KEEFEKTIFAN METODE BBB (BERPIKIR-BERPASANGAN-BERBAGI) BERORIENTASI MULTIKULTUR DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA KREATIF :Penelitian Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2012/2013.

(1)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

KEEFEKTIFAN METODE BBB (BERPIKIR-BERPASANGAN-BERBAGI) BERORIENTASI MULTIKULTUR

DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA KREATIF (Penelitian Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2012/2013)

SKRIPSI

diajukan untuk memenuhi sebagian dari syarat memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia

oleh

Arin Rukniyati Anas 0906941

JURUSAN PENDIDIKAN BAHASA DAN SASTRA INDONESIA FAKULTAS PENDIDIKAN BAHASA DAN SENI

UNIVERSITAS PENDIDIKAN INDONESIA 2013


(2)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

KEEFEKTIFAN METODE BBB

(BERPIKIR-BERPASANGAN-BERBAGI) BERORIENTASI MULTIKULTUR

DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA KREATIF

(Penelitian Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII

SMP Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2012/2013)

oleh

Arin Rukniyati Anas

Sebuah skripsi yang diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana pada Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni

© Arin Rukniyati Anas 2013 Universitas Pendidikan Indonesia

Oktober 2013

Hak Cipta dilindungi undang-undang.

Skripsi ini tidak boleh diperbanyak seluruhya atau sebagian, dengan dicetak ulang, difoto kopi, atau cara lainnya tanpa ijin dari penulis.


(3)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu PERNYATAAN

“Dengan ini saya menyatakan bahwa skripsi yang berjudul „Kefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Semu pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2012/2013‟ beserta seluruh isinya adalah benar-benar karya saya sendiri. Tidak ada bagian di dalamnya yang merupakan penjiplakan atau pengutipan dengan cara-cara yang tidak sesuai dengan etika keilmuan yang berlaku dalam masyarakat keilmuan. Atas pernyataan ini, saya siap menanggung risiko/sanksi yang dijatuhkan kepada saya apabila kemudian ditemukan adanya pelanggaran terhadap etika keilmuan dalam karya saya ini, atau ada klaim dari pihak lain terhadap keaslian dari karya ini.”

Bandung, Oktober 2013 Yang membuat pernyataan,


(4)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu ARIN RUKNIYATI ANAS

0906941

KEEFEKTIFAN METODE BBB (BERPIKIR-BERPASANGAN-BERBAGI) BERORIENTASI MULTIKULTUR DALAM

PEMBELAJARAN MEMBACA KREATIF (Penelitian Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2012/2013)

disetujui dan disahkan oleh: Pembimbing I,

Dr. Hj. Vismaia Sabariah D., M.Pd. NIP 196704151992032001

Pembimbing II,

Dr. Hj. Nuny Sulistiany Idris, M.Pd. NIP 196707151991032001

Mengetahui,

Ketua Jurusan Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia, Fakultas Pendidikan Bahasa dan Seni,

Universitas Pendidikan Indonesia

Dr. Dadang S. Anshori, M.Si. NIP 197204031999031002


(5)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu ABSTRAK

KEEFEKTIFAN METODE BBB (BERPIKIR-BERPASANGAN-BERBAGI) BERORIENTASI MULTIKULTUR

DALAM PEMBELAJARAN MEMBACA KREATIF (Penelitian Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2012/2013)

Arin Rukniyati Anas 0906941

Membaca merupakan kegiatan yang sangat penting bagi setiap orang untuk memperoleh berbagai informasi. Kegiatan membaca akan lebih bermanfaat jika seorang pembaca mampu mengaplikasikan apa yang telah ia baca dalam kehidupan sehari-hari. Hal ini bisa dilakukan oleh seorang pembaca kreatif. Oleh karena itu, kegiatan membaca kreatif perlu diterapkan sejak usia perkembangan yaitu siswa tingkat SMP kelas VII. Peneliti menerapkan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur dalam pembelajaran membaca kreatif. Metode BBB ini terdiri atas tiga langkah yaitu berpikir, berpasangan, dan berbagi. Dalam proses berpikir siswa membuat autobiografi sendiri, kemudian siswa berpasangan dan membaca biografi teman, setelah itu siswa berbagi mengenai kebudayaan masing-masing dengan teman. Dengan menerapkan metode ini, diharapkan siswa multikultur di kelas dapat saling memahami dan menghormati kebudayaan masing-masing melalui kegiatan membaca kreatif.

Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hal-hal berikut: (1) latar belakang siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI ditinjau dari segi multikultur; (2) proses pembelajaran membaca kreatif siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI dengan menggunakan metode BBB berorientasi multikultur; (3) keefektifan metode BBB berorientasi multikultur dalam meningkatkan kemampuan membaca kreatif siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI; (4) respons siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI terhadap pembelajaran membaca kreatif dengan menggunakan metode BBB.

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen semu yang menggunakan kelas eksperimen dan kelas pembanding. Berdasarkan hasil analisis data, diketahui bahwa: (1) terdapat siswa yang memiliki latar belakang budaya berbeda di kelas eksperimen yaitu dari Sunda, Jawa, Batak, Minang, Lampung, Kalimantan, Sulawesi, dan Amerika serta di kelas pembanding terdapat siswa dari Sunda, Jawa, Batak, Padang, dan Palembang (Tionghoa); (2) proses pembelajaran membaca kreatif menggunakan metode BBB berjalan dengan baik dan mendapat nilai observasi 3,67; (3) metode BBB efektif meningkatkan kemampuan siswa


(6)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

dalam membaca kreatif dari nilai 65,36 menjadi 80,27; (4) pembelajaran menggunakan metode BBB mendapat respons yang baik dari siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI dan membuat siswa lebih aktif.

ABSTRACT

Reading is important activity for everyone to get some information. And reading will be more useful if the reader can applied what he has read in daily activity. This activity can be done by a creative reader. Creative reading is one of reading competence that should be reached by 7th grade multicultural student in junior high school. The researcher applied BBB (Think-Pair-Share) method in this learning creative reading. The step in BBB method is three, think, pairs, and share. In think step, the student make his autobiografi, then the studen pair to read

friend’s biografi, and finally they share about their custom background with their

friend.

The aim of the research is: (1) to know the student’s custom background of VII grade in SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung, (2) to know the process of learning creative reading of VII grade in SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung, (3) to know the effectiveness of BBB method in VII grade in SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung, and (4) to know about

student’s VII grade in SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung response in this learning applied BBB method.

The type of the research is an experimental research that using two classes as the object of the research. (1) There’s student with different custom background in experimental class, they are from Sunda, Java, Batak, Padang, Palembang, Kalimantan, Sulawesi, and America, and controlling class there are in Sunda, Jawa, Batak, Padang, and Palembang (Tionghoa). (2) The process of learning creative reading get 3,67 of value observation. (3) After applying BBB method in learning creative reading in experimental class, get average increases from 65,36 to 80,27, (4) and learning using BBB made the students more active and get good response from the student.


(7)

iv

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR ... i

UCAPAN TERIMA KASIH ... ii

ABSTRAK ... iii

DAFTAR ISI ... iv

DAFTAR TABEL ... vii

DAFTAR GAMBAR ... x

BAB I PENDAHULUAN A. Latar belakang Masalah ... 1

B. Identifikasi Masalah ... 4

C. Batasan Masalah ... 5

D. Rumusan Masalah ... 5

E. Tujuan Penelitian ... 6

F. Manfaat Penelitian ... 6

G. Definisi Operasional ... 7

H. Anggapan Dasar ... 7

I. Hipotesis ... 8

J. Struktur Organisasi Skripsi ... 8

BAB IIIHWAL METODE PENDIDIKAN MULTIKULTUR, MEMBACA KREATIF, DAN METODE BBB (BERPIKIR-BERPASANGAN-BERBAGI) A. Hakikat Pendidikan Multikultur ... 10

1. Pengertian Pendidikan Multikultur .. ...10

2. Pentingnya Pendidikan Multikultur di Sekolah ... 11

B. Hakikat Membaca ... 12


(8)

v

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

2. Jenis Membaca ... 13

3. Tujuan membaca ... 16

C. Membaca Kreatif... 17

1. Pengertian Membaca Kreatif ... 17

2. Karakteristik Membaca Kreatif ... 19

3. Penerapan Membaca Kreatif ... 19

D. Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) ... 20

1. Dasar Pemikiran Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) ... 20

2. Metode BBB dalam Pembelajaran Kooperatif ... 21

3. Tujuan Metode BBB... 22

4. Langkah-Langkah Metode BBB ... 22

5. Penerapan Metode BBB Berorientasi Multikultur dalam Pembelajaran Membaca Kreatif ... 23

BAB III METODOLOGI PENELITIAN A. Metode dan Desain Penelitian ... 26

B. Populasi dan Sampel Penelitian ... 27

C. Teknik Pengumpulan Data ... 28

D. Teknik Pengolahan Data ... 28

E. Instrumen Penelitian ... 30

BAB IV ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN A. Deskripsi Data ... 38

