teknis, manajemen,
Pemerintah Daerah, maupun bagi ma- buka dengan melibatkan masya-
keuangan maupun hukum.
syarakat dan dunia usaha. rakat, meningkatkan peran Peme-
Upaya pencapaian sasaran yaitu
melalui Perumusan Tujuan dan
Kebijakan dan Strategi Nasional Pe-
Oktober 2008 9
Percik Percik
b. Optimalisasi sistem dengan me- perpipaan dan sistem bukan jaringan
Kebijakan dan strategi
nurunkan kapasitas tak terman- perpipaan) atau KSNP-SPAM seba-
faatkan hingga kurang dari 10 gaimana dimaksud di atas, bertujuan
pengembangan SPAM
dirumuskan dengan
persen.
untuk mendukung pencapaian sasaran
c. Perluasan pelayanan hingga nasional pengembangan SPAM melalui
menjawab isu strategis
mencapai skala ekonomis. rencana, program dan pelaksanaan
dan permasalahan
kegiatan yang terpadu, efisien dan efektif.
dalam pengembangan SPAM.
Untuk daerah yang belum dilayani SPAM
Visi dan Misi
1. Bantuan fisik pembangunan baru Maksud dan tujuan tersebut tercantum
SPAM untuk kota sedang/kecil dalam Pasal 1 (ayat 1) Peraturan Menteri PU
pengembangan SPAM. Berdasarkan ke-
(IKK) diutamakan: Nomor 20/PRT/ M/2006. Sementara pada
lompok kebijakan yang telah dirumus-
a. Ibukota kecamatan yang belum (ayat 2) membicarakan mengenai visi dan
kan, ditentukan arahan kebijakan sebagai
memiliki sistem. misi pengembangan sistem penyediaan air
dasar dalam mencapai sasaran pengem-
b. Ibukota kabupaten/kota pemekar- minum dan isu strategis.
bangan SPAM yang diarahkan juga untuk
memenuhi sasaran MDG baik jangka
an.
c. Kawasan/desa rawan air, an air minum untuk mencapai kondisi
Visi pengembangan sistem penyedia-
pendek tahun 2009 maupun jangka pan-
kawasan perbatasan, daerah masyarakat yang hidup sehat dan
jang 2015.
pesisir, pulau-pulau terpencil. sejahtera di masa datang, baik yang bera-
Adapun arahan kebijakannya antara
lain peningkatan cakupan dan kualitas
2. Bantuan fisik pengembangan SPAM
melalui perluasan pelayanan dari tinggal di daerah perdesaan, akan sangat
da di daerah perkotaan maupun yang
air minum bagi seluruh masyarakat
wilayah tetangga yang sudah memi- membutuhkan ketersediaan air minum
Indonesia. Kebijakan ini diarahkan untuk
meningkatkan cakupan dan kualitas
liki SPAM.
yang memadai secara berkelanjutan.
3. Bantuan fisik pengembangan SPAM Air minum sebagai sumber kehidupan
pelayanan secara konsisten dan bertahap,
untuk Masyarakat Berpenghasilan manusia perlu dikelola sedemikian rupa se-
menurunkan tingkat kehilangan air
Rendah di kawasan RSH. hingga dapat memberikan kesehatan dan
melalui perbaikan dan rehabilitasi serta
memprioritaskan pembangunan untuk
kesejahteraan bagi seluruh masyarakat di
masyarakat berpenghasilan rendah.
Penutup
Indonesia tanpa terkecuali. Daerah perko-
Dengan terselesaikannya Kebijakan taan dan perdesaan di masa depan harus
Sementara strateginya, mengembang-
dan Strategi Nasional Pengembangan dapat menjamin kesehatan dan kesejahte-
kan SPAM dalam rangka pemenuhan ke-
Sistem Penyediaan Air Minum (SPAM), raan masyarakat melalui air minum yang
butuhan pelayanan minimal untuk mem-
maka selanjutnya seluruh kebijakan yang berkualitas. Upaya pencapaian visi tersebut
perluas jangkauan pelayanan air minum
telah disepakati akan menjadi acuan da- di atas perlu dilakukan, dengan misi me-
terutama untuk masyarakat berpeng-
lam seluruh kegiatan yang berkaitan de- ningkatkan jangkauan dan kualitas pe-
hasilan rendah yang dilakukan secara
ngan pengembangan SPAM. layanan air minum, meningkatkan kemam-
bertahap di setiap provinsi.
