20
5. Pemantauan Pemantauan terhadap sistem pengendalian intern akan menemukan
kekurangan serta meningkatkan efektivitas pengendalian. Pengendalian intern dapat di monitor dengan baik dengan cara penilaian khusus atau
sejalan dengan usaha manajemen. Usaha pemantauan yang terakhir dapat dilakukan dengan cara mengamati perilaku karyawan atau tanda-tanda
peringatan yang diberikan oleh sistem akuntansi. Kelima komponen ini terkait satu dengan yang lainnya, sehingga
dapat memberikan kinerja sistem yang terintegrasi yang dapat merespon perubahan kondisi secara dinamis. Sistem Pengendalian Internal terjalin
dengan aktifitas operasional, danakan lebih efektif apabila pengendalian dibangun ke dalam infrastruktur, untuk kemudian menjadi bagian yang
paling esensial dari perusahaan.
4. Pemanfaatan Teknologi Informasi
Menurut William dan Sawyer yang dikutip oleh Ririn 2010, teknologi informasi adalah bidang pengelolaan teknologi dan mencakup berbagai
bidang yang terdiri dari perangkat lunak komputer, sistem informasi, perangkat keras komputer, bahasa program, data kontruksi dan jaringan
10
10
Ririn Gusrita, Pengaruh Pemanfaatan Teknologi Informasi Dan Sumber Daya Manusia Terhadap Keterandalan dan Ketepatwaktuan Pelaporan Keuangan Pemerintah Daerah, Jurnal UNS
h.2
21
Sehingga dapat dikatakan bahwa teknologi informasi adalah segala cara atau alat yang terintegrasi yang digunakan untuk menjaring data,
mengolah dan mengirimkan atau menyajikan secara elektronik menjadi informasi dalam berbagai format yang bermanfaat bagi pemakainya.
Teknologi informasi khususnya teknologi komputer sangat berpotensi untuk memperbaiki performa individu dan organisasi.
Sistem informasi dan teknologi informasi merupakan hal fundamental yang harus dimiliki untuk melakukan kegiatan operasional suatu organisasi
atau perusahaan tak terkecuali entitas perbankan. Menurut Rahadi seperti yang dikutip Lindawati menyebutkan bahwa saat ini sistem informasi dan teknologi
informasi sudah menjadi kebutuhan dasar bagi perusahaan terutama dalam segala aspek aktifitas perusahaan. Sistem informasi dan teknologi informasi
pada saat ini merupakan bagian yang tidak terpisahkan bagi dunia bisnis
11
. Sistem informasi dan teknologi informasi berperan sebagai alat bantu
dalam pembuatan keputusan bisnis pada berbagai fungsi maupun peringkat manajerial, karena kemampuan sistem informasi dan teknologi informasi
dalam mengurangi ketidakpastian. Penerapan sistem informasi dan teknologi informasi juga berpengaruh
pada industri perbankan, dimana penerapan sistem informasi dan teknologi informasi pada industri perbankan mempunyai dampak yang luar biasa
11
Lindawati, Pemanfaatan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi, Jurnal Akuntansi dan Keuangan Universitas Sriwijaya Vol.14 No.1 Mei 2012 h.56
22
mengingat industri perbankan merupakan salah satu industri yang paling tinggi tingkat ketergantungannya pada aktivitas-aktivitas pengumpulan, pemrosesan,
analisa dan penyampaian laporan informasi yang diperlukan untuk memenuhi kebutuhan para nasabahnya. Pada umumnya tujuan pemanfaatan sistem
informasi dan teknologi informasi pada industri perbankan lebih menekankan pada tingkat pengurangan kesalahan dalam memproses transaksi yang selama
ini dilakukan secara manual dan memberikan informasi laporan keuangan yang akurat dan tepat waktu yang dapat digunakan oleh manajemen untuk membuat
keputusan.
12
Menurut Hamzah seperti dikutip oleh Celviana 2010, pemanfaatan teknologi informasi tersebut mencakup adanya : a pengolahan data,
pengolahan informasi, sistem manajemen dan proses kerja secara elektronik dan b pemanfaatan kemajuan teknologi informasi agar pelayanan publik
dapat diakses secara mudah dan murah oleh masyarakat di seluruh wilayah.
13
5. Kapasitas Auditor Internal
a. Pengertian Audit Internal
Auditor internal ialah orang atau badan yang melaksanakan aktivitas audit internal.Oleh sebab itu Auditor internal senatiasa berusaha untuk
12
Lindawati, Pemanfaatan Sistem Informasi dan Teknologi Informasi, h.57