1. Deskripsi Data Hasil Pengolahan Angket Latar Belakang Peserta Didik .. 39

a. Angket Latar Belakang Peserta Didik Kelas Eksperimen ... 39

b. Angket Latar Belakang Peserta Didik Kelas Pembanding ... 44

2. Deskripsi Data Analisis Hasil Observasi ... 48


(9)

vi

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

a. Analisis Data Pascates Kelas Eksperimen ... 52

b. Deskripsi Data Prates Kelas Eksperimen dan Kelas Pembanding ... 108

c. Deskripsi Data Pascates Kelas Eksperimen dan Kelas Pembanding ... 109

d. Deskripsi Profil Kemampuan Membaca Kreatif ... 111

4. Deskripsi Data Hasil Pengolahan Angket Pembelajaran Membaca Kreatif ... 113

B. Pengujian Persyaratan Analisis Data ... 118

1. Uji Normalitas Data ... 118

a. Uji Normalitas Data Prates Kelas Eksperimen ... 118

b. Uji Normalitas Data Prates Kelas Pembanding ... 120

c. Uji Normalitas Data Pascates Kelas Eksperimen ... 122

d. Uji Normalitas Data Pascates Kelas Pembanding ... 124

2. Uji Homogenitas Data ... 127

a. Uji Homogenitas Data Prates dan Pascates Kelas Eksperimen ... 127

b. Uji Homogenitas Data Prates dan Pascates Kelas Pembanding ... 127

C. Pembuktian Hipotesis ... 128

D. Pembahasan Hasil Penelitian ... 131

1. Latar Belakang Peserta Didik ... 131

2. Proses Pembelajaran Membaca Kreatif ... 132

3. Keefektifan Penerapan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) .. 133

4. Respons Siswa Terhadap Pembelajaran Membaca Kreatif ... 136

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan ... 138

B. Saran ... 139

DAFTAR PUSTAKA... 140


(10)

vii

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Populasi Penelitian ... 27

Tabel 3.2 Kisi-Kisi Angket Latar Belakang Siswa ... 30

Tabel 3.3 Kisi-Kisi Angket Pembelajaran Membaca Kreatif ... 31

Tabel 3.4 Kisi-Kisi Soal Prates ... 33

Tabel 3.5 Kisi-Kisi Soal Pascates ... 33

Tabel 3.6 Pedoman Penskoran Membaca Kreatif Teks 1 “Liem Hai Thai (Koko Liem)” ... 34

Tabel 3.7 Pedoman Penskoran Membaca Kreatif Teks 2 “Raden Aang Kusmayatna Kusumadinata (Kang Ibing)”... 35

Tabel 3.8 Pedoman Penskoran Membaca Kreatif Teks 3 “Koko Liem Sang Ustad Sipit” ... 36

Tabel 3.9 Pedoman Penskoran Membaca Kreatif Teks 1 “Kang Ibing Sang Pelawak dan Seniman Sunda” ... 37

Tabel 4.1 Analisis Pertanyaan No.1 Angket Latar Belakang Siswa ... 39

Tabel 4.2 Analisis Pertanyaan No.2 Angket Latar Belakang Siswa ... 39

Tabel 4.3 Analisis Pertanyaan No.3 Angket Latar Belakang Siswa ... 40

Tabel 4.4 Analisis Pertanyaan No.4 Angket Latar Belakang Siswa ... 40

Tabel 4.5 Analisis Pertanyaan No.5 Angket Latar Belakang Siswa ... 41

Tabel 4.6 Analisis Pertanyaan No.6 Angket Latar Belakang Siswa ... 41

Tabel 4.7 Analisis Pertanyaan No.7 Angket Latar Belakang Siswa ... 42

Tabel 4.8 Analisis Pertanyaan No.8 Angket Latar Belakang Siswa ... 42

Tabel 4.9 Analisis Pertanyaan No.9 Angket Latar Belakang Siswa ... 43

Tabel 4.10 Analisis Pertanyaan No.10 Angket Latar Belakang Siswa ... 43

Tabel 4.11 Analisis Pertanyaan No.1 Angket Latar Belakang Siswa ... 44

Tabel 4.12 Analisis Pertanyaan No.2 Angket Latar Belakang Siswa ... 44


(11)

viii

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Tabel 4.14 Analisis Pertanyaan No.4 Angket Latar Belakang Siswa ... 45

Tabel 4.15 Analisis Pertanyaan No.5 Angket Latar Belakang Siswa ... 45

Tabel 4.16 Analisis Pertanyaan No.6 Angket Latar Belakang Siswa ... 46

Tabel 4.17 Analisis Pertanyaan No.7 Angket Latar Belakang Siswa ... 46

Tabel 4.18 Analisis Pertanyaan No.8 Angket Latar Belakang Siswa ... 47

Tabel 4.19 Analisis Pertanyaan No.9 Angket Latar Belakang Siswa ... 47

Tabel 4.20 Analisis Pertanyaan No.10 Angket Latar Belakang Siswa ... 47

Tabel 4.21 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.1 ... 52

Tabel 4.22 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.2 ... 54

Tabel 4.23 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.3 ... 56

Tabel 4.24 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.4 ... 58

Tabel 4.25 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.5 ... 60

Tabel 4.26 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.6 ... 62

Tabel 4.27 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.7 ... 64

Tabel 4.28 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.8 ... 66

Tabel 4.29 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.9 ... 68

Tabel 4.30 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.10 ... 70

Tabel 4.31 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.11 ... 72

Tabel 4.32 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.12 ... 74

Tabel 4.33 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.13 ... 76

Tabel 4.34 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.14 ... 78

Tabel 4.35 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.15 ... 80

Tabel 4.36 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.16 ... 82

Tabel 4.37 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.17 ... 84

Tabel 4.38 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.18 ... 86

Tabel 4.39 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.19 ... 88

Tabel 4.40 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.20 ... 90


(12)

ix

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Tabel 4.42 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.22 ... 94

Tabel 4.43 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.23 ... 96

Tabel 4.44 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.24 ... 98

Tabel 4.45 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.25 ... 100

Tabel 4.46 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.26 ... 102

Tabel 4.47 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.27 ... 104

Tabel 4.48 Analisis Jawaban Pascates Kelas Eksperimen No.28 ... 106

Tabel 4.49 Nilai Prates Kelas Eksperimen ... 108

Tabel 4.50 Nilai Prates Kelas Pembanding ... 109

Tabel 4.51 Nilai Pascates Kelas Eksperimen ... 110

Tabel 4.52 Nilai Pascates Kelas Pembanding ... 111

Tabel 4.53 Data Kelompok Siswa ... 112

Tabel 4.54 Data Hasil Jawaban Pascates Kelompok Kelas Eksperimen ... 112

Tabel 4.55 Analisis Pertanyaan No.1 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif .. 113

Tabel 4.56 Analisis Pertanyaan No.2 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif .. 113

Tabel 4.57 Analisis Pertanyaan No.3 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif .. 114

Tabel 4.58 Analisis Pertanyaan No.4 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif .. 114

Tabel 4.59 Analisis Pertanyaan No.5 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif .. 115

Tabel 4.60 Analisis Pertanyaan No.6 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif .. 115

Tabel 4.61 Analisis Pertanyaan No.7 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif .. 116

Tabel 4.62 Analisis Pertanyaan No.8 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif .. 116

Tabel 4.63 Analisis Pertanyaan No.9 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif .. 117

Tabel 4.64 Analisis Pertanyaan No.10 Angket Pembelajaran Membaca Kreatif 117 Tabel 4.65 Distribusi Frekuensi Data Prates Kelas Eksperimen ... 118

Tabel 4.66 Nilai Distribusi Frekuensi Normalitas Chi Kuadrat Prates ... 119

Tabel 4.67 Distribusi Frekuensi Data Prates Kelas Pembanding ... 121

Tabel 4.68 Nilai Distribusi Frekuensi Normalitas Chi Kuadrat Prates ... 122


(13)

x

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Tabel 4.70 Nilai Distribusi Frekuensi Normalitas Chi Kuadrat Prates ... 124 Tabel 4.71 Distribusi Frekuensi Data Prates Kelas Pembanding ... 125 Tabel 4.72 Nilai Distribusi Frekuensi Normalitas Chi Kuadrat Prates ... 126 Tabel 4.73 Perbedaan Data Prates-Pascates Kelas Eksperimen dan Kelas

Pembanding ... 128


(14)

xi

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR GAMBAR


(15)

1

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB I

PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah

Dalam keberadaannya, pembelajaran bahasa Indonesia mencakup empat keterampilan berbahasa, yaitu menyimak, berbicara, membaca dan menulis. Keempat keterampilan itu sangat erat kaitannya dengan kehidupan sehari-hari. Salah satunya membaca yang memiliki peran penting bagi kehidupan manusia, terlebih dalam menghadapi kemajuan zaman yang sangat pesat dan menuntut kita untuk dapat memiliki pengetahuan yang mumpuni.

