Metode Pengumpulan Data METODE PENELITIAN

42 Tabel 8. Jenis dan Sumber Data Jenis Sumber data - Data Primer pengamatan langsung, wawancara mendalam, dan diskusi dengan manajer dan karyawan. - Data Sekunder data internal perusahaan, artikel, literatur dari perpustakaan, BPS, Direktorat Jenderal Hortikultura Kementerian Pertanian, Dinas Pertanian Kabupaten Bogor.

4.3 Metode Pengumpulan Data

Pengumpulan data primer pada penelitian ini dilakukan dengan observasi, wawancara secara mendalam dan pengisian kuesioner oleh responden. Responden untuk pengisian kuesioner dipilih dengan metode purposive sampling dan expert judgment. Metode purposive sampling adalah metode pengambilan responden yang dilakukan secara sengaja berdasarkan pertimbangan tertentu sesuai dengan tujuan penelitian yaitu responden mengetahui kondisi lingkungan perusahaan baik eksternal maupun internal, dan berperan dalam perumusan dan pelaksanaan strategi di perusahaan. Metode expert judgment adalah metode pengambilan data melalui wawancara mendalam dan diskusi dengan responden yang dianggap ahli pakar dalam masalah atau bidang buah pepaya. Responden yang dipilih untuk penentuan bobot dan rating pada matriks EFE, IFE, dan QSPM adalah tiga orang pihak manajemen perusahaan. Pihak- pihak yang dijadikan responden pada penelitian ini, yaitu manajer, kepala bagian produksi, dan kepala bagian pemasaran. Pihak tersebut merupakan pihak manajemen perusahaan yang bertindak secara langsung dalam operasi perusahaan dan memiliki peran dalam perumusan strategi perusahaan. Hasil dari penentuan bobot dan rating dari ketiga responden tersebut dirata-ratakan untuk mendapatkan nilai bobot dan rating rata-rata. Pengumpulan data dilakukan melalui beberapa tahap, yaitu: 1 Mengidentifikasi faktor eksternal dan internal kunci perusahaan yang menjadi peluang, ancaman, kekuatan dan kelemahan perusahaan. 2 Mendiskusikan hasil identifikasi faktor eksternal dan internal kunci kepada pihak manajemen perusahaan. 43 3 Memberikan kuesioner kepada responden untuk menentukan bobot dan rating pada masing-masing faktor kunci perusahaan. 4 Mengolah hasil pengisian kuesioner pada matriks EFE dan IFE, kemudian menentukan skor matriks EFE dan IFE yang menempatkan posisi perusahaan pada sel matriks IE. 5 Merumuskan alternatif strategi yang cocok dengan posisi perusahaan dengan matriks SWOT. 6 Mendiskusikan hasil perumusan strategi SWOT 7 Memberikan kuesioner QSPM kepada responden untuk menentukan prioritas strategi pengembangan usaha yang dapat diterapkan perusahaan.

4.4 Metode Pengolahan dan Analisis Data