Kebijakan dan Strategi Nasional Pe- puan manajemen dan kelembagaan penye-
Strategi ini dilaksanakan melalui ren-
ngembangan SPAM ini bersifat umum lenggaraan SPAM dengan prinsip good and
cana tindak sebagai berikut:
sehingga dalam pelaksanaannya dibutuh- coorporate governance, mobilisasi dana
Untuk daerah yang sudah dilayani
kan suatu penterjemahan yang lebih dari berbagai sumber untuk pengembangan
SPAM:
operasional dari pihak yang berkepen- sistem penyediaan air minum, menegakkan
1. Bantuan fasilitasi perluasan pela-
tingan. Adopsi dan adaptasi Kebijakan hukum dan menyiapkan peraturan perun-
yanan melalui penambahan kapa-
dan Strategi Nasional Pengembangan dangan untuk meningkatkan penyeleng-
sitas dan pengembangan jaringan
SPAM akan berbeda di setiap daerah, di- garaan SPAM, menjamin ketersediaan air
untuk PDAM-PDAM sehat.
sesuaikan dengan karakteristik dan per- baku yang berkualitas secara berkelanjutan,
2. Bantuan teknis/program fasilitasi pe-
masalahan yang dihadapi oleh masing- dan memberdayakan masyarakat dan du-
nyelenggaraan SPAM dengan pola
Kerjasama Pemerintah Swasta (KPS)
masing daerah.
nia usaha berperan aktif dalam penyeleng-
Kebijakan dan Strategi Nasional Pe- garaan SPAM.
terutama di kota metro dan besar
maupun kawasan perumahan baru.
ngembangan SPAM ini perlu dijabarkan le-
3. Bantuan Program Penyehatan
bih lanjut oleh masing-masing instansi tek-
Kebijakan dan Strategi
nis terkait sebagai panduan dalam ope- Kebijakan dan strategi pengembang-
PDAM melalui:
rasionalisasi kebijakan dalam pengem- an SPAM dirumuskan dengan menjawab
a. Perluasan pelayanan bagi PDAM
bangan SPAM. Hal ini diatur dalam Pasal 2 isu strategis dan permasalahan dalam
kurang sehat untuk mening-
katkan pendapatan.
dan 3 Peraturan Menteri PU ini. BW
10 Percik
Oktober 2008
A IR B ERSIH ,S ANITASI , DAN P ENGURANGAN R ESIKO B ENCANA
canakan. Hal ini sesuai dengan Undang-
banjir dan tsunami dapat mengakibatkan
Oleh: Avianto Amri
terkontaminasinya fasilitas air bersih Disaster Risk Reduction Specialist
Undang Nomor 24 Tahun 2007 tentang
sedangkan gempa bumi dan tanah long- Plan Indonesia
Penanggulangan Bencana yang didalam-
nya memuat kewajiban pemerintah
sor dapat mengakibatkan rusaknya fasili-
untuk memperhatikan pembangunan
tas tersebut.
I Pada masa tanggap darurat, masyara-
ndonesia, di samping memiliki keka-
tata ruang sesuai dengan kajian resikonya
kat terutama anak-anak rentan akan pe- kan salah satu negara di dunia yang pa-
yaan alam yang melimpah, merupa-
dan penerapan sanksi terhadap pelang-
nyakit apabila tidak memiliki akses terha- ling rawan terkena bencana. Negara kita
gar.
dap air bersih dan sanitasi. Adapun stan- terletak di antara tiga lempengan tek-
Berbagai upaya dapat diusahakan
dar-standar yang diakui secara interna- tonik sehingga rawan akan gempa bumi,
untuk membuat fasilitas air bersih dan
sional pada saat tanggap darurat tercan- memiliki 129 gunung berapi yang aktif,
sanitasi "tahan" akan resiko bencana. Di
tum di dalam dokumen yang bernama memiliki iklim yang basah sehingga
India dan Bangladesh, negara yang rawan
Sphere (http://www.sphereproject.org). rawan akan banjir dan tanah longsor.
akan banjir, masyarakat meninggikan
Di dalam dokumen Sphere, selain stan- Pada tahun 2007, 14 dari 33 provinsi di
bibir sumurnya sehingga air limpasan
dar air bersih, sanitasi dan promosi kese- Indonesia terkena banjir bandang yang
banjir tidak mengkontaminasi air tanah
hatan, terdapat juga standar lainnya mengakibatkan puluhan ribu orang me-
dan pasokan air bersih tetap terjamin
dalam bidang bantuan pangan, kesehat- ngungsi. Indonesia juga rentan akan
walaupun terjadi banjir. Di banyak ne-
an, dan permukiman. kebakaran hutan yang disebabkan oleh
gara-negara di Afrika, komunitas petani
Beberapa contoh indikator kunci di manusia ataupun secara alami.