Membaca adalah jendela dunia dan menjadi jembatan untuk meraih pengetahuan. Sebuah pepatah mengatakan bahwa buku merupakan gudangnya ilmu dan membaca adalah kuncinya. Saat ini tidak hanya buku yang menjadi gudang ilmu, tetapi juga berbagai teknologi canggih dapat menjadi sumber ilmu bagi manusia. Akan tetapi, semua gudang ilmu itu harus dibuka dengan satu kunci yaitu membaca.

Menurut Tarigan, membaca adalah suatu proses yang dilakukan serta dipergunakan oleh pembaca untuk memperoleh pesan, yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata atau bahasa tulis (Tarigan, 2008:7). Selain itu, membaca bertujuan untuk mencari serta memperoleh informasi yang mencakup isi dan memahami makna bacaan. Tujuan membaca ada beberapa macam diantaranya untuk memperoleh perincian fakta-fakta, memperoleh ide utama, membaca untuk mengetahui susunan cerita, untuk menyimpulkan, dan menilai sesuatu.

Kegiatan membaca merupakan hal yang perlu dilakukan oleh peserta didik untuk memperoleh pemahan terhadap semua mata pelajaran. Selain memahami isi


(16)

2

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

bacaan, perserta didik juga perlu mengaplikasikan apa yang telah dia peroleh dari bacaan tersebut dalam kehidupan sehari-hari. Pembaca yang tidak hanya memahami isi bacaan tetapi juga telah mampu mengaplikasikannya dalam kehidupan sehari-hari disebut pembaca yang kreatif.

Nurhadi (2005:60) berpendapat bahwa tingkat tertinggi dari kemampuan membaca seseorang adalah membaca kreatif. Artinya seorang pembaca yang baik, dalam penerapannya pembaca tidak hanya sekadar menangkap makna tersurat, makna antarbaris, dan makna di balik baris, tetapi juga mampu secara kreatif menerapkan hasil membacannya untuk kepentingan sehari-hari.

Selama ini tidak semua peserta didik mampu mencapai tingkat pembaca yang kreatif dalam memahami isi bacaan. Padahal membaca kreatif suatu bacaan perlu dilakukan khususnya untuk mendapatkan pemahaman lebih atas apa yang telah dia baca. Selain itu, kegiatan membaca kreatif belum banyak diterapkan dalam proses pembelajaran di sekolah. Padahal jika melihat dari tujuannya, hal ini sangat penting diterapkan terutama dalam pembelajaran membaca.

Pelly (Mahfud, 2009:184) menyatakan bahwa, meskipun setiap warga negara Indonesia berbicara dalam satu bahasa nasional, kenyataannya terdapat 350 kelompok etnis, adat istiadat, dan cara-cara sesuai dengan kondisi lingkungan tertentu. Oleh karena itu, bangsa Indonesia dihadapkan pada persoalan multi budaya. Lalu bagaimana pendidikan membaca dalam masyarakat multi budaya dapat dilakukan dengan baik? Selain itu, apakah latar belakang budaya yang ada di Indonesia akan berpengaruh pada pemahaman membaca peserta didik. Melalui pembelajaran membaca yang berorientasi pada prinsip-prinsip keragaman budaya, diharapkan dapat menjadi alternatif bagi upaya peningkatan pembinaan manusia yang beradab dan bernalar.

Untuk memahami sikap dan kebiasaan orang-orang yang memiliki budaya yang berbeda, dapat kita lakukan dengan membaca biografi orang tersebut. Selain


(17)

3

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

itu, untuk menciptakan kerukunan dan sikap saling menghormati antar budaya bisa dilakukan dengan cara mengaplikasikan apa yang telah kita ketahui dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu, membaca kreatif perlu dilakukan dalam proses pembelajaran membaca pada kelas dengan peserta didik yang memiliki keragaman budaya khususnya dalam pembelajaran membaca teks biografi. Dengan membaca kreatif suatu teks, diharapkan siswa mampu memahami teks lebih luas dan dapat mengaitkannya dengan kehidupan sehari-hari dan mengaplikasikannya secara fungsional di lingkungan sekolah.

Dalam pembelajaran membaca suatu teks, penggunaan strategi, metode dan teknik membaca yang tepat menjadi salah satu hal penting yang perlu diperhatikan untuk menunjang kemampuan membaca siswa. Penggunaan teknik yang kurang tepat saat pembelajaran membaca diasumsikan menjadi salah satu faktor penentu kurang maksimalnya pencapaian tujuan membaca. Dengan pengggunaan teknik yang tepat dan beragam, tujuan pembelajaran pun dapat tercapai.

Salah satu metode yang dapat digunakan dalam pembelajaran membaca yaitu metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) yang diadaptasi dari pendekatan Pembelajaran Kooperatif yaitu metode TPS (Think-Pair-Share). Penggunaan metode BBB dalam kegiatan pembelajaran adalah salah satu upaya untuk meningkatkan motivasi siswa dalam meningkatkan hasil belajar. Metode BBB merupakan suatu cara yang efektif untuk membuat variasi suasana pola diskusi kelas. Dengan metode BBB ini, siswa diberi lebih banyak waktu untuk berpikir, untuk merespon dan saling membantu (Komalasari, 2011:64).

Sebagaimana kita ketahui bahwa pembelajaran kooperatif merupakan suatu model pembelajaran dengan cara siswa berlajar dalam kelompok-kelompok kecil yang memiliki tingkat kemampuan berbeda. Pembelajaran kooperatif dapat memberikan keuntungan bagi siswa untuk bekerja sama dalam menyelesaikan


(18)

4

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

tugas-tugas yang diberikan. Sementara itu, metode BBB atau lebih dikenal dengan istilah TPS (Think-Pairs-Share) dirancang untuk memengaruhi pola interaksi siswa sehingga penilaian pun dilakukan berdasarkan kelompok dan bukan secara individu. Melalui metode BBB yang berorientasi pada latar belakang budaya peserta didik yang berbeda, diharapkan mampu meningkatkan kemampuan membaca kreatif peserta didik dalam memahami teks bacaan khususnya teks biografi.

Peneliti terdahulu yang pernah melakukan kajian tentang penerapan metode BBB atau TPS (Think-Pair-and Share) adalah Fakhruddin (2010) yang melakukan penelitian dengan judul ”Efektifitas Pendekatan Pembelajaran Kooperatif Model TPS (Think-Pairs-Share) dalam Pembelajaran Kalimat Efektif (Penelitian Eksperimen Semu terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 4 Cimahi Tahun Pelajaran 2009/2010)”. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, telah terbukti bahwa metode TPS dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam pembelajaran kalimat efektif.

Keberhasilan pembelajaran bahasa Indonesia, khususnya pembelajaran membaca ditunjang oleh beberapa faktor yang berkaitan yaitu faktor guru, metode, teknik pembelajaran, kurikulum dan faktor peserta didik sebagai pengguna metode. Selain itu, faktor keragaman budaya dan latar belakang budaya setiap peserta didik juga berpengaruh pada pemahaman bahan bacaan terutama teks yang berkaitan dengan ciri khas budaya masing-masing. Berdasarkan latar belakang di atas, peneliti bermaksud untuk mengadakan penelitian dengan judul

“Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi

Multikultur dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Tahun Ajaran 2012/2013)”.


(19)

5

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu B. Identifikasi Masalah

Berdasarkan latar belakang masalah yang telah dipaparkan, peneliti melihat bahwa masih banyak peserta didik yang belum menyadari pentingnya membaca karena masih beranggapan bahwa lebih baik mendengarkan dari pada membaca. Di samping itu, banyak peserta didik yang hanya membaca tanpa memahami lebih dalam isi bacaan tersebut. Untuk itu, guru harus memberikan pengertian kepada peserta didik bahwa membaca merupakan suatu kegiatan untuk memahami materi atau informasi yang ingin disampaikan penulis.

Adapun jika kegiatan membaca telah menjadi budaya di lingkungan sekolah, banyak peserta didik yang belum mampu mengaplikasikan apa yang telah dia baca dalam kehidupan sehari-hari. Untuk itu membaca kreatif suatu teks perlu dilakukan agar ilmu yang diperoleh dapat lebih bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari.

Selain itu, seringnya belajar secara individu dapat memengaruhi tingkat kualitas belajar siswa. Salah satu metode yang dapat digunakan dalam pembelajaran membaca adalah metode BBB atau Berpikir-Berpasangan-Berbagi berorientasi multikultur yang merupakan pengembangan dari pendekatan Pembelajaran Kooperatif. Metode ini dapat memberikan variasi dalam pemberian materi pembelajaran. Oleh karena itu, peneliti merasa perlu untuk meneliti hasil pembelajaran membaca kreatif setelah menggunakan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur pada siswa kelas VII yang memiliki latar belakang budaya yang berbeda.


(20)

6

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu C. Batasan Masalah

Karena kompleksnya permasalahan, maka masalah dibatasi pada aspek metode, sehingga yang dibahas dalam penelitian ini hanya untuk mengetahui penerapan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur dalam pembelajaran membaca kreatif pada siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung.

