“Office layout in the dertemination of space requirement and the detailed utilization of this space in order to provide a practical
arrangement of the physical factors considered necessary for the execution of the officework within reasonable cost”. Tata ruang
kantor adalah penentuan mengenai kebutuhan ruang dan tentang penggunaanya secara terinci dari ruangan tersebut untuk
menyiapkan suatu susunan praktis dari faktor-faktor fisik yang dianggap perlu bagi pelaksanaan kerja perkantoran dengan biaya
yang layak. Dengan kata lain, arti tata ruang kantor dapat pula diutarakan sebagai pengaturan dan penyusunan seluruh mesin
kantor, alat perlengkapan kantor serta perabot kantor pada tempat yang tepat, sehingga pegawai dapat bekerja dengan baik, nyaman,
leluasa dan bebas untuk bergerak, sehingga tercapai efisiensi kerja.
2.4. Penelitian Terdahulu
Munthe 2008 melakukan penelitian dengan judul “ Pengaruh Coporate Social Responsibility terhadap karyawan pada PT. Perkebunan Nusantara IV
Persero Medan”. Sampel penelitian ini adalah karyawan PT. Perkebunan Nusantara IV baik karyawan pimpinan dan karyawan pelaksana. Penelitian ini
menggunakan metode penelitan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa CSR internal sudah baik dilaksanakan di perusahaan ini. Hal ini terlihat dari pihak
manajemen yang memperhatikan karyawan dengan melakukan peningkatan upah berdasarkan golongan, adanya jamsostek dimana seluruh karyawan masuk dalam
Universitas sumatera utara
program jamsostek, fasilitas kesehatan dan keselamatan kerja, PT.Perkebunan Nusantara IV mempunyai klinik sendiri yang sudah cukup memadai dan kantor
SP-BUN, dan memberikan berbagai Tunjangan dan bonus bagi karyawan. Indarti 2008 melakukan penelitian dengan judul “ Pengaruh Coporate
Social Responsibility terhadap kepuasan kerja pada BUMN Propinsi Riau”. Sampel penelitian ini adalah karyawan administrasi yang berada di kantor pusat
atau cabang utama yang berkedudukan di ibu kota Propinsi Riau yaitu Pakanbaru. Data dihimpun pada bulan Juni - Agustus 2008, dengan total responden sebanyak
272 orang. Penelitian ini menggunakan metode penelitan kualitatif. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak berpengaruhnya CSR di BUMN Propinsi
Riau terhadap kepuasan kerja karyawan, kemungkinan disebabkan CSR yang dijalankan tidak disosialisasikan secara luas kepada karyawan, tidak melibatkan
karyawan, implementasi CSR masih rendah, belum menjadi budaya dan strategi perusahaan.
Annisa 2010 Peneltian ini difokuskan untuk melihat hubungan antara lingkungan kerja dengan kepuasan kerja pada divisi sumber daya manusia
PT Surveyor Indonesia. Penelitian ini menggunakan 7 indikator dari sedarmayanti untuk lingkungan kerja dan 2 indikator dari Michigan assesement questionnaire
Camman, Fichman, Henkins dan Klesh, 1979 untuk kepuasan kerja. Penelitian menggunakan metode kuantitatif. Data dikumpulkan dengan cara survey, yang
menggunakan kuesioner. Populasi terdiri dari 40 orang, yang berarti menggunakan total sampling. Penelitian menggunakan faktor analisi untuk
mengukur validitas dan Cronbach’s alpha untuk realibilitas. Untuk mengetahui
Universitas sumatera utara
hubungan ada atau tidaknya hubungan antara kedua variable maka digunakan tekhnik analisis spearmen. Hasil dari pengukuran tersebut ditemukan bahwa
hubungan lingkungan kerja dengan kepuasan kerja terdapat hubungan yang cukup kuat. Saran dari peneliti untuk perusahaan ialah untuk meningkatkan beberapa hal
untuk menciptakan kepuasan kerja pada karyawannya. Agus 2007 Sumber daya manusia memliki peranan yang vital dalam
suatu perusahaan. Segala aspek yang berkaitan dengan SDM pada akhirnya turut mempengaruhi output perusahaan yang bersangkutan. Mengingat perannya yang
vital maka sudah selayaknya suatu perusahaan melakukan suatu mekanisme pemeliharaan SDM dengan memperhatikan kepuasan kerja karyawan-
karyawannya. Dalam kaitannya dengan kepuasan kerja baik itu lingkungan kerja fisik maupun psikologis sebagai faktor ekstrinsik yang turut mempengaruhi
kepuasan kerja karyawan. Lingkungan kerja fisik dan psikologis merupakan faktor dasar yang mempengaruhi tindakan dan keputusan karyawannya dalam
bekerja serta diharapkan kondiusif untuk menunjang kerja karyawan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui secara empiris pengaruh
lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja karyawan PT Bank Rakyat Indonesia Persero Cabang Salatiga baik secara parsial maupun simultan. Penelitian ini
menggunakan 52 orang karyawan PT Bank Rakyat Indonesia Persero Cabang Salatiga sebagai sampel penelitian. Data yang diperoleh dianalisa langsung
dengan menggunakan analisa regresi sederhana dan berganda untuk menguji pengaruh lingkungan kerja terhadap kepuasan kerja. Hasil yang diperoleh
menunjukkan adanya pengaruh lingkungan kerja baik itu lingkungan fisik dan
Universitas sumatera utara
psikologis terhadap kepuasan kerja karyawan PT Bank Rakyat Indonesia Persero Cabang Salatiga.
2.5. Kerangka konseptual