pernah mengalami keguguran, menunjukkan semakin rendah Kecemasan terhadap kehamilan pada ibu hamil yang pernah mengalami keguguran.
D. Subjek Penelitian
Kriteria subjek dalam penelitian ini adalah ibu hamil yang pernah mengalami keguguran karena TORCH minimal sekali
. Penelitian ini
mengambil sebanyak 40 subjek dan dilakukan di kota Solo.
E. Metode dan Alat Pengumpulan Data
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah melalui skala. Skala merupakan daftar pertanyaan yang diberikan atau dikirim kepada orang yang
dimintai keterangan tentang dirinya, bagaimana keadaanya, pendapatnya, dan keyakinan. Penelitian ini menggunakan skala tunggal yaitu skala Kecemasan
ibu hamil yang pernah mengalami keguguran karena TORCH. Skala ini bertujuan untuk mengetahui tingkat kecemasan ibu hamil yang
pernah mengalami keguguran. Skala Kecemasan terhadap kehamilan pada ibu hamil yang pernah mengalami keguguran karena TORCH merupakan skala
yang disusun sendiri oleh peneliti dengan aspek-aspek meliputi: 1.
Aspek Kognitif 2.
Aspek Emosional 3.
Aspek Fisiologis Skala ini disusun oleh peneliti yang terdiri dari 50 aitem.
Tabel 1 Distribusi Aitem Skala Kecemasan terhadap Kehamilan pada Ibu
Hamil yang Pernah Mengalami Keguguran karena TORCH Aspek
Favorabel Unfavorabel Jumlah
Aspek kognitif 1,2,3,4,5,18,19,20
26,27,28,29,30,43, 46
15 Aspek emosional
6,7,8,9,10,16,17,21 31,32,33,34,35,42,
44 15
Aspek fisiologis 11,12,13,14,15,22,
23,24,25 36,37,38,39,40,41,
45,47,48,49,50 20
Total 25 25 50
Penilaian pada skala ini dilakukan dengan menjumlahkan skor yang diperoleh subjek pada setiap aitem yang dijawab. Pilihan jawaban terdiri dari
empat bagian, yaitu Sangat Setuju SS, Setuju S, Tidak Setuju TS, dan Sangat Tidak Setuju STS. Pada aitem favourable, skor untuk jawaban
Sangat Setuju SS diberi skor 4, Setuju S diberi skor 3, Tidak Setuju TS diberi skor 2, dan Sangat Tidak Setuju STS diberi skor 1. Sedangkan untuk
aitem-aitem unfavourable, skor untuk setiap jawaban Sangat Setuju SS diberi skor 1, Setuju S diberi skor 2, Tidak Setuju TS diberi skor 3, dan
Sangat Tidak Setuju STS diberi skor 4. Semakin tinggi skor kecemasan terhadap kehamilan pada ibu hamil yang pernah mengalami keguguran yang
diperoleh subjek, maka akan semakin tinggi kecemasan terhadap kehamilan pada ibu hamil yang pernah mengalami keguguran. Sebaliknya, semakin
rendah skor yang diperoleh subjek, maka semakin rendah pula kecemasan ibu hamil yang pernah mengalami keguguran.
F. Estimasi Validitas dan Reliabilitas Alat Ukur