D. Rumusan Masalah

Berdasarkan batasan masalah di atas, masalah penelitian ini dapat dirumuskan sebagai berikut.

1) Bagaimana latar belakang siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI ditinjau dari segi multikultur?

2) Bagaimana proses pembelajaran membaca kreatif siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI dengan menggunakan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur?

3) Apakah metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur efektif dalam meningkatkan kemampuan membaca kreatif siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI?

4) Bagaimana respons siswa terhadap pembelajaran membaca kreatif menggunakan metode BBB berorientasi multikultur?

E. Tujuan Penelitian

Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan alternatif metode pembelajaran yang berkualitas dalam pembelajaran membaca kreatif untuk para siswa yang memiliki latar belakang budaya yang berbeda. Adapun secara rinci, tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan hal-hal sebagai berikut:


(21)

7

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

1) latar belakang siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI ditinjau dari segi multikultur;

2) proses pembelajaran membaca kreatif siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI dengan menggunakan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur;

3) keefektifan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur dalam meningkatkan kemampuan membaca kreatif siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI;

4) respons siswa terhadap pembelajaran membaca kreatif menggunakan metode BBB berorientasi multikultur.

F. Manfaat Penelitian

Manfaat yang dapat diambil dari penelitian ini adalah sebagai berikut. 1. Manfaat Teoretis

Hasil penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi perkembangan dan kemajuan pendidikan di Indonesia. Selain itu, penelitian ini dapat memberi pengetahuan dalam pemilihan metode dan teknik yang tepat dalam pembelajaran membaca.

2. Manfaat Praktis

Secara praktis, penelitian ini diharapkan dapat bermanfaat bagi peneliti, bagi guru, dan bagi peserta didik.

1) Bagi peneliti, penelitian ini dapat menambah pengetahuan dan pengalaman yang berharga sebagai calon pendidik. Selain itu, dapat melatih peneliti untuk lebih teliti dan cermat dalam memilih dan memanfaatkan metode pembelajaran.


(22)

8

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

2) Bagi guru, penelitian ini dapat dijadikan referensi dalam upaya peningkatan pemilihan metode pembelajaran. Selain itu, guru akan lebih cermat dalam menggunakan metode untuk pembelajaran membaca.

3) Bagi peserta didik, penelitian ini diharapkan dapat menarik minat dan motivasi dalam meningkatkan kemampuan dan keterampilan membaca khususnya bagi peserat didik yang memiliki latar belakang yang berbeda.

G. Definisi Operasional

Untuk menghindari kesalahpahaman antara peneliti dengan pembaca dalam memahami penelitian ini, berikut dijelaskan beberapa istilah yang mendasari penelitian ini.

1) Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur merupakan jenis pembelajaran kooperatif yang dirancang untuk memengaruhi pola interaksi siswa dengan menggunakan tiga langkah pembelajaran yaitu berpikir, berpasangan, dan berbagi berlandaskan latar belakang budaya siswa yang berbeda.

2) Membaca kreatif adalah kegiatan untuk memperoleh pesan yang hendak disampaikan oleh penulis melalui media kata-kata atau bahasa tulis, kemudian dilanjutkan dengan mengembangkan pemikiran sendiri untuk membentuk gagasan dan pola pemikiran baru sehingga dapat diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari.

H. Anggapan Dasar

Anggapan dasar penelitian ini adalah sebagai berikut.

1) Membaca kreatif merupakan kemampuan yang harus dimiliki peserta didik untuk mengaplikasikan apa yang telah diketahui dalam kehidupan sehari-hari.


(23)

9

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

2) Penggunaan metode pembelajaran yang tepat dan variatif akan menarik minat siswa dan memotivasi mereka dalam meningkatkan kemampuan dan keterampilan membaca.

3) Latar belakang budaya yang berbeda dari tiap siswa dapat memengaruhi tingkat pemahaman teks dan rasa saling menghargai antar budaya.

I. Hipotesis

Adapun hipotesis penelitian ini adalah sebagai berikut.

1) H1 : Metode BBB berorientasi multikultur dalam pembelajaran membaca

kreatif di SMP Laboratorium Percontohan UPI efektif dalam meningkatkan kemahiran membaca dalam mata pelajaran bahasa Indonesia.

2) Ho : Metode BBB berorientasi multikultur dalam pembelajaran membaca

kreatif di SMP Laboratorium Percontohan UPI tidak efektif dalam meningkatkan kemahiran membaca dalam mata pelajaran bahasa Indonesia.

J. Struktur Organigrasi Skripsi

Sistematika penyusunan skripsi ini terdiri dari:

Bab I Pendahuluan, bab ini membahas mengenai latar belakang penelitian yang menjelaskan alasan mengapa masalah ini diteliti, identifikasi masalah dan rumusan masalah, tujuan penelitian, serta manfaat penelitian. Selain itu, pada bab ini dijelaskan pula definisi operasional untuk menghindari kesalahpahaman istilah antara peneliti dan pembaca, anggapan dasar, hipotesis, dan struktur organisasi skripsi.

Bab II Kajian Pustaka, membahas teori-teori atau konsep pembelajaran membaca kreatif serta metode yang digunakan yaitu BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur. Pada bab ini teori yang dibahas mengenai pendidikan multikultur, mencakup pengertian dan pentingnya pendidikan multikultur di sekolah. Sementara itu, mengenai pembelajaran membaca


(24)

10

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

mencakup hakikat membaca, pengertian membaca, jenis-jenis membaca, tujuan membaca serta pembelajaran membaca kreatif. Selain itu, dibahas pula mengenai metode pembelajaran BBB yang mencakup pengertian metode BBB, tujuan program BBB, serta langkah-langkah metode BBB berorientasi multikultur.

Bab III Metode Penelitian, membahas mengenai metode dan desain penelitian, subjek penelitian yang mencakup populasi dan sampel, juga teknik pengumpulan data. Selain itu, dibahas pula mengenai teknik pengolahan data, dan instrumen penelitian.

Bab IV Analisis Data dan Pembahasan, bab ini menyajikan hasil analisis data dan deskripsi data yang telah diolah berdasarkan metode yang digunakan pada bab III, sehingga menghasilkan pendeskripsian yang berkaitan dengan masalah penelitian, tujuan penelitian, serta menyajikan hasil analisis dalam bentuk pembahasan yang menyeluruh berdasarkan teori kajian dan metode penelitan yang digunakan.

Bab V Kesimpulan dan Saran, bab ini merupakan bab penutup yang berisi kesimpulan dan saran-saran yang diharapkan dapat memberikan masukan bagi pihak-pihak terkait.


(25)

26

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB III

METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode dan Desain Penelitian

Metode penelitian adalah cara yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data penelitiannya (Arikunto, 2006:160). Masalah pokok dalam penelitian ini yaitu untuk mengetahui keefektifan metode pembelajaran sehingga digunakan pendekatan kuantitatif dengan menggunakan metode eksperimen semu. Menurut Arikunto (2006:3), eksperimen adalah suatu cara untuk mencari hubungan sebab akibat antara dua faktor yang sengaja ditimbulkan oleh peneliti dengan mengurangi faktor-faktor lain yang mengganggu. Eksperimen selalu dilakukan dengan maksud untuk melihat akibat suatu perlakuan.

Dengan menggunakan metode eksperimen semu, peneliti dapat mengontrol banyak variabel dan batasan dari jenis interpretasi yang dilakukan untuk mengetahui sebab pengaruh pertautan dan membatasi kekuatan generalisasi pernyataan. Pengukuran dalam penelitian ini dilakukan sebelum dan sesudah kelompok diberikan perlakuan berupa prates dan pascates. Penelitian ini akan dilakukan dengan rancangan tes awal-tes akhir pada kelompok eksperimen dan kelompok pembanding. Desain penelitian ini terlihat dalam gambar berikut.

A O1 X

1 O2

B O3 X2 O4

Gambar 3.1 Desain Penelitian

Keterangan:

A : kelas eksperimen B : kelas pembanding

X1 : perlakuan menggunakan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi)


(26)

27

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu O1 : prates kelas eksperimen

O2 : pascates kelas eksperimen O3 : prates kelas pembanding O4 : pascates kelas pembanding B. Populasi dan Sampel Penelitian

Populasi dan sampel penelitian ini merupakan subjek penelitian yang menjadi sumber data diperoleh dalam penelitian.

1. Populasi Penelitian

Populasi adalah keseluruhan subjek penelitian (Arikunto, 2006:130). Populasi dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung tahun ajaran 2012/2013. Alasan memilih siswa di SMP Laboratorium Percontohan UPI adalah karena situasi dan kondisi dilihat dari siswa yang memiliki latar belakang budaya yang berbeda (multikultur).

