Perkembangan Kredit UmumPedesaan Perkembangan Non Performing Loan NPL

Untuk lebih jelasnya mengenai struktur organisasi PT. Bank Rakyat Indonesia Persero Unit Parapat dapat dilihat pada gambar berikut ini: STRUKTUR ORGANISASI PT. BANK RAKYAT INDONESIA PERSERO UNIT PARAPAT Gambar 4.1: Struktur Organisasi Perusahaan PT. BRI PERSERO Unit Parapat

4.2. Intepretasi Data

4.2.1. Perkembangan Kredit UmumPedesaan

Jumlah KUPEDES yang disalurkan oleh BRI Unit Parapat meningkat dari tahun ke tahun, dapat kita lihat pada tahun 2007 jumlah KUPEDES sebesar Rp. 5.282.500, jumlah ini lebih banyak dibandingkan dengan pada tahun 2005 yang hanya berjumlah Rp. 2.366.500.000, dan pada tahun 2006 hanya sebesar 3.891.100.000. Pada KAUNIT DESKMAN TELLER MANTRI Reni Novalina Sirait : Analisis Determinan Permintaan Kredit Umum Pedesaan Pada Pt. Bri Persero Studi Kasus : Unit Bri Parapat, 2009 USU Repository © 2008 umumnya jumlah KUPEDES investasi yang disalurkan lebih besar daripada KUPEDES eksploitasi. KUPEDES investasi di berikan kepada pengusaha untuk pembiayaan sarana dan prasarana serta peralatan produksi dan bagi golongan tetap kredit tersebut dapat digunakan untuk pembelian atau pembangunan rumah, pembelian kendaraan bermotor dan lain-lain. Sedangkan KUPEDES eksploitasi diberikan kepada pengusaha dan golongan berpenghasilan tetap sebagai tambahan dana pembiayaan untuk mencukupi kebutuhan modal kerja usahanya atau untuk membiayai keperluan konsumtif maupun produktif. Tabel IV.1. Perkembangan Kupedes BRI unit Parapat Tahun 2005-2007 Tahun Bulan 2005 2006 2007 Januari 185.000.000 122.000.000 257.500.000 Februari 133.500.000 330.000.000 302.200.000 Maret 158.500.000 327.000.000 285.100.000 April 194.000.000 388.000.000 422.500.000 Mei 179.000.000 312.900.000 388.500.000 Juni 139.000.000 418.500.000 676.000.000 Juli 313.500.000 399.000.000 458.300.000 Agustus 179.000.000 264.000.000 625.500.000 Reni Novalina Sirait : Analisis Determinan Permintaan Kredit Umum Pedesaan Pada Pt. Bri Persero Studi Kasus : Unit Bri Parapat, 2009 USU Repository © 2008 September 147.000.000 437.500.000 533.000.000 Oktober 253.000.000 356.200.000 352.000.000 November 228.000.000 283.500.000 389.900.000 Desember 256.500.000 252.500.000 592.000.000 Total 2.366.500.000 3.891.100.000 5.282.500.000 Sumber : Laporan Keuangan Bulanan BRI Unit: Parapat 2008

4.2.2. Perkembangan Non Performing Loan NPL

Non Performing Loan NPL atau kredit bermasalah banyak disamakan dengan kredit macet akan tetapi kredit bermasalah belum tentu kredit macet,tetapi kredit macet adalah sudah tentu kredit bermasalah. Kredit bermasalah dapat diartikan sebagai kredit yang pembayaran kembali utang pokok dan kewajiban bunganya tidak sesuai dengan persyaratan atau ketentuan yang diterapkan oleh pihak bank. Jumlah NPL terbesar terjadi pada tahun 2006, yaitu sebesar Rp.588.359.000 jumlah ini meningkat besar jika dibandingkan dengan tahun 2005 yang hanya berjumlah Rp.221.459.000., dan pada tahun 2007 jumlah NPL menurun menjadi Rp.327.959.000., dan jumlah ini lebih besar dibandingkan dengan tahun 2005. Tunggakan kredit macet yang terbesar terjadi pada bulan ke 3 Maret tahun 2006 yaitu sebesar Rp. 84.717.000. Hal ini mungkin terjadi karena kurang hati-hatinya pihak bank memberikan kredit kepada nasabah, dan mungkin juga karena kesengajaan nasabah untuk tidak membayar, serta bisa juga disebabkan karena musibah atau bencana alam yang menimpa si nasabah. Reni Novalina Sirait : Analisis Determinan Permintaan Kredit Umum Pedesaan Pada Pt. Bri Persero Studi Kasus : Unit Bri Parapat, 2009 USU Repository © 2008 Tabe IV.2. Perkembangan Non Performing Loan NPL Tahun 2005-2007 Tahun Bulan 2005 2006 2007 Januari 12.006.000 49.551.000 37.324.000 Februari 8.734.000 60.903.000 37.372.000 Maret 10.944.00 84.717.000 36.805.000 April 12.647.000 80.519.000 16.347.000 Mei 12.225.000 53.464.000 48.230.000 Juni 11.705.000 42.274.000 43.653.000 Juli 11.779.000 41.394.000 26.529.000 Agustus 19.988.000 35.617.000 20.198.000 September 19.418.000 35.405.000 18.413.000 Oktober 24.372.000 31.238.000 17.588.000 November 23.822.000 35.986.000 12.750.000 Desember 53.789.000 37.291.000 12.750.000 Total 221.459.000 588.359.000 327.959.000 Sumber : Laporan Keuangan Bulanan BRI Unit: Parapat 2008 Reni Novalina Sirait : Analisis Determinan Permintaan Kredit Umum Pedesaan Pada Pt. Bri Persero Studi Kasus : Unit Bri Parapat, 2009 USU Repository © 2008 4.2.3. Perkembangan Suku Bunga Kredit Suku bunga kredit merupakan suatu balas jasa atas penggunaan uang. Tabel IV.3. Perkembangan Suku Bunga Kredit Tahun 2005-2007 Tahun Bulan 2005 2006 2007 Januari 18 18 16,5 Februari 18 18,5 16,5 Maret 18 16,5 16,5 April 18 16,5 16,5 Mei 18 16,5 16,5 Juni 18 16 18,5 Juli 18 18,5 15,5 Agustus 18 16,5 16 September 18 17 17 Oktober 18 17,5 17,5 November 18 17,5 17,5 Desember 18 16,5 17 Rata-rata 18 17,12 18,25 Sumber : Laporan Keuangan Bulanan BRI Unit: Parapat 2008 Reni Novalina Sirait : Analisis Determinan Permintaan Kredit Umum Pedesaan Pada Pt. Bri Persero Studi Kasus : Unit Bri Parapat, 2009 USU Repository © 2008

4.2.4. Perkembangan Jumlah Wisatawan