membangun dam dan menanam tanam-
bidang Air Bersih dan Sanitasi: Bencana adalah gangguan serius dari
an konservasi sehingga pasokan air terja-
z Minimal 15 liter air bersih per orang berfungsinya satu masyarakat yang
ga pada masa kekeringan. Penggunaan
air tanah yang tidak berlebihan juga
per hari.
z Jarak dari permukiman ke lokasi hadap lingkungan, material dan manusia,
menyebabkan kerugian yang besar ter-
dapat menjaga pasokan air tanah yang
pengambilan air maksimum 500 me- yang melebihi kemampuan dari ma-
berkelanjutan terhadap kemungkinan
ter, 250 gram sabun untuk kebersihan syarakat yang terkena dampak untuk me-
terjadinya kekeringan atau kontaminasi
pribadi per orang per bulannya. nanggulangi dengan hanya menggunakan
air tanah akibat banjir.
z Terdapat satu kakus untuk maksi- sumber dari masyarakat itu sendiri.
Salah satu contoh dari usaha-usaha
mum 20 orang. Dari definisi ini dapat dilihat bahwa
Pengurangan Resiko Bencana adalah
z Kakus tidak berjarak lebih dari 50 bencana memilki tiga faktor yaitu adanya
usaha Palang Merah di Vietnam yang me-
meter dari permukiman. gangguan, adanya kerugian yang besar,
lakukan penanaman tanaman bakau di
z Para pengguna (terutama anak-anak dan melebihi kemampuan dari masya-
delapan provinsi di Vietnam untuk mem-
dan perempuan) terlibat dalam kon- rakat yang terkena dampak. Tanpa kebe-
berikan perlindungan kepada masyarakat
sultasi desain radaan ketiga faktor tersebut, maka bu-
pesisir dari topan dan badai. Usaha ini
Pembangunan yang memperhatikan kanlah merupakan suatu bencana.
menghabiskan biaya US$ 0.13 juta dolar
kaidah-kaidah resiko bencana merupa- Oleh karena itu, mengingat kembali
setiap tahunnya dari tahun 1994 hingga
kan suatu hal yang penting dilakukan dan bahwa negara kita terletak di daerah yang
2001 namun mengurangi biaya tahunan
merupakan kewajiban yang menjadi rawan akan bencana, seluruh pemba-
memperbaiki tanggul yang biasanya
tanggung jawab bersama. Pemerintah, ngunan harus memperhatikan kaidah-
menghabiskan biaya US$ 7.1 juta dolar.
masyarakat, pihak swasta, akademisi, kaidah resiko bencana sesuai konteks
Program ini juga dapat menyelamatkan
LSM, dan pihak-pihak lainnya memiliki lokalnya. Dampak dari bencana bisa dice-
nyawa dan menjaga serta meningkatkan
tanggung jawab bersama untuk mencip- gah dengan melakukan perencanaan
sumber mata pencaharian masyarakat
takan masyarakat yang siap, tanggap, dan yang matang, melakukan kajian resiko
sekitar.
tahan akan bahaya bencana. Adanya pe- terlebih dahulu dengan melihat data his-
Untuk masyarakat yang rawan akan
mahaman bersama dan kerjasama de- toris mengenai kejadian yang terjadi
bencana, pasokan air bersih dan adanya
ngan seluruh pihak merupakan faktor pada dahulu kala dan melakukan
fasilitas sanitasi memegang peranan vital
kunci keberhasilan dari usaha pengu- pembangunan sesuai dengan yang diren-
dalam mengurangi dampak dari bencana
tersebut. Bencana-bencana terutama
rangan resiko bencana.
Oktober 2008 11
Percik
Community Based Landfill Monitoring
P jiwa, mendorong adanya pengelolaan
eristiwa longsornya tempat pem-
Oleh : Benno Rahardyan
Pemantauan Sanitasi
buangan akhir (TPA) Leuwigajah Masalah sanitasi yang dipantau
Fakultas Teknik Sipil dan Lingkungan ITB
pada 2005 yang memakan korban berdasarkan fly indeks yang diperoleh
dari tiga alat penghitung lalat. Untuk data sampah yang lebih baik. Berbagai upaya
kualitas air yang dipantau antara lain pH, dilakukan berbagai pihak untuk meng-
muan dengan masyarakat setempat pada
daya hantar listrik dan temperatur air. atasi tidak terulangnya kejadian yang
tahun 2007, hingga akhirnya masyarakat
Untuk emisi gas, parameter yang diukur mengenaskan itu. Salah satunya dengan
setuju dengan program tersebut.