Tabel 3.1 Pupolasi Penelitian

No. Kelas Jumlah Siswa

1 VII-A 34

2 VII-B 30

3 VII-C 30

4 VII-D 27

5 VII-E 26

Jumlah 147

2. Sampel Penelitian

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti (Arikunto, 2006:131). Dalam penelitian ini sampel yang digunakan adalah sampel bertujuan atau purposive sample. Sampel bertujuan (purposive sampel) dilakukan dengan cara mengambil subjek bukan didasarkan atas strata, random, atau daerah,


(27)

28

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

melainkan didasarkan adanya tujuan tertentu (Arikunto, 2006:140). Pemilihan sampel ini dilakukan berdasarkan pertimbangan kelas yang terdiri dari peserta didik yang multikultur atau memiliki latar belakang budaya yang berbeda karena berasal dari daerah yang berbeda. Hal ini disesuaikan dengan tujuan penelitian yang hendak mengukur kemampuan membaca kreatif siswa multikultur. Oleh karena itu, peneliti memilih kelas VII-A sebagai kelas eksperimen dan kelas VII-E sebagai kelas pembanding.

C. Teknik Pengumpulan Data

Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah sebagai berikut.

1. Angket. Angket digunakan untuk mengumpulkan data yang berkenaan dengan latar belakang kebudayaan siswa. Selain itu, angket juga diberikan setelah diberi perlakukan berupa metode BBB untuk mengetahui tanggapan siswa terhadap pembelajaran.

2. Observasi. Observasi dilaksanakan untuk mengamati dan mencatat kualitas proses pembelajaran bahasa Indonesia dengan metode BBB berorientasi multikultur dan metode tanya jawab.

3. Tes. Tes digunakan untuk menjaring data atau informasi awal dan akhir berkenaan dengan penguasaan keterampilan berbahasa Indonesia. Tes diberikan sebanyak dua kali yaitu prates dan pascates. Prates yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui kemampuan awal siswa sedangkan pascates bertujuan untuk mengukur efektifitas dari perlakuan yang diberikan kepada siswa berupa metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi). Sebelum digunakan, instrumen tes tersebut diuji agar validitas dan reliabilitasnya terpenuhi.


(28)

29

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu D. Teknik Pengolahan Data

Data yang dihasilkan masih berupa data mentah yang belum memiliki arti. Agar data tersebut bermakna dan dapat memberikan gambaran nyata mengenai permasalahan yang diteliti, perlu adanya proses pengolahan data. Pengolahan data dilakukan setelah kegiatan pengumpulan data selesai. Pengolahan data dilakukan terhadap skor prates dan pascates kemampuan membaca siswa di kelas eksperimen dan kelas pembanding. Pengukuran prates dan pascates bertujuan untuk mengukur kemampuan membaca siswa sebelum dan sesudah menggunakan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur. Selanjutnya dilakukan perhitungan terhadap hasil prates dan pascates untuk mengetahui keefektifan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) berorientasi multikultur dalam pembelajaran membaca kreatif siswa kelas VII.

Adapun langkah-langkah yang digunakan dalam pengolahan data adalah sebagai berikut:

1. Menganalisis hasil uji awal dan uji akhir siswa 2. Uji normalitas

Uji normalitas digunakan untuk meyakinkan kemampuan siswa yang mempunyai distribusi normal, sebagai syarat yang harus diberikan untuk menguji kemampuan dua rata-rata. Untuk menentukan bahwa data mempunyai sifat yang normal atau tidak, bisa menggunakan rumus chi kuadrat (X2).

Keterangan

X2 = nilai chi-kuadrat


(29)

30

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu Ei = frekuensi yang diharapkan (frekuensi teoretis)

Menemukan normal atau tidaknya distribusi data dengan kriteria: X2hitung≤ X2 tabel artinya distribusi data normal

X2hitung≥ X2 tabel artinya distribusi data tidak normal

3. Uji homogenitas

Uji homogenitas varian berdasarkan rata-rata tes awal dan tes akhir menggunakan rumus:

F =���� Keterangan:

F hitung = nilai yang dicari Vb = variasi terbesar Vk = varian terkecil

Data akan dinyatakan homogen jika F hitung < F tabel.

4. Pembuktian hipotesis

Penelitian ini merupakan penelitian eksperimen yang menggunakan kelompok eksperimen dan kelompok pembanding. Pengujian signifikasi dilakukan dengan membandingkan kedua mean yang dihitung dengan rumus t-test sebagai berikut:

a. menghitung nilai t hitung

t

o =

- √( - ) ( - )

-


(30)

31

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

b. berdasarkan nilai db dengan mencari harga t dari tabel dengan taraf signifikan 1% dan 5% dengan ketentuan:

1) jika t hitung t tabel maka hipotesis nol ditolak. 2) jika t hitung t tabel maka hipotesis nol diterima

(Sugiono, 2012:97) Sementara itu, untuk mengolah hasil angket dilakukan dengan melihat frekuensi persentase jumlah jawaban responden (Sutedi, 2011:238). Untuk mengolah hasil observasi dilakukan dengan cara menghitung rata-rata hasil ketiga observer yaitu:

R= � � � E. Instrumen Penelitian

Instrumen penelitian adalah alat atau fasilitas yang digunakan oleh peneliti dalam mengumpulkan data agar pekerjaannya lebih mudah dan hasilnya lebih baik, sehingga lebih mudah diolah (Arikunto, 2006:160). Berkenaan dengan hal tersebut, penelitian ini menggunakan instrumen penelitian sebagai berikut.

1. Lembar angket. Angket dibagikan kepada siswa sebelum dilakukan prates. Hal ini dilakukan untuk mengetahui latar belakang budaya siswa. Berikut adalah kisi-kisi pertanyaan angket untuk mengetahui latar belakang siswa multikultur.

Tabel 3.2

Kisi-Kisi Pertanyaan Angket Latar Belakang Siswa

No. Aspek yang Ditanyakan

1. Tempat kelahiran peserta didik 2. Asal keluarga ayah

3. Asal keluarga ibu

4. Bahasa yang digunakan sehari-hari

5. Pemahaman terhadap kebudayaan keluarga ayah


(31)

32

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 7. Intensitas mengikuti kebudayaan ayah

8. Intensitas mengikuti kebudayaan ibu

9. Kecenderungan budaya yang disukai, ayah atau ibu 10. Kebudayaan yang diikuti saat ini

Selain itu, angket juga dibagikan kepada siswa setelah proses pembelajaran menggunakan metode BBB untuk mengetahui respons siswa terhadap pembelajaran. Berikut ini adalah kisi-kisi angket pembelajaran membaca kreatif.

Tabel 3.3

Kisi-Kisi Angket Pembelajaran Membaca Kreatif

No. Aspek yang Ditanyakan

1. Rasa suka terhadap pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia 2. Aspek kebahasaan yang paling disukai

3. Perasaan ketika mengikuti pelajaran membaca 4. Masalah yang muncul ketika pembelajaran membaca

5. Intensitas penggunaan metode berbeda dalam pembelajaran membaca

6. Pengetahuan awal terhadap pembelajaran menggunakan metode BBB

7. Respons terhadap pembelajaran menggunakan metode BBB

8. Pengetahuan awal terhadap membaca kreatif 9. Respons terhadap proses kegiatan membaca kreatif

10. Pemahaman kebudayaan orang lain melalui membaca kreatif

2. Pedoman pembelajaran bahasa Indonesia metode BBB berorientasi multikultur. Instrumen perlakuan ini berbentuk skenario pembelajaran. Berikut adalah skenario yang akan digunakan sebagai pedoman pembelajaran dalam penelitian ini.

a) Guru mengecek kesiapan peserta didik dan menyampaikan tujuan pembelajaran yaitu mampu membuat autobiografi yang berisi perjalanan


(32)

33

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

hidup dan mengembangkan pemikirannya mengenai kebudayaan orang lain.

b) Peserta didik kemudian distimulus untuk mengungkapkan pengetahuan mereka mengenani tokoh dari berbagai budaya yang berbeda. Setelah itu mereka diberikan dua buah teks biografi dan membacanya.

c) Setelah membaca teks biografi, peserta didik membuat autobiografi sesuai latar belakang budaya masing-masing dengan mencantumkan kebiasaan dan sikap khas (berpikir).

d) Setelah selesai membuat autobiografi masing-masing, peserta didik duduk secara berpasangan untuk saling bertukar biografi dan membaca biografi teman.

e) Langkah selanjutnya, peserta didik berdiskusi mengenai latar budaya masing-masing dengan pasangannya serta membahas apa yang perlu mereka gali dari kebudayaan teman (berbagi).

f) Selanjutnya, peserta didik membaca teks biografi tokoh yang diberikan oleh guru dan menjawab soal mengenai biografi yang mereka baca.

3. Lembar observasi. Lembar observasi ini digunakan untuk mencatat hasil pengamatan berkenaan dengan kualitas pembelajaran di dalam kelas. Proses observasi ini dilakukan oleh tiga orang observer, yaitu guru mata pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia kelas VII di SMP Laboraturium Percontohan UPI Bandung, serta dua rekan mahasiswa Jurusan Pendidikan Bahasa Indonesia. Observasi digunakan untuk mengamati secara langsung kegiatan siswa selama belajar membaca kreatif dengan menggunakan metode BBB, sehingga peneliti mendapatkan data yang akurat dari proses kegiatan belajar mengajar. Observasi dilakukan pada aktivitas yang dilakuan oleh guru dan peserta didik di kelas eksperimen. Untuk penghitungan hasil observasi menggunakan rumus:


(33)

34

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Keterangan: St = skor total

S1 = skor dari observer 1 S2 = skor dari observer 2 S3 = skor dari observer 3

4. Tes. Instrumen tes dalam penelitian ini berupa soal pilihan ganda dan soal uraian berdasarkan teks biografi yang telah dibaca. Adapun tingkat keberhasilan mengacu pada parameter tingkat kemahiran membaca kreatif teks yang berorientasi multikultur. Tes diberikan sebelum dan sesudah perlakuan. Berikut kisi-kisi tes yang akan diberikan.

Tabel 3.4 Kisi-Kisi Soal Prates

Tabel 3.5

Kisi-Kisi Soal Pascates

Teks Aspek Soal Nomor

PG Uraian

Biografi 1

Kebiasaan sehari-hari 1,6 11

Kebiasaan di lingkungan 2,7 12

Sikap pribadi (kepribadian) 3,8 13

Sikap terhadap lingkungan 4,9 14

Sikap terhadap budaya 5,10 15

Biografi 2

Kebiasaan sehari-hari 1,6 11

Kebiasaan di lingkungan 2,7 12

Sikap pribadi (kepribadian) 3,8 13

Sikap terhadap lingkungan 4,9 14

Sikap terhadap budaya 5,10 15

Teks Aspek Soal Nomor

PG Uraian


(34)

35

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Untuk mempermudah proses penilaian, dilakukan dengan mengacu pada pedoman penskoran berikut ini.

Tabel 3.6

Pedoman Penskoran Membaca Kreatif Teks 1 “Liem Hai Thai (Koko Liem)”

No. Aspek Indikator dan Jawaban Skor

1 Kebiasaan

sehari-hari C 1

2 Kebiasaan di

lingkungan D 1

3 Sikap pribadi

(kepribadian) B 1

4 Sikap terhadap

lingkungan D 1

5 Sikap terhadap

budaya A 1

6 Kebiasaan

sehari-hari A 1

7 Kebiasaan di

lingkungan D 1

8 Sikap pribadi

(kepribadian) B 1

9 Sikap terhadap

lingkungan A 1

10 Sikap terhadap

budaya D 1

11 Kebiasaan

sehari-hari

Mampu menyebutkan kebiasaan dan prinsip Koko Liem yaitu:

Mengikuti perintah orang tua tetapi melakukan

2

Kebiasaan di lingkungan 5,9 14

Sikap pribadi (kepribadian) 1,6 11

Sikap terhadap lingkungan 2,8 12

Sikap terhadap budaya 3,10 15

Biografi 4

Kebiasaan sehari-hari 4,7 13

Kebiasaan di lingkungan 5,9 14

Sikap pribadi (kepribadian) 1,6 11

Sikap terhadap lingkungan 2,8 12


(35)

36

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu kehendak sendiri

12 Kebiasaan di

lingkungan

Mampu menyebutkan kebiasaan orang Tionghoa dalam menghormati orang lain, yaitu:

Tidak membeda-bedakan suku dan agama seseorang 2

13 Sikap pribadi

(kepribadian)

Mampu menyebutkan sikap yang baik dari Koko Liem, yaitu:

Memiliki sikap tegar, rajin, dan menghormati orang tua.

2

14 Sikap terhadap lingkungan

Mampu menyebutkan sikap teladan dari Koko Liem terhadap lingkungan, yaitu: Berbuat kebaikan untuk diri sendiri dan menyebarkannya kepada orang lain.

2

15 Sikap terhadap budaya

Mampu meneladani sifat Koko Liem terhadap budaya, yaitu:

Bangga dengan identitas bangsa Tionghoa dan ikut memperkenalkannya kepada orang lain.

2

Skor Maksimum 20

Tabel 3.7

Pedoman Penskoran Membaca Kreatif

Teks 2 “Raden Aang Kusmayatna Kusumadinata (Kang Ibing)”

No. Aspek Indikator dan Jawaban Skor

1 Kebiasaan

sehari-hari B 1

2 Kebiasaan di

lingkungan A 1

3 Sikap pribadi

(kepribadian) D 1

4 Sikap terhadap

lingkungan C 1

5 Sikap terhadap

budaya B 1

6 Kebiasaan

sehari-hari D 1

7 Kebiasaan di

lingkungan A 1

8 Sikap pribadi

(kepribadian) C 1

9 Sikap terhadap

lingkungan A 1

10 Sikap terhadap


(36)

37

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

11 Kebiasaan

sehari-hari

Mampu menyebutkan kebiasaan dan prinsip Kang Ibing yaitu:

Tidak pernah melepaskan budaya Sunda dalam bersikap, berpakaian serta berkarya seni.

2

12 Kebiasaan di lingkungan

Mampu menyebutkan kebiasaan Kang Ibing dalam menghormati orang lain, yaitu:

Menggunakan bahasa khusus yang lebih sopan kepada orang yang lebih tua.

2

13 Sikap pribadi (kepribadian)

Mampu menyebutkan sikap yang teladan dari Kang Ibing, yaitu:

Memperhatikan keramahan dan kesopanan, serta murah senyum pada orang lain.

2

14 Sikap terhadap lingkungan

Mampu menyebutkan sikap teladan dari Kang Ibing terhadap lingkungan, yaitu: Peduli terhadap sesama dan hewan peliharaan, serta hormat pada orang tua.

2

15 Sikap terhadap budaya

Mampu meneladani sifat Kang Ibing terhadap budaya, yaitu:

Bangga dengan identitas orang Sunda, Budaya serta Seni Sunda dan ikut memperkenalkannya kepada orang lain.

2

Skor Maksimum 20

Nilai Akhir =

x 100

Tabel 3.8

Pedoman Penskoran Membaca Kreatif Teks 3 “Koko Liem Sang Ustad Sipit”

No. Aspek Indikator dan Jawaban Skor

1 Sikap pribadi

(kepribadian) D 1

2 Sikap terhadap

lingkungan A 1

3 Sikap terhadap

budaya B 1

4 Kebiasaan

sehari-hari A 1

5 Kebiasaan di

lingkungan C 1

6 Sikap pribadi


(37)

38

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

7 Kebiasaan

sehari-hari C 1

8 Sikap terhadap

lingkungan B 1

9 Kebiasaan di

lingkungan D 1

10 Sikap terhadap

budaya B 1

11 Sikap pribadi (kepribadian)

Mampu menyebutkan sikap yang baik dari Koko Liem, yaitu:

Memiliki sikap tegar, rajin, dan menghormati orang tua.

2

12 Sikap terhadap lingkungan

Mampu menyebutkan sikap teladan dari Koko Liem terhadap lingkungan, yaitu: Berbuat kebaikan untuk diri sendiri dan menyebarkannya kepada orang lain.

2

13 Kebiasaan

sehari-hari

Mampu menyebutkan kebiasaan dan prinsip Koko Liem yaitu:

Melakukan kehendak sendiri tanpa mengurangi rasa hormat pada orang tua.

2

14 Kebiasaan di

lingkungan

Mampu menyebutkan kebiasaan orang Tionghoa dalam menghormati orang lain, yaitu:

Tidak membeda-bedakan suku dan agama seseorang

2

15 Sikap terhadap budaya

Mampu meneladani sifat Koko Liem terhadap budaya, yaitu:

Bangga dengan identitas bangsa Tionghoa dan ikut memperkenalkannya kepada orang lain.

2

Skor Maksimum 20

Nilai Akhir =

x 100

Tabel 3.9

Pedoman Penskoran Membaca Kreatif

Teks 4 “Kang Ibing Sang Pelawak dan Seniman Sunda”

No. Aspek Indikator dan Jawaban Skor

1 Sikap pribadi

(kepribadian) C 1

2 Sikap terhadap


(38)

39

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 3 Sikap terhadap

budaya B 1

4 Kebiasaan

sehari-hari A 1

5 Kebiasaan di

lingkungan C 1

6 Sikap pribadi

(kepribadian) B 1

7 Kebiasaan

sehari-hari A 1

8 Sikap terhadap

lingkungan D 1

9 Kebiasaan di

lingkungan B 1

10 Sikap terhadap

budaya C 1

11 Sikap pribadi (kepribadian)

Mampu menyebutkan sikap yang teladan dari Kang Ibing, yaitu:

Memperhatikan keramahan dan kesopanan, serta murah senyum pada orang lain.

2

12 Sikap terhadap lingkungan

Mampu menyebutkan sikap teladan dari Kang Ibing terhadap lingkungan, yaitu: Peduli terhadap sesama dan hewan peliharaan, serta hormat pada orang tua.