antara lain CH4, CO2, O2, dan CO. Community Based Landfill Monitoring
Masyarakat yang terlibat dalam kegiatan
Kondisi cuaca yang diamati hanya (CBLM) yang merupakan suatu program
pemantauan diberikan pelatihan singkat
meliputi curah hujan, temperatur kerjasama yang diprakarsai EU-Asia Pro
mengenai deskripsi kegiatan, tujuan dan
udara dan kelembaban harian. Pe- Eco II.
pelatihan pemakaian alat pemantauan,
latihan yang telah dilakukan dalam Sedangkan untuk kerjasama akhir kegiatan.
pencatatan data harian hingga evaluasi di
rangka edukasi pada mayarakat akademis melibatkan Institut Teknologi
Kampung Pojok dan Kampung Ci- Bandung (ITB), BOKU-University Vie-
reundeu diantaranya pelatihan kom- nna Austria, Institute of Waste
puter dan internet, pelatihan penggu- Management, dan TU Braunsschweig
Respon dari masyarakat
naan alat ukur air yang disosialisas- Germany, Department of Waste Mana-
Desa Cilimus dan Desa Pojok
ikan melalui media situs www.cblm- gement. Selain itu, program ini meli-
menyatakan bahwa masyarakat
leuwigajah.org. Media ini dapat diak- batkan pula pemerintah Indonesia
ses tim terkait kegiatan serta ma- melalui Badan Pengendalian Lingkungan
merasa lebih mendapatkan
syarakat luar termasuk dari negara Hidup Daerah (BPLHD) Jawa Barat dan
gambaran keadaan terhadap
kondisi lingkungan di area TPA.
lain.
lembaga swadaya masyarakat di Kota Respon dari masyarakat Desa Cili- Bandung, yaitu Katur Nagari.
mus dan Desa Pojok menyatakan bahwa Dari peristiwa Leuwigajah tersebut
masyarakat merasa lebih mendapatkan tercetuslah ide kegiatan pengembangan
gambaran keadaan terhadap kondisi model pemantauan berbasis masyarakat
Lokasi pemantauan yang dilakukan
lingkungan di area TPA. Hal ini tentunya yang direncanakan berlokasi di daerah
di TPA Leuwigajah antara lain di sekitar
dapat membantu mengurangi kekhawa- TPA Leuwigajah dengan periode ker-
Kampung Cireundeu dan Kampung
tiran karena ketidaktahuan akan situasi jasama mulai Februari 2006 sampai
Pojok. Untuk pemantauan kualitas air
yang ada, terutama berkaitan dengan Desember 2008. Pemantauan dilakukan
ditempatkan di daerah Cireundeu dan
potensi bahaya di daerah TPA. oleh ITB dan masyarakat setempat yang
daerah hilir yang berada di wilayah Desa
Dampak tidak langsung dari kegiatan datanya akan dipublikasikan BPLHD.
Pojok. Pemantauan air juga dilakukan
CBLM ini antara lain pemberdayaan Program ini dilatarbelakangi per-
untuk sumur yang berada di bagian hilir
masyarakat sebagai pendukung opera- masalahan belum terkelolanya manaje-
sungai dan air dari jet pump yang berada
sional landfill, pengembangan antisipasi men dan pembuangan sampah di Asia
di wilayah tengah sungai yang masih
dan pencegahan pegoperasian landfill yang belum baik. Target masyarakat yang
dalam kawasan Desa Pojok.
yang tidak/kurang baik. Sedangkan dilindungi adalah masyarakat yang bera-
Selain air, pemantauan udara juga
dilakukan di 15 titik, namun sampai saat
untuk stakeholders yang terlibat, adanya
model peningkatan untuk sistem komu- an langsung dengan TPA dan bahaya
da di wilayah sekitar TPA dan berhubung-
ini hanya tersisa dua alat pemantau, hal
nikasi yang lebih baik. Untuk melihat yang diidentifikasi antara lain gas, pence-
ini dikarenakan sebagian besar titik
hasil pemantauan lapangan serta laporan maran air, longsor, dan masalah sanitasi.
pemantauan hilang karena diambil
lengkap kegiatan ini, dapat diakses Sebelum kegiatan program ini dimu-
pemulung. Untuk potensi kelongsoran di
melalui situs yang telah disebutkan di lai, terlebih dahulu telah dilakukan perte-
sekitar TPA, dilakukan pengukuran data
geoteknik di 12 titik.
atas.
12 Percik
Oktober 2008
Curtis (2005) menyebutkan bahwa peri- laku CTPS juga dapat menurunkan trans- misi ISPA hingga lebih dari 30 persen, bahkan pada kondisi lingkungan dengan kontaminasi feses yang sangat tinggi serta sanitasi yang buruk.