2

13 Kebiasaan

sehari-hari

Mampu menyebutkan kebiasaan dan prinsip Kang Ibing yaitu:

Tidak pernah melepaskan budaya Sunda dalam bersikap, berpakaian serta berkarya seni.

2

14 Kebiasaan di

lingkungan

Mampu menyebutkan kebiasaan Kang Ibing dalam menghormati orang lain, yaitu:

Menggunakan bahasa khusus yang lebih sopan kepada orang yang lebih tua.

2

15 Sikap terhadap budaya

Mampu meneladani sifat Kang Ibing terhadap budaya, yaitu:

Bangga dengan identitas orang Sunda, Budaya serta Seni Sunda dan ikut memperkenalkannya kepada orang lain.

2

Skor Maksimum 20

Nilai Akhir =


(39)

138

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Setelah dilakukan seluruh proses penelitian yang dilakukan pada kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung, dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut.

1. Berdasarkan hasil penghitungan angket, dari 28 siswa di kelas eksperimen terdapat siswa yang memiliki latar belakang keluarga yang berbeda yaitu Sunda, Jawa, Batak, Minang, Lampung, Kalimantan, Sulawesi dan Amerika. Sementara di kelas pembanding, dari 22 siswa terdapat siswa yang memiliki latar belakang yang berbeda yaitu Sunda, Jawa, Batak, Padang, dan Palembang (Tionghoa). Pemahaman siswa terhadap budaya masing-masing masih cukup rendah karena hanya 11% siswa yang memahami betul kebudayaan mereka. Rata-rata mereka hanya sedikit memahami kebudayaan keluarga ayah maupun kebudayaan ibu. Akan tetapi, walaupun pemahanan siswa terhadap budaya masing-masing belum mendalam, tetapi setidaknya mereka telah diperkenalkan dengan budaya tersebut oleh kedua orang tua. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang peserta didik yang multikultur sehingga perbedaan jumlah siswa di kelas eksperimen dan kelas pembanding tidak menjadi masalah karena penelitian ini bukan bertujuan untuk mengeneralisasikan kelas.

2. Pada saat proses pembelajaran membaca kreatif, berdasarkan hasil observasi peserta didik terlihat aktif dan antusias saat diterapkan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) khususnya untuk peserta didik yang memiliki latar belakang berbeda bisa saling memahami adat dan kebiasaan orang lain. Hal itu terjadi karena langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan metode BBB membuat siswa lebih aktif berdiskusi (berbagi) dengan teman yang memiliki latar belakang budaya berbeda. Selain itu,


(40)

139

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

pembelajaran yang menggunakan metode BBB sangat menekankan kerja sama antarpasangan.

3. Kemampuan peserta didik dalam membaca kreatif yang berorientasi multikultur mengalami peningkatan setelah menerapkan metode BBB dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Peningkatan itu dapat dilihat dari nilai tes awal dengan rata-rata 65,36 dan setelah diberi perlakuan berupa penerapan metode BBB, nilai rata-rata tes akhir meningkat menjadi 80,27. Hal itu dapat membuktikan bahwa metode BBB berorientasi multikultur efektif digunakan dalam pembelajaran membaca kreatif.

4. Berdasarkan pengolahan data angket, siswa menunjukkan respons positif terhadap pembejalaran membaca kreatif dengan menggunakan metode BBB berorientasi multikultur. Pada awalnya 79% siswa tidak menyukai pelajaran membaca karena malas, bosan, dan penggunaan metode yang kurang variatif. Akan tetapi setelah diberikan perlakuan berupa metode BBB, 93% siswa mampu memahami kebudayaan orang lain melalui membaca kreatif dan 78% siswa menyukai pembelajaran menggunakan metode BBB.

B. Saran

Walaupun metode BBB telah terbukti efektif meningkatkan kemampuan peserta didik dalam membaca kreatif, tetapi masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki dan peneliti memberikan saran kepada beberapa pihak.

Guru dapat memilih alternatif pembelajaran dengan menerapkan metode BBB dalam pembelajaran membaca, baik membaca kreatif atau kegiatan membaca yang lainnya. Selain itu, guru dapat memilih jenis teks yang lain untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sehingga peserta didik akan lebih tertarik mengikuti pembelajaran membaca.

Peneliti berikutnya diharapkan melakukan penelitian mengenai metode BBB dalam pembelajaran materi lainnya dengan memilih objek penelitian dari


(41)

140

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

jenjang lain, misalnya SMA atau SMK hingga perguruan tinggi sehingga ada pembanding dan memiliki referensi yang kuat. Peneliti berikutnya yang meneliti kemampuan membaca, dapat menggunakan metode pembelajaran yang lain yang belum pernah digunakan sehingga dapat menarik perhatian siswa untuk mencintai pelajaran bahasa dan sastra Indonesia khususnya keterampilan membaca.


(42)

140

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2005. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Fakhruddin, M. I. 2010. Efektivitas Pendekatan Pembelajaran Kooperatif Model TPS (Think-Pairs-Share) dalam Pembelajaran Kalimat Efektif (Penelitian Eksperimen Semu terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 4 Cimahi Tahun Pelajaran 2009/2010). Skripsi pada FPBS UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Kariadinata dan Maman Adurrahman. 2012. Dasar-Dasar Statistik Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.

Komalasari, Kokom. 2011. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Apilikasi. Bandung: Refika Aditama.

Mahfud, Choirul. 2009. Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Miller, Debbie. 2002. Reading with Meaning: Teaching Comprehension in the

Primary Grades. Amerika: Stenhouse Publishers.

Nurhadi. 2005. Bagaimana Meningkatkan Kemampuan Membaca?. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Pratiwi, Yuni, dkk. 2007. Modul Bahasa Indonesia. Jakarta: Universitas Terbuka.

Slavin, Robert E. 2009. Cooperative Learning: Teori, Riset, dan Praktik. Bandung: Nusa Media.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sutedi, Dedi. 2011. Penelitian Pendidikan Bahasa Jepang. Bandung: UPI Press. Syamsudin dan Vismaia S. Damaianti. 2009. Metode Penelitian Pendidikan


(43)

141

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Tarigan, H.G. 2008. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Unaha, Armin. 2011. “Macam-macam Biografi”. [Online]. Tersedia: http://id.shvoong.com/humanities/theory-criticism/2165721-macam-macam-biografi/ [21 Juni 2013]


(1)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu 3 Sikap terhadap

budaya B 1

4 Kebiasaan

sehari-hari A 1

5 Kebiasaan di

lingkungan C 1

6 Sikap pribadi

(kepribadian) B 1

7 Kebiasaan

sehari-hari A 1

8 Sikap terhadap

lingkungan D 1

9 Kebiasaan di

lingkungan B 1

10 Sikap terhadap

budaya C 1

11 Sikap pribadi (kepribadian)

Mampu menyebutkan sikap yang teladan dari Kang Ibing, yaitu:

Memperhatikan keramahan dan kesopanan, serta murah senyum pada orang lain.

2

12 Sikap terhadap lingkungan

Mampu menyebutkan sikap teladan dari Kang Ibing terhadap lingkungan, yaitu: Peduli terhadap sesama dan hewan peliharaan, serta hormat pada orang tua.

2

13 Kebiasaan sehari-hari

Mampu menyebutkan kebiasaan dan prinsip Kang Ibing yaitu:

Tidak pernah melepaskan budaya Sunda dalam bersikap, berpakaian serta berkarya seni.

2

14 Kebiasaan di lingkungan

Mampu menyebutkan kebiasaan Kang Ibing dalam menghormati orang lain, yaitu:

Menggunakan bahasa khusus yang lebih sopan kepada orang yang lebih tua.

2

15 Sikap terhadap budaya

Mampu meneladani sifat Kang Ibing terhadap budaya, yaitu:

Bangga dengan identitas orang Sunda, Budaya serta Seni Sunda dan ikut memperkenalkannya kepada orang lain.

2

Skor Maksimum 20

Nilai Akhir =


(2)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu BAB V

KESIMPULAN DAN SARAN A. Kesimpulan

Setelah dilakukan seluruh proses penelitian yang dilakukan pada kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung, dapat disimpulkan beberapa hal sebagai berikut.

1. Berdasarkan hasil penghitungan angket, dari 28 siswa di kelas eksperimen terdapat siswa yang memiliki latar belakang keluarga yang berbeda yaitu Sunda, Jawa, Batak, Minang, Lampung, Kalimantan, Sulawesi dan Amerika. Sementara di kelas pembanding, dari 22 siswa terdapat siswa yang memiliki latar belakang yang berbeda yaitu Sunda, Jawa, Batak, Padang, dan Palembang (Tionghoa). Pemahaman siswa terhadap budaya masing-masing masih cukup rendah karena hanya 11% siswa yang memahami betul kebudayaan mereka. Rata-rata mereka hanya sedikit memahami kebudayaan keluarga ayah maupun kebudayaan ibu. Akan tetapi, walaupun pemahanan siswa terhadap budaya masing-masing belum mendalam, tetapi setidaknya mereka telah diperkenalkan dengan budaya tersebut oleh kedua orang tua. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui latar belakang peserta didik yang multikultur sehingga perbedaan jumlah siswa di kelas eksperimen dan kelas pembanding tidak menjadi masalah karena penelitian ini bukan bertujuan untuk mengeneralisasikan kelas.

2. Pada saat proses pembelajaran membaca kreatif, berdasarkan hasil observasi peserta didik terlihat aktif dan antusias saat diterapkan metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) khususnya untuk peserta didik yang memiliki latar belakang berbeda bisa saling memahami adat dan kebiasaan orang lain. Hal itu terjadi karena langkah-langkah pembelajaran dengan menggunakan metode BBB membuat siswa lebih aktif berdiskusi (berbagi) dengan teman yang memiliki latar belakang budaya berbeda. Selain itu,


(3)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

pembelajaran yang menggunakan metode BBB sangat menekankan kerja sama antarpasangan.

3. Kemampuan peserta didik dalam membaca kreatif yang berorientasi multikultur mengalami peningkatan setelah menerapkan metode BBB dalam pembelajaran Bahasa Indonesia. Peningkatan itu dapat dilihat dari nilai tes awal dengan rata-rata 65,36 dan setelah diberi perlakuan berupa penerapan metode BBB, nilai rata-rata tes akhir meningkat menjadi 80,27. Hal itu dapat membuktikan bahwa metode BBB berorientasi multikultur efektif digunakan dalam pembelajaran membaca kreatif.

4. Berdasarkan pengolahan data angket, siswa menunjukkan respons positif terhadap pembejalaran membaca kreatif dengan menggunakan metode BBB berorientasi multikultur. Pada awalnya 79% siswa tidak menyukai pelajaran membaca karena malas, bosan, dan penggunaan metode yang kurang variatif. Akan tetapi setelah diberikan perlakuan berupa metode BBB, 93% siswa mampu memahami kebudayaan orang lain melalui membaca kreatif dan 78% siswa menyukai pembelajaran menggunakan metode BBB.

B. Saran

Walaupun metode BBB telah terbukti efektif meningkatkan kemampuan peserta didik dalam membaca kreatif, tetapi masih ada beberapa hal yang perlu diperbaiki dan peneliti memberikan saran kepada beberapa pihak.

Guru dapat memilih alternatif pembelajaran dengan menerapkan metode BBB dalam pembelajaran membaca, baik membaca kreatif atau kegiatan membaca yang lainnya. Selain itu, guru dapat memilih jenis teks yang lain untuk diaplikasikan dalam kehidupan sehari-hari sehingga peserta didik akan lebih tertarik mengikuti pembelajaran membaca.

Peneliti berikutnya diharapkan melakukan penelitian mengenai metode BBB dalam pembelajaran materi lainnya dengan memilih objek penelitian dari


(4)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

jenjang lain, misalnya SMA atau SMK hingga perguruan tinggi sehingga ada pembanding dan memiliki referensi yang kuat. Peneliti berikutnya yang meneliti kemampuan membaca, dapat menggunakan metode pembelajaran yang lain yang belum pernah digunakan sehingga dapat menarik perhatian siswa untuk mencintai pelajaran bahasa dan sastra Indonesia khususnya keterampilan membaca.


(5)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu DAFTAR PUSTAKA

Arikunto, Suharsimi. 2005. Dasar-Dasar Evaluasi Pendidikan. Jakarta: Bumi Aksara.

Arikunto, Suharsimi. 2006. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta.

Fakhruddin, M. I. 2010. Efektivitas Pendekatan Pembelajaran Kooperatif Model

TPS (Think-Pairs-Share) dalam Pembelajaran Kalimat Efektif

(Penelitian Eksperimen Semu terhadap Siswa Kelas X SMA Negeri 4 Cimahi Tahun Pelajaran 2009/2010). Skripsi pada FPBS UPI. Bandung: tidak diterbitkan.

Kariadinata dan Maman Adurrahman. 2012. Dasar-Dasar Statistik Pendidikan. Bandung: Pustaka Setia.

Komalasari, Kokom. 2011. Pembelajaran Kontekstual Konsep dan Apilikasi. Bandung: Refika Aditama.

Mahfud, Choirul. 2009. Pendidikan Multikultural. Yogyakarta: Pustaka Pelajar. Miller, Debbie. 2002. Reading with Meaning: Teaching Comprehension in the

Primary Grades. Amerika: Stenhouse Publishers.

Nurhadi. 2005. Bagaimana Meningkatkan Kemampuan Membaca?. Bandung: Sinar Baru Algensindo.

Pratiwi, Yuni, dkk. 2007. Modul Bahasa Indonesia. Jakarta: Universitas Terbuka.

Slavin, Robert E. 2009. Cooperative Learning: Teori, Riset, dan Praktik. Bandung: Nusa Media.

Sugiyono. 2012. Metode Penelitian Pendidikan Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Sutedi, Dedi. 2011. Penelitian Pendidikan Bahasa Jepang. Bandung: UPI Press. Syamsudin dan Vismaia S. Damaianti. 2009. Metode Penelitian Pendidikan


(6)

Arin Rukniyati Anas, 2013

Keefektifan Metode BBB (Berpikir-Berpasangan-Berbagi) Berorientasi Multikultur Dalam Pembelajaran Membaca Kreatif (Penelitian Eksperimen Semu Pada Siswa Kelas VII SMP Laboratorium Percontohan UPI Bandung Tahun Ajaran 2012/2013)

Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu| perpustakaan.upi.edu

Tarigan, H.G. 2008. Membaca Sebagai Suatu Keterampilan Berbahasa. Bandung: Angkasa.

Unaha, Armin. 2011. “Macam-macam Biografi”. [Online]. Tersedia:

http://id.shvoong.com/humanities/theory-criticism/2165721-macam-macam-biografi/ [21 Juni 2013]


Dokumen yang terkait

PENGARUH PENERAPAN MODEL PROBLEM BASED LEARNING (PBL) PADA MATERI POKOK EKOSISTEM TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KREATIF SISWA (Studi Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII SMPN 13 Bandar Lampung Semester Genap T.P 2011/2012)

0 3 53

PENGARUH PENGGUNAAN MEDIA KOMIK MELALUI METODE DISCOVERY TERHADAP KETERAMPILAN BERPIKIR KRITIS SISWA (Studi Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VIII SMP N 1 Natar Tahun Pelajaran 2011/2012)

0 9 62

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING (GUIDED INQUIRY) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATERI POKOK CIRI-CIRI MAKHLUK HIDUP (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII MTs N 2 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2011/2012)

0 16 61

PENGARUH PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN INKUIRI TERBIMBING TERHADAP HASIL BELAJAR SISWA PADA MATERI POKOK ORGANISASI KEHIDUPAN (Studi Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 23 Bandar Lampung Tahun Pelajaran 2012/2013)

2 12 55

PENGGUNAAN MODEL PEMBELAJARAN GROUP INVESTIGATON (GI) TERHADAP KETERAMPILAN PROSES SAINS SISWA PADA MATERI POKOK KEANEKARAGAMAN CIRI MAKHLUK HIDUP(Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP N 19 Bandar Lampung Tahun Ajaran 2012/2013)

0 10 62

KEEFEKTIFAN MODEL PEMBELAJARAN KOOPERATIF TIPE JIGSAW II DALAM MENULIS PUISI PADA SISWA KELAS VII SMP NEGERI 3 PRINGSEWU TAHUN PELAJARAN 2012-2013 (Eksperimen terhadap Siswa Kelas VII SMP Negeri 3 Pringsewu Tahun Pelajaran 2012-2013)

0 14 106

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN EXAMPLES NON EXAMPLES TERHADAP HASIL BELAJAR KOGNITIF DAN SIKAP PEDULI LINGKUNGAN OLEH SISWA PADA MATERI PERAN MANUSIA DALAM PENGELOLAAN LINGKUNGAN (Studi Eksperimen Semu pada Siswa Kelas VII SMP Muhammadiyah 3 Bandar Lampung S

2 16 51

PENINGKATAN KEMAMPUAN KOMUNIKASI MATEMATIS SISWA DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA DENGAN PENDEKATAN REALISTIK (Studi pada Siswa Kelas VII Semester Genap SMP Negeri 01 Pagelaran Tahun Ajaran 2014/1015)

3 19 59

PENGARUH MODEL PEMBELAJARAN PROBLEM BASED INSTRUCTION (PBI) TERHADAP KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF DALAM TULISAN ARGUMENTATIF (Studi Eksperimen pada Siswa Kelas VII SMP Satya Dharma Sudjana Tahun Ajaran 2014/2015 Materi Pokok Memprediksi Pengaruh Kepadatan P

1 13 62

PENGARUH METODE PEMBELAJARAN EKSPERIMEN TERHADAP PENINGKATAN HASIL BELAJAR SISWA (Studi Eksperimen di Kelas VII SMP pada Konsep Energi dalam Sistem Kehidupan)

